Home » Mapel » Kimia » Fraksi Mol: Pengertian, Rumus dan Langkah Menentukannya

Fraksi Mol: Pengertian, Rumus dan Langkah Menentukannya

Hai Quipperian, balik lagi di mata pelajaran Kimia, nih. Masih semangat, kan?

Tapi sebelum ke Kimia, kita flashback dulu ke Fisika, ya. Apakah kamu masih ingat jika jumlah zat merupakan salah satu besaran pokok di dalam Fisika? Hmm, apa sih satuan jumlah zat? Yapp, benar sekali. Jumlah zat itu satuannya mol, ya. Di dalam Kimia, satuan mol biasa digunakan untuk menyatakan seberapa banyak sih jumlah zat  pada suatu larutan. Baik jumlah zat pelarut maupun jumlah zat terlarutnya. Nah, untuk mencari jumlah zat pada suatu larutan, kamu bisa menggunakan fraksi mol, ya. Lalu, apa yang dimaksud fraksi mol? Yuk, simak selengkapnya!

Pengertian Fraksi Mol

Fraksi mol adalah perbandingan antara jumlah zat suatu komponen (bisa pelarut maupun zat terlarut) dan jumlah zat total atau mol zat totalnya. Mol zat total meliputi mol pelarut dan mol zat terlarut. Di dalam Kimia, penentuan fraksi mol merupakan hal yang paling penting untuk dilakukan. Mengingat, semua sifat-sifat fisik dari suatu larutan berhubungan erat dengan konsentrasi atau banyaknya jumlah zat di dalam larutan tersebut. Saat membahas masalah larutan, ada dua komponen utama yang tidak boleh dilewatkan, yaitu pelarut dan zat terlarut. Artinya, pembahasan fraksi mol juga terbatas pada dua komponen tersebut, yakni fraksi mol pelarut dan fraksi mol zat terlarut.

Rumus Fraksi Mol

Di dalam Kimia, fraksi mol dilambangkan dengan x. Rumus fraksi mol dibagi menjadi dua, yaitu rumus fraksi mol pelarut dan fraksi mol zat terlarut. Lalu, bagaimana rumusnya?

Rumus Fraksi Mol Pelarut

Secara matematis, fraksi mol pelarut dirumuskan sebagai berikut.

Dengan:

xpel = fraksi mol pelarut (indeks “pel” bisa diganti sesuai nama pelarutnya);

npel = mol pelarut; dan

nter = mol zat terlarut (indeks “ter” bisa diganti sesuai nama zat terlarutnya).

Rumus Fraksi Mol Zat Terlarut

Secara matematis, fraksi mol zat terlarut dirumuskan sebagai berikut.

Dengan:

xter = fraksi mol pelarut (indeks “ter” bisa diganti sesuai nama zat terlarutnya);

npel = mol pelarut; dan

nter = mol zat terlarut.

Rumus Mol

Jika kamu diminta untuk menentukan mol dari suatu zat yang diketahui massanya, gunakan persamaan berikut.

Dengan:

n = mol;

m = massa zat; dan

Mr = massa molekul relatif.

Langkah-Langkah Menentukan Fraksi Mol

Untuk memudahkanmu dalam menentukan fraksi mol, yuk ikuti langkah berikut.

  1. Tentukan dahulu mol zat yang dicari fraksi molnya menggunakan rumus mol seperti pembahasan sebelumnya. Jika yang diminta fraksi mol pelarut, maka tentukan mol pelarutnya.
  2. Setelah tahu mol zat yang ingin dicari fraksi molnya, tentukan mol komponen lainnya.
  3. Substitusikan kedua mol yang telah diketahui pada rumus fraksi mol.

Agar kamu semakin paham, perhatikan contoh berikut ini.

Pada suatu percobaan, 35,1 gram NaCl dilarutkan pada 36 gram air (H2O). Berapakah fraksi mol NaCl dan fraksi mol H2O? (Mr NaCl = 58,5, Mr H2O = 18)

Pembahasan:

Diketahui:

mNaCl = 35,1 gr

mH2O = 36 gr

Mr NaCl = 58,5

Mr H2O = 18

Ditanya: xNaCl dan xH2O =…?

Jawab:

Mula-mula, tentukan dahulu mol NaCl.

Selanjutnya, tentukan mol H2O.

Setelah kedua mol zat sudah diketahui, tentukan fraksi mol masing-masing zat.

Fraksi mol NaCl (zat terlarut)

Fraksi mol H2O (pelarut)

Jadi, fraksi mol NaCl dan fraksi mol H2O berturut-turut adalah 0,231 dan 0,769.

FYI, hasil penjumlahan antara fraksi mol pelarut dan zat terlarut itu sama dengan satu, ya. Secara matematis bisa ditulis xpel + xter = 1. Artinya, jika salah satu fraksi mol zat diketahui, maka fraksi mol lainnya bisa dengan mudah dicari, yaitu dengan mengurangi angka satu dengan fraksi mol yang telah diketahui tersebut, misal 1 – xter = xpel.

Contoh Soal Fraksi Mol

Sampai sini, apakah Quipperian sudah paham tentang fraksi mol? Untuk membuktikannya, yuk simak beberapa contoh soal berikut ini.

Contoh Soal 1

Fraksi mol gas AX3 pada campuran gas AX3 dan AX5 adalah 0,5 mol. Campuran kedua gas berada di dalam suatu wadah yang volumenya 2 L dengan suhu 27oC. Jika tekanan di dalam wadah tersebut 5,6 atm, berapakah jumlah zat AX3? (R = 0,082 L.atm/mol.K)

Pembahasan:

Diketahui:

Ditanya: nAX3 =…?

Jawab:

Mula-mula, tentukan dahulu jumlah zat campuran kedua gas dengan persamaan umum gas ideal.

Selanjutnya, substitusikan n di atas pada persamaan fraksi mol.

Jadi, jumlah zat AX3 di dalam campuran tersebut adalah 0,2 mol.

Contoh Soal 2

Seorang laboran melarutkan 59,6 gram KCl dilarutkan pada 54 gram air (H2O) hingga terbentuk suatu larutan. Tentukan perbandingan fraksi mol KCl dan fraksi mol H2O di dalam larutan tersebut? (Mr NaCl = 58,5, Mr H2O = 18)

Pembahasan:

Diketahui:

MKCl = 59,6 gr

mH2O = 54 gr

Mr NaCl = 74,5 gr/mol

Mr H2O = 18 gram/mol

Ditanya: xKCl : xH2O =…?

Jawab:

Mula-mula, tentukan dahulu mol KCl.

Selanjutnya, tentukan mol H2O.

Setelah kedua mol zat sudah diketahui, tentukan fraksi mol masing-masing zat.

Fraksi mol KCl (zat terlarut)

Fraksi mol H2O (pelarut)

Dengan demikian, perbandingan fraksi mol KCl dan fraksi mol H2O adalah 0,2 : 0,8 = 1 : 4.

Jadi, perbandingan fraksi mol KCl dan fraksi mol H2O adalah  1 : 4.

Contoh Soal 3

Untuk membuat acar, Gilang melarutkan 60 gram cuka ke dalam 90 gram air. Tentukan fraksi mol cuka dan fraksi mol airnya! (Mr cuka = 60, Mr air = 18)

Pembahasan:

Diketahui:

mcuka = 60 gram

mair = 90 gram

Mr cuka = 60

Mr air = 18

Ditanya: xcuka dan xair =…?

Jawab:

Mula-mula, tentukan dahulu jumlah mol cuka dan air.

Selanjutnya, tentukan fraksi mol cuka.

Terakhir, tentukan fraksi mol air. Ingat, hasil penjumlahan antara fraksi mol cuka dan air = 1. Dengan demikian:

Jadi, fraksi mol cuka dan air berturut-turut adalah 0,17 dan 0,83.

Itulah pembahasan Quipper Blog kali ini. Semoga bermanfaat, ya. Untuk mendapatkan materi lengkapnya, yuk buruan gabung Quipper Video. Salam Quipper!

Lainya untuk Anda