Quipperian, pernah nggak kamu diberi tugas oleh guru untuk membuat makalah? Susah tidak? Tentunya kamu semua bisa ya kan. Nah, kali ini Quipper Video Blog akan membahas mengenai makalah dan ruang lingkupnya.
Harapan Quipper Video Blog, setelah kamu membaca artikel ini maka kamu sudah memahami apa itu makalah, jenis-jenisnya, hingga ciri-cirinya. Seperti apa pembahasannya? Yuk, langsung saja disimak!
Pengertian Makalah
Apa itu Makalah? Makalah adalah karya ilmiah membahas sebuah permasalahan dan pembahasannya berdasarkan analisis secara objektif yang ditulis oleh seseorang atau kelompok. Makalah biasanya dipresentasikan dalam perkuliahan, seminar, ataupun simposium.
Dalam penyusunannya, makalah dibuat dengan menggunakan bahasa baku disertai istilah-istilah keilmuan bergantung bidang ilmu tertentu. Data yang digunakan dalam makalah bersifat empiris-objektif sehingga pemaparannya jauh dari sudut pandang subjektif dari penulisnya atau kelompok yang menyusunnya.
Jenis-Jenis Makalah
Jenis-jenis makalah terbagi menjadi tiga jenis, yakni makalah deduktif, induktif, dan campuran. Makalah deduktif adalah makalah yang ditulis berdasarkan kajian teoritis. Makalah ini mengedepankan analisis dengan menggunakan berbagai sumber referensi yang relevan untuk menganalisis permasalahan yang diangkat.
Jenis kedua ialah makalah induktif. Secara sederhana, makalah induktif adalah makalah yang disusun berdasarkan data empiris dan diperoleh dari kajian turun langsung ke lapangan. Data yang didapat dari kegiatan penelitian langsung ke lapangan itu digunakan untuk membuat analisis objektif terhadap permasalahan dalam makalah tersebut. Penggunaan data itu harus dipilah berdasarkan tingkat relevansinya.
Dan, jenis ketiga ialah makalah campuran. Definisi dari makalah campuran adalah makalah yang ditulis berdasarkan kajian teoritis sekaligus data empiris yang didapat dari penelitian lapangan. Dengan kata lain, makalah jenis ini merupakan penggabungan makalah jenis deduktif dan induktif.
Ciri-Ciri atau Karakteristik Makalah
Makalah memiliki beberapa ciri atau karakteristik, yaitu pertama, makalah merupakan hasil kajian literatur dan/atau laporan pelaksanaan suatu kegiatan lapangan dari cakupan permasalahan yang diangkat di dalamnya.
Ciri kedua, makalah mendemonstrasikan pemahaman penulis atau kelompok yang membuatnya tentang permasalahan teoritik atau sebagai sarana penerapan suatu prosedur, prinsip, atau teori yang berhubungan dengan topik permasalahan. Lalu, ciri ketiga ialah menunjukkan pemahaman penulis atau kelompok yang membuatnya atas isi dari berbagai sumber yang digunakan dalam penyusunannya.
Dan ciri keempat, makalah mendemonstrasikan kemampuan penulis meramu berbagai sumber informasi dalam suatu sintesis yang utuh. Jadi, dengan kata lain, makalah merupakan sebuah bentuk hasil pemaparan pemikiran penulis atau kelompok yang membuatnya dalam memahami suatu topik masalah tertentu.
Susunan Makalah
Makalah disusun berdasarkan beberapa struktur. Secara umum, struktur tersebut di antaranya adalah:
- Halaman mukaHalaman muka atau cover berisikan judul makalah, logo instansi atau lembaga tempat makalah itu dibuat, nama penulisnya, tempat pembuatan makalah, dan bulan serta tahun pembuatannya. Fungsi dari halaman muka ini ialah sebagai perwajahan dari makalah. Jadi, pembaca bisa mengetahui topik yang dibahas, lembaga apa yang menerbitkan, siapa penulisnya, dan di mana dan kapan makalah itu dibuat.
- Kata pengantar
Kata pengantar merupakan bagian yang berisikan kendala yang dihadapi penulis dalam menulis makalah dan ungkapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantunya menyelesaikan makalah tersebut. Bagian ini bisa dikatakan bagian ramah-tamah penulis sebelum masuk ke pokok pembahasan makalah. - Daftar isi
Daftar isi berisikan poin-poin yang terdapat di dalam makalah. Fungsi dari daftar isi ialah untuk memudahkan pembaca mencari poin penting yang ingin dibaca. - Bagian pendahuluan
Bagian pendahuluan atau umumnya dikenal dengan “Bab 1” merupakan salah satu dari tiga bagian penting dalam sebuah karya ilmiah. Pendahuluan berisikan latar belakang pembuatan makalah, permasalahan yang diangkat, tujuan penulisan makalah, teori yang digunakan, dan sistematika penulisan makalah tersebut. Bagian pendahuluan ini penting karena pada bagian ini menjelaskan latar belakang mengapa penulis memilih topik permasalahan sebagai pembahasan dan tujuan dia menuliskan makalah tersebut.Bila tidak dijelaskan, makalah tersebut dapat dianggap sebagai sebuah tulisan asal-asalan yang tidak memiliki tujuan jelas. Jadi, kalau kamu ingin tahu seberapa penting topik permasalahan yang diangkat dalam suatu makalah maka kamu harus membaca bagian pendahuluannya. - Bagian isi dan pembahasan
Lalu, bagian penting kedua ialah bagian isi dan pembahasan. Pada bagian ini terdapat isi dan pembahasan dari topik permasalahan yang diangkat oleh penulis. Kamu akan mendapati langkah-langkah pembedahan masalah yang dilakukan penulis makalah dalam bagian ini. Biasanya, bagian ini ditulis dalam satu bab dan terkadang bisa lebih bergantung seberapa pelik permasalahan yang diangkat. - Bagian kesimpulan, daftar pustaka, dan lampiran.
Bagian penting ketiga ialah bagian kesimpulan. Bagian tersebut berisikan kesimpulan penelitian dari makalah. Dalam bagian kesimpulan, kamu akan mendapati apa hasil dari penelitian yang dilakukan penulis dalam makalahnya. - Daftar Pustaka
Setelah tiga bagian penting tersebut, struktur umum makalah selanjutnya ialah daftar pustaka. Bagian ini berisikan berbagai referensi yang digunakan oleh pembuat makalah untuk menganalisis atau mengupas topik permasalahn. Referensi itu bisa berasal dari buku, majalah, website, laporan, wawancara, dan lain sebagainya.
Bagian ini wajib ada dalam makalah untuk menunjukkan sisi objektifitas dari makalah tersebut. Dengan kata lain, daftar pustaka itu memperlihatkan bahwa penulis membahas topik permasalahan menggunakan sudut pandang objektif dan bukan dari sisi subjektifitasnya karena menggunakan berbagai referensi pendukung. - LampiranBagian struktur terakhir makalah ialah lampiran. Pada bagian lampiran berisikan data-data pendukung makalah. Data pendukung itu meliputi bukti foto penelitian lapangan, cuplikan sumber data, bentuk kuesioner untuk survei lapangan, dan lain sebagainya. Bagian ini bisa ada dan juga tidak. Hal itu bergantung seberapa perlu data pendukung dimasukkan dalam makalah.
Nah itulah pembahasan seputar definisi makalah dan ruang lingkupnya. Setelah membaca pembahasan ini, pastinya kamu sudah bisa dong menjawab pertanyaan “Apa itu makalah ?”. Kalau kamu masih bingung, nanti Quipper Video Blog akan membahas lagi bagian-bagian lain tentang makalah. Jadi, kamu harus mencoba dulu membuat makalah dan jangan lupa semangat belajar ya biar semakin mahir membuat makalah!
Cek Juga Pembahasan lainnya mengenai Makalah di artikel-artikel ini!
Yuk, Simak Bentuk dan Contoh Cover Makalah yang Baik dan Benar Ini!
Simak Pembahasan Cara Membuat Makalah yang Baik dan Benar Berikut!
Yuk, Simak Kiat Menulis Kata Pengantar Makalah yang Baik dan Benar Beserta Contohnya!
Ini Dia Cara Membuat dan Contoh Penutup Makalah Yang Baik dan Benar!
6 Manfaat Terbiasa Menulis Makalah
Yuk, Simak Jenis-Jenis Karya Ilmiah Ini Agar Kamu Tidak Bingung Saat Menulisnya Kelak!
Penulis: Muhammad Khairil