Home » Mapel » Kimia » Gas Klorin Juga Bisa Makan Korban Sampai Puluhan, Lho!

Gas Klorin Juga Bisa Makan Korban Sampai Puluhan, Lho!

Halo Quipperian! Kali ini kita akan membahas mengenai kasus keracunan yang belum lama ini menimpa 35 warga San Jose, California. Nah, mereka ternyata mengalami keracunan gas klorin saat berenang lho, Quipperian. Kok bisa ya? Dari mana gas tersebut muncul?

Sebelumnya, apa Quipperian pernah dengar atau membaca tentang gas yang satu ini? Nah, yang pernah dengar atau pernah baca pastinya tahu atau bahkan sudah familiar dengan penggunaan zat klorin ini.

Iya, benar banget! Mungkin Quipperian ada yang langsung ingat kalau zat klorin ini sering banget digunakan di dalam kolam renang. Lalu, kalau biasanya kita berenang gak ada masalah, kok ini bisa sampai memakan korban, sih? Yuk, kita simak bahasannya!

Keracunan di Kolam Renang

Nah Quipperian, dilansir dari The Mercury News, baru-baru ini pada hari Kamis tanggal 14 Juni 2018, sebanyak 35 pengunjung kolam renang di kota San Jose, California, Amerika Serikat, dikabarkan mengalami keracunan gas ini saat mereka sedang berenang.

Beberapa dari korban yang terpapar mengalami gejala sesak napas dan muntah-muntah hingga sampai harus dilarikan ke rumah sakit. Wah, seram juga ya, tapi kok bisa sih?

Padahal hampir rata-rata di setiap kolam renang menggunakan klorin, tapi ini bisa sampai memakan puluhan korban. Usut punya usut nih, Quipperian, ternyata hal ini disebabkan oleh faktor kelalaian dari salah seorang petugas kolam renang yang telah menuangkan bahan kimia tertentu ke dalam tempat yang salah di ruang pompa.

Asal-Muasal Gas Klorin

Eh, tapi sebelumnya apa sih sebenarnya gas klorin itu dan bagaimana sih terbentuknya? Dirangkum Live Science, Sabtu (16/6/2018), zat klorin ini biasanya digunakan untuk membunuh bakteri dan juga untuk menjernihkan air.

Klorin sendiri biasa dikenal atau sering kita sebut dengan kaporit, di mana jika kaporit digunakan dengan skala besar dapat menghasilkan reaksi kimia yang berlebihan.

Ayo, masih pada ingat enggak posisi klorin dalam tabel periodik kimia? Clue-nya biasanya klorin disimbolkan dengan Cl. Sudah ingat? Iya, Klorin berada pada periode 3 dan termasuk dalam golongan halogen dengan nomor atom 17.

Klorin dalam bentuk gas sangat beracun, bahkan menurut Dr. Diane Calello yang merupakan direktur medis dari Rutgers New Jersey Medical School, gas ini merupakan senjata kimia yang digunakan dalam Perang Dunia I. Wah, berarti efeknya bahaya banget ya sampai bisa jadi senjata di Perang Dunia I.

Beliau juga menjelaskan bahwa umumnya klorin dicampurkan ke air kolam dalam bentuk bubuk atau cair, namun apabila klorin dicampur dengan bahan kimia tertentu yang bersifat asam maka klorin dapat berubah jadi berbentuk gas. Klorin dalam bentuk gas inilah yang berbahaya, Quipperian.

Nah, masih ingat enggak nih salah satu ciri-ciri zat yang bersifat asam? Iya, salah satunya memiliki unsur H, seperti asam klorida (HCl), asam sulfat (H2SO4), dan masih banyak lagi yang lainnya.

Berarti sudah jelas ya, zat klorin yang biasa dipakai di kolam renang bukanlah bentuk gas, melainkan bubuk atau cair yang tidak berbahaya jika digunakan dalam kadar yang masih normal, sedangkan yang menyebabkan keracunan di sini adalah zat klorin dalam bentuk gas yang salah satunya dapat terbentuk jika ditambahkan dengan zat lain yang bersifat asam.

Yuk, Coba Ilustrasikan!

Quipperian masih ingat pelajaran Kimia mengenai persamaan kimia? Kita akan coba ilustrasikan bagaimana klorin atau kaporit (Ca(ClO)2) ini akan berubah menjadi bentuk gas (Cl2) ketika bertemu dengan asam (HCl). Kira-kira seperti ini:

Ca(ClO)2 + HCl = CaCl2 + H2O + Cl2

Ca(ClO)2 + 4 HCl = CaCl2 + 2 H2O + 2 Cl2

Gimana, terlihat kan di hasil reaksi terdapat gas klorin yang terbentuk dari reaksi kaporit + asam? Terus bagaimana hubungannya pada kasus ini?

Seperti yang sudah disebutkan di atas, bahwa terdapat kelalaian petugas yang menuangkan bahan kimia ke tempat yang salah dan usut punya usut ternyata di dalam kasus kolam renang San Jose, para ahli yang menyelidikinya menemukan adanya campuran konsentrasi asam klorida dan klorin yang tinggi di dalam kolam.

Kadar gas ini disebut 15 kali lebih tinggi dari standar yang diperbolehkan. Dari penjelasan Dr. Diane Calello, ketika kita menghirup gas ini, maka zat akan bercampur dengan air di dalam paru-paru dan membentuk asam klorida yang bisa membakar saluran pernapasan.

Hal ini akan menyebabkan korbannya mengalami gangguan pernapasan dan sensasi terbakar di mata dan juga di mulut, bahkan orang-orang yang terpapar gas ini kemungkinan juga bisa mengalami edema paru-paru atau penumpukan cairan paru-paru yang memerlukan perawatan khusus dari rumah sakit.

Wah, bahaya juga ya Quipperian, mesti hati-hati banget nih, sebaiknya jangan membawa zat-zat bersifat asam juga ke dalam kolam renang sebagai salah satu bentuk pencegahan.

Kalau memang lagi nahas dan kita secara tak sengaja terpapar gas klorin, sebaiknya segera mencuci muka dan membilas mata dengan air bersih. Apabila ada gejala atau komplikasi lainnya seperti kesulitan bernafas atau lain-lain sebaiknya kalian segera ke rumah sakit untuk diberikan penanganan secepatnya.

Mudah-mudahan kejadian seperti ini tidak menimpa kita ya Quipperian dan ingat untuk selalu berhati-hati dan waspada dimanapun kita berada serta jangan melewati atau melanggar dari prosedur keamanan yang telah diberikan pengelola tempat yang sedang kita kunjungi.

Bagi kalian yang tertarik mempelajari materi ini lebih dalam, langsung gabung dengan Quipper Video, ya. Di sana kalian akan menemukan ragam materi pelajaran beserta contoh soal dan video dari tutor-tutor kece. Buruan daftar, ya!

Penulis: Tri Wahyuni

 

Lainya untuk Anda