Mau Kuliah di Universitas Malikussaleh Lewat Jalur SBMPTN? Kamu Pasti Bisa!

Selain SNMPTN, cara untuk masuk perguruan tinggi negeri yang lain adalah melalui Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau biasa disebut SBMPTN. SBMPTN ini adalah seleksi yang dilakukan oleh PTN yang ada di Indonesia secara bersama-sama di bawah koordinasi panitia pusat. Seleksi berdasarkan hasil ujian tertulis dalam bentuk cetak atau menggunakan komputer, serta kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian tentang keterampilan siswa.

Pendaftaran SBMPTN dilakukan secara online melalui http://pendaftaran.sbmptn.ac.id. Materi ujian berupa tes kemampuan dan potensi akademik (TKPA) dan tes kemampuan dasar. Sedangkan untuk siswa yang mendaftar di jurusan seni dan olahraga, juga akan mengikuti tes keterampilan. Ada 3 Kelompok ujian SBMPTN dibagi menjadi 3, yaitu :

  1. Kelompok ujian sains dan teknologi dengan materi yang diujikan TKPA dan TKD sains teknologi
  2. Kelompok ujian sosial humaniora dengan materi yang diujikan TKPA dan TKD sosial humaniora
  3. Kelompok ujian campuran dengan materi Ujian TKPA, TKD sains tekonlogi dan TKD sosial humaniora

Setiap calon mahasiswa bisa mengikuti kelompok ujian apapun, kecuali untuk peserta ujian melalui komputer (Computer Based Test) yang hanya dapat mengikuti salah satu kelompok ujian. Pada tahun 2016 biaya seleksinya sebesar Rp200.000,00 yang ditanggung oleh masing-masing peserta.

Nah, Quipperian sudah cukup banyak tahu kan mengenai SBMPTN. Selain harus giat belajar, kini saatnya bagi kalian untuk mengetahui pula strategi untuk lolos SBMPTN. Lantaran jalur ini kerap dijadikan pilihan selain karena kuota yang diterima melalui seleksi SNMPTN terbatas. Yuk kita lihat informasinya:

Menentukan Pilihan Jurusan

Sebelum menempuh seleksi masuk PTN apapun caranya, memilih jurusan merupakan satu hal yang paling penting. Jurusan yang dipilih, menjadi penentu kelompok ujian mana yang akan kalian ikuti. Pastikan kalian yakin akan jurusan tersebut dan benar-benar menyenanginya karena itu akan mempengaruhi proses belajar kalian selama masa-masa kuliah.

Selain itu, sebagai jenjang pendidikan sebelum menempuh dunia kerja, masa kuliah pun sangat penting untuk membekali diri dengan kemampuan dan relasi. Jika kalian sudah memastikan pilihan jurusan selanjutnya perlu diketahui pula mengenai daya tampung jurusan favorit kalian. Untuk di Universitas Malikussaleh (UNIMAL), berikut informasi daya tampung jurusan yang tersedia melalui untuk mahasiswa jalur SBMPTN.

Daya Tampung Mahasiswa Jalur SBMPTN UNIMAL

Jurusan Sains UNIMAL

Nama Program Studi Daya Tampung 2016 Peminat 2015
Agroteknologi 120 334
Teknik Sipil 150 440
Teknik Mesin 120 211
Teknik kimia 100 132
Teknik Elektro 120 174
Teknik Industri 120 217
Teknik Informatika 100 713
Agribisnis 100 497
Teknik Arsitektur 60 167
Budidaya Perairan 80 205
Pendidikan Fisika 50 104
Pendidikan Kimia 50 91
Pendidikan matematika 50 152
Pendidikan Teknik Mesin 50 59
Sistem informasi 50 156
Pendidikan dokter 16 1019

(Sumber: www.sbmptn.ac.id)

Jurusan Sosial Humaniora UNIMAL

Nama Program Studi Daya Tampung Peminat
Ilmu Hukum 160 416
Manajemen 200 928
Ilmu Administrasi Negara 120 457
Ilmu Komunikasi 100 366
Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan 120 340
Akuntansi 120 637
Sosiologi 60 190
Ilmu politik 60 117
Antropologi 40 88
Ekonomi Islam 80 278
Psikologi 80 277
Sastra Indonesia 60 187

(Sumber: www.sbmptn.ac.id)

Belajar Dari Banyak Sumber

Belajar sudah menjadi kewajiban setiap siswa, apalagi bagi kalian yang ingin mengikuti jalur SBMPTN. Mengingat banyaknya materi yang akan diujikan, Quipperian pun harus pintar-pintar mengatur waktu dan memilih materi yang diperkirakan akan ditanyakan saat ujian nanti. Oleh karena itu tak ada salahnya kalian banyak berkomunikasi dengan teman ataupun alumni yang sudah menempuh SBMPTN untuk mengetahui kisi-kisi soal ujian nanti.

Usahakan belajar jauh-jauh hari dengan membuat timeline yang ketat namun tidak membebani. Jika kita terbiasa belajar selama dua jam sehari maka tidak apa-apa jika menambah waktu belajar menjadi 3 jam. Meski demikian jangan terlalu memaksakan diri. Refreshing sesekali sangat diperlukan untuk menghindari stres dan tekanan menjelang ujian.

Simulasi SBMPTN

Selain belajar, Quipperian juga perlu mengasah kemampuan secara rutin. Di antaranya dengan mengikuti simulasi-simulasi SBMPTN. Semakin kalian belajar dan melakukan latihan ujian, maka diharapkan kalian akan dengan mudah mengetahui pola dari soal-soal SBMPTN. Tentu kalian juga akan semakin mengingat materi pelajaran saat mengerjakan soal-soal yang akan diujikan. Jangan lupa setelah simulasi usahakan untuk mengulang-ulang kembali sendiri. Semakin banyak pengulangan maka akan semakin mudah bagi otak kita melakukan recall (pemanggilan ulang) ingatan atas apa yang sudah kita pelajari.

Jaga Kesehatan

Kebiasaan siswa – siswi saat menjelang ujian tiba adalah belajar sangat maksimal sehingga melupakan faktor kesehatan. Kalian harus bisa menjaga kesehatan agar nyaman saat belajar dan tidak ada halangan apapun saat mengikuti ujian SBMPTN nantinya. Biasakan olahraga di pagi hari agar fisik bugar, otak pun segar untuk melanjutkan belajar. Jangan lupa makanan dan minuman yang bisa mendukung kesehatan seperti jus dan sayuran, serta vitamin untuk menunjang kesehatan kalian. Stay healthy Quipperian!

Percaya Diri

Yakinlah pada diri kalian sendiri, terutama ketika nanti sudah berhadapan dengan soal ujian. Dengan percaya diri maka kalian akan yakin pada kemampuan diri sendiri pada saat mengerjakan ujian dan tidak minder dengan peserta SBMPTN lainnya. Perasaan minder justru akan membawa kita pada keyakinan negatif dan untuk menyingkirkan pikiran negatif tentunya kita harus berdoa.

So Quipperian, sudah siap mengikuti SBMPTN? Tetap semangat!

Penulis: Binti Nikmatul

Sumber:

https://pmb.unimal.ac.id

https://pendaftaran.sbmptn.ac.id

https://sbmptn.ac.id

Lainya Untuk Anda

Rahasia Kuliah Gratis & Pengalaman Keren? Cek Beasiswa Djarum Foundation!

Fakultas Farmasi: Cocok Buat Kamu yang Suka Sains, Penasaran Sama Obat, dan Mau Jadi Peneliti Keren di Dunia Kesehatan!

Gratis Kuliah S1 di Korea? Daftar GKS Aja!