Quipperian yang saat ini akan mengikuti ujian masuk universitas, terdapat tiga jalur masuk perguruan tinggi di Indonesia yaitu SNMPTN, SBMPTN, dan Jalur Mandiri. Jika kamu belum diterima masuk melewati jalur SNMPTN, kamu masih punya peluang untuk mengikuti jalur SBMPTN.
Di artikel ini, Quipper Video akan secara khusus membahas tentang info seleksi bagi calon mahasiswa di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha). Apa saja sih yang perlu kamu tahu?
Passing Grade SBMPTN Undiksha
Apakah kamu tahu yang dimaksudkan dengan passing grade? Passing grade adalah suatu ukuran standar dari perhitungan hasil ujian SBMPTN yang menggambarkan kuota penerimaan mahasiswa sesuai jurusan yang dipilih.
Berikut adalah perkiraan passing grade SBMPTN Undiksha pada 2017.
- Pendidikan Matematika (32,0%)
- Pendiikan Biologi (29,8%)
- Pendidikan Kimia (28.5%)
- Pendidikan Fisika (25,7%)
- Pendidikan Teknik Informatika (34,0%)
- Ilmu Keolahragaan (22,0%)
- Pendidikan Teknik Elektronika (24,5%)
- Pendidikan Kimia RKBI (25,9%)
- Pendidikan Fisika RKBI (25,3%)
- Pendidikan Biologi RKBI (25,6%)
- Pendidikan Matematika RKBI (25,8%)
Berdasarkan data passing grade tersebut, kamu bisa mengetahui bahwa fakultas yang memberikan peluang terbesar untuk penerimaan mahasiswa adalah Fakultas Ilmu Keolahragaan. Sementara fakultas dengan passing grade terbesar alias yang memiliki persaingan masuk paling tinggi adalah Fakultas Pendidikan Teknik Informatika.
Alur Pendaftaran SBMPTN (Sumber http://sbmptn.ac.id)
Pendaftaran SBMPTN
Tahapan pendaftaran kembali SBMPTN Undiksha, secara garis besar dibagi menjadi tiga, yaitu tahap pengisian Uang Kuliah Tunggal (UKT), tahap penetapan dan pembayaran UKT, dan tahap pendaftaran kembali. Quipperian yang akan mendaftar di Undiksha, sebelum mengikuti pendaftaran SBMPTN diharuskan mengisi data Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk mendata taraf ekonomi calon mahasiswa baru.
Info lengkap bisa dilihat di laman http://daftarkembali.undiksha.ac.id. Setelah mengikuti prosedur dari kampus Undiksha, kamu bisa mengikuti proses pendaftaran SBMPTN secara online dengan persyaratan sebagai berikut.
- Bagi kamu calon peserta Bidikmisi dan tidak lolos SNMPTN, kamu tidak perlu membayar biaya pendaftaran untuk mendapatkan Kode Akses Pendaftaran (KAP) dan PIN.
- Bagi kamu yang bukan calon peserta Bidikmisi dan tidak lolos SNMPTN, dapat masuk ke situs pendaftaran http://pendaftaran.sbmptn.ac.id. Setelah itu cetak dan bayarlah via bank BNI atau Mandiri untuk mendapatkan KAP dan PIN. Biaya pendaftaran pada 2016 yaitu sebesar Rp200.000.
- Bagi kamu yang sudah lolos SNMPTN namun berkeinginan untuk mendaftar SBMPTN, kamu bisa mendaftar di http://pendaftaran.sbmptn.ac.id dengan menggunakan KAP dan PIN untuk mencetak slip pembayaran guna membayar biaya seleksi SBMPTN.
- Para calon peserta penerima Bidikmisi terlebih dahulu harus mempelajari prosedur pendaftaran program tersebut melalui laman http://belmawa.ristekdikti.go.id/bidikmisi.
- Log in dengan menggunakan KAP dan PIN, isi data dengan lengkap, cetak tanda bukti pendaftaran, dan bawa kartu tanda peserta SBMPTN saat ujian seleksi berlangsung. Tata cara pengisian borang bisa dilihat di http://download.sbmptn.ac.id.
Jenis Ujian SBMPTN
Bentuk ujian meliputi ujian tertulis dan ujian keterampilan ya Quipperian. Jadi, siap-siaplah mengikuti Ujian tertulis (PBT dan CBT) yang terdiri dari Tes Kemampuan dan Potensi Akademik (TKPA), Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi (TKD Saintek) seperti Matematika, Kimia, Fisika dan Biologi, serta Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum) seperti Sosiologi, Sejarah, Geografi, dan Ekonomi. Ujian keterampilan diperuntukkan bagi peminat jurusan di Fakultas Ilmu Seni dan Keolahragaan. Ujian ini berupa tes motorik dan kesehatan.
Program Studi Pilihan SBMPTN
Program studi yang dapat dipilih ada tiga jenis yaitu Saintek, Soshum, dan Campuran. Pilihan pertama adalah pilihan prioritasmu. Kamu bisa memilih PTN mana pun, asalkan saat kamu memilih dua program studi atau lebih, maka salah satu PTN harus berada dalam satu wilayah dengan tempat peserta ujian berlangsung. Sedangkan lainnya bisa berasal dari luar wilayah. Kelompok ujian SBMPTN terbagi menjadi:
- kelompok ujian Saintek dengan materi TKPA dan TKD Saintek,
- kelompok ujian Soshum dengan materi TKPA dan TKD Soshum,
- kelompok ujian Campuran dengan materi TKPA, TKD Saintek, dan TKD Soshum.
Khusus untuk peserta Computer Based Testing, hanya diperbolehkan mengikuti kelompok ujian Saintek saja atau Soshum saja. Tempat lokasi panitia lokal (panlok) Undiksha masuk ke dalam kategori pendaftaran online SBMPTN wilayah tiga. Detail data bisa kamu lihat di laman http://sbmptn.ac.id.
Persiapan menjelang Ujian Paper Based Testing (PBT) dan Computer Based Testing (CBT)
Bagi kamu yang sudah melakukan pendaftaran dan mendapatkan kartu peserta ujian ada beberapa hal yang harus kamu persiapkan, yaitu:
- Sebelum ujian, ketahuilah terlebih dahulu ruang dan lokasi tempat diadakannya ujian berlangsung.
- Bawalah peralatan yang dibutuhkan seperti kartu tanda peserta, fotokopi ijazah dengan legalisasi asli kepala sekolah, pensil 2B, karet penghapus, dan bolpoin hitam.
- Peserta wajib datang 30 menit sebelum ujian.
- Mengisi daftar hadir.
- Peserta tidak diperbolehkan untuk membawa daftar logaritma, kalkulator, kertas, dan buku catatan.
- Jika kamu kehilangan kartu tanda peserta, segera laporkan ke pengawas ujian.
Pada tahun-tahun sebelumnya, SBMPTN dilaksanakan pada akhir Mei atau awal Juni. Sementara pendaftarannya dilaksanakan pada akhir April atau awal Mei. Jadwal lengkap pelaksanaan SBMPTN akan dirilis Maret/April.
Informasi pendaftaran SBMPTN 2017 bisa kamu lihat di laman http://sbmptn.ac.id. Dan nanti pengumumannya bisa diakses melalui http://pengumuman.sbmptn.ac.id.
Yuk, Quipperian, belajar lebih giat lagi bareng Quipper Video agar lulus SBMPTN dan masuk Undiksha.
Penulis: Tri Yekti Umbarwati
Sumber Informasi:
http://pastipenting.blogspot.com
