Seperti yang telah Quipperian ketahui, terdapat 3 jalur yang dapat ditempuh dalam memasuki universitas, yaitu jalur SNMPTN, SBMPTN, dan UM (Ujian Mandiri). Ketiga jalur tersebut tentu tidak sama, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui, khususnya mengenai prosedurnya.
Kali ini Quipper Video Blog akan memberikan informasi seputar salah satu jalur tersebut, yakni SNMPTN. Di sini kamu akan lebih tahu mengenai passing grade, cara pendaftaran dan strategi perlu kalian miliki. Keep Reading, ya!!
Pendaftaran SNMPTN
- Pendaftar yang memenuhi kriteria pemeringkatan, menggunakan NISN dan password login ke website SNMPTN untuk melakukan pendaftaran;
- Pendaftar mengisi biodata, pilihan PTN, dan pilihan program studi, serta mengunggah pas foto resmi terbaru dan dokumen prestasi tambahan (jika ada). Siswa pendaftar harus membaca dan memahami seluruh ketentuan yang berlaku pada PTN yang akan dipilih;
- Pendaftar pada program studi seni dan keolahragaan wajib mengunggah portofolio dan dokumen bukti keterampilan yang telah disahkan oleh Kepala Sekolah menggunakan pedoman yang dapat diunduh dari laman SNMPTN;
- Pendaftar mencetak Kartu Tanda Peserta sebagai tanda bukti peserta SNMPTN.
Persyaratan Siswa Pendaftar
- Akan lulus dari satuan pendidikan yang diikutinya;
- Memiliki NISN (Nomor Induk Siswa Nasional) dan terdaftar di PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa);
- Memiliki Nilai Rapor semester 1 s.d. semester 5 (atau semester 7 bagi siswa SMK/MAK empat tahun) yang diisikan di PDSS;
Passing Grade Universitas Brawijaya Jalur SNMPTN
Kategori IPA
Pendidikan Dokter (57,64%)
Teknik Komputer (43,46%)
Teknik Kimia (44,50%)
Teknik Elektro (43,08%)
Ilmu Komputer (44,87%)
Teknik Informatika (45,78%)
Pendidikan Dokter Gigi (43,72%)
Sistem Informasi (39,39%)
Teknik Industri (39,31%)
Teknik Sipil (38,44%)
Statistika (38,16%)
Ilmu Keperawatan (36,78%)
Pendidikan Dokter Hewan (35,59%)
Perencanaan Wilayah dan Kota (39,22%)
Ilmu dan Teknologi Pangan (30,09%)
Ilmu Keperawatan (kelas khusus) (35,00%)
Ilmu Kelautan (32,80%)
Teknik Mesin (36,65%)
Keteknikan Pertanian (34,55%)
Matematika (34,29%)
Instrumentasi (34,28%)
Arsitektur (37,45%)
Kimia (32,40%)
Kebidanan (32,03%)
Ilmu gizi (33,55%)
Peternakan (30,87%)
Farmasi (48,52%)
Teknologi Industri Pertanian (30,45%)
Agribisnis (29,90%)
Teknik Pengairan (29,18%)
Biologi (28,63%)
Teknologi Hasil Perikanan (27,58%)
Fisika (27,34%)
Manajemen Sumberdaya Perairan (27,03%)
Agroekoteknologi (25,88%)
Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan (25,62%)
Geofisika (29,04%)
Budidaya Perairan (29,31%)
Bioteknologi Pangan dan Agroindustri (28,21%)
Teknik Sumberdaya Alam dan Lingkungan (27,02%)
Agrobisnis Perikanan (25,85%)
Teknik Bioproses (28,22%)
Kategori IPS
Ilmu Hukum (41.3%)
Ekonomi Pembangunan (39.9%)
Ilmu Administrasi Publik (32.9%)
Ilmu Administrasi Bisnis (32.1%)
Manajemen (43.1%)
Akuntansi (48.7%)
Sosiologi (28.0%)
Ilmu Komunikasi (44.6%)
Psikologi (40.6%)
Hubungan Internasional (45.3%)
Sastra Inggris (30.8%)
Sastra Jepang (30.7%)
Bahasa dan Sastra Perancis (25.0%)
Ilmu Politik (25.5%)
Ilmu Pemerintahan (29.4%)
Bisnis Internasional (31.3%)
Administrasi Perpajakan (31.2%)
Perencanaan Pembangunan (24.0%)
Administrasi Pemerintahan (27.7%)
Ekonomi Islam (31.9%)
Keuangan dan Perbankan (37.1%)
Ilmu Perpustakaan (24.0%)
Bisnis Pariwisata (30.4%)
Bahasa dan Sastra Cina (21.1%)
Pendidikan Bahasa & Sastra Inggris (28.2%)
Pendidikan Bahasa & Sastra Jepang (23.1%)
Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia (23.4%)
Antropologi Budaya (22.0%)
Seni rupa (21.3%)
Tips lulus SNMPTN
Siapa yang tidak mau lulus SNMPTN? Melalui jalur ini, kamu bisa masuk ke universitas impianmu tanpa tes karena seleksinya hanya dilihat dari nilai rapormu. Penasaran? Quipper Video Blog akan memberikan bonus tips gimana caranya bisa lulus seleksi SNMPTN. Yuk, simak!
Pastikan nilai rata-rata rapormu tidak naik turun
Coba Quipperian cek nilai rata-rata rapormu dari semester 1 sampai semester 5. Lihat dan perhatikan. Apakah stabil? Naik? Atau ternyata turun? Agar kamu bisa lulus di SNMPTN, nilai rata-rata rapormu harus paling tidak stabil atau bahkan meningkat, ya Quipperian.
Gunakan Strategi Peminat
Untuk hal ini kamu harus pintar dalam melihat berapa banyak peminat di sekolahmu yang memilih jurusan dan universitas yang kamu inginkan. Bandingkan dengan peringkat yang ada di sekolahmu. Jika ada teman sekolahmu yang memilih universitas dan jurusan sama denganmu dan ternyata peringkatnya lebih tinggi darimu, Quipperian bisa mulai mempertimbangkan untuk mencari jurusan dan universitas cadangan.
Bukan berarti menyerah, loh, Quipperian, tapi carilah cadangan jurusan atau universitas sebagai opsi kedua bagimu. Tapi, tetap pilih jurusan yang sesuai minat dan bakatmu, ya.
Strategi Passing Grade
Ketika Quipperian memasukkan pilihan jurusan dan universitas saat mendaftar, pastikan yang diisi pertama adalah pilihan utama dan yang passing grade-nya paling tinggi dibandingkan pilihanmu yang lain. Contohnya, kamu ingin memilih Akuntansi Universitas Brawijaya (48,7%) dan Manajemen Universitas Brawijaya (43,1%), yang harus kamu tempatkan pertama adalah Akuntansi Universitas Brawijaya yang mempunyai passing grade lebih tinggi dibanding Manajemen.
Kalau Quipperian galau karena Akuntansi Universitas Brawijaya bukanlah pilihan utamamu, kamu harus benar-benar bisa menyesuaikan antara pilihan utama dengan passing grade yang ada.Itulah cara, syarat, dan juga passing grade untuk jalur SNMPTN di Universitas Brawijaya, dilengkapi pula dengan bonus tips untuk membantu kamu lulus seleksi SNMPTN di jurusan impianmu. Tentu saja jangan lupa untuk berdoa dan berusaha, ya!
Penulis: Chelsyana Ananda Rimayani