Bagi Quipperian yang punya mimpi kuliah tanpa dipusingkan memikirkan biaya, bisa lho mencoba mengajukan Bidikmisi (Bantuan Pendidikan Miskin Berprestasi). Untuk membantumu memahami apa yang dimaksud Bidikmisi, kali ini Quipper Blog akan membahasnya. Kuy, langsung disimak pembahasannya di bawah ini, ya.
Pengertian Bidikmisi
Bidikmisi ialah bantuan biaya pendidikan atau dari Pemerintah Indonesia bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan biaya.
Perbedaan mendasar bantuan ini dengan bantuan biaya pendidikan lainnya dari Pemerintah Indonesia ialah Bidikmisi diprioritaskan kepada calon mahasiswa yang memang memiliki keterbatasan keuangan, tetapi memiliki prestasi akademik yang baik. Jadi, Bidikmisi ditujukan kepada calon mahasiswa yang membutuhkannya.
Dengan demikian, buat Quipperian yang memiliki keterbatasan pembiayaan pendidikan jangan sampai putus harapan untuk bisa kuliah, ya! Kamu bisa coba mengajukan program Bidikmisi ini.
Kriteria Penerima Bidikmisi
Bidikmisi ditujukan kepada siswa yang tidak mampu. Untuk itu, ada beberapa kriteria siapa saja yang boleh mengajukan atau menerima Bidikmisi.
Penerima Bidikmisi merupakan siswa SMA atau sederajat yang akan lulus pada tahun berjalan atau lulus satu tahun sebelumnya. Siswa tersebut harus memiliki potensi akademik yang baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi yang didukung bukti dokumen yang sah dan lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru pada perguruan tinggi.
Keterbatasan ekonomi bagi siswa calon penerima Bidikmisi bisa dibuktikan dengan kepemilikan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Atau, keterbatasan itu bisa dibuktikan dengan pendapatan kotor gabungan orang tua/wali sebesar Rp4.000.000 (empat juta rupiah).
Hitungan pembuktian itu juga bisa mengacu pada pendapatan kotor gabungan orang tua/wali dibagi jumlah anggota keluarga maksimal Rp750.000 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah). Lalu, calon penerima Bidikmisi wajib terdaftar pada sistem Bidikmisi dengan memasukkan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) yang valid.
Meski memang Bidikmisi ini diperuntukkan kepada mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi, tapi sudah tentu penerimanya harus memiliki potensi akademik yang baik. Artinya, bila Quipperian ingin bisa mendapatkan Bidikmisi, maka kamu harus tetap rajin belajar ya, guys!
Apa Saja yang Akan Diterima Si Penerima Bidikmisi?
Ketika kamu menerima Bidikmisi, kamu akan mendapat beberapa fasilitas. Pertama, penggantian biaya kedatangan pertama untuk pendaftar Bidikmisi yang ditetapkan sebagai penerima itu sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. Artinya, ketika kamu sudah lulus seleksi untuk penerimaan Bidikmisi, maka uang yang kamu gunakan sebagai pendaftaran diri awal di perguruan tinggi akan diganti oleh negara.
Lalu, kamu akan mendapat pembebasan biaya pendidikan yang dibayarkan ke perguruan tinggi. Dengan kata lain, bagi penerima Bidikmisi, masalah bayaran kuliah akan dibantu oleh negara.
Ketiga, bila kamu menerima Bidikmisi, kamu akan mendapatkan subsidi biaya hidup dari negara. Subsidi itu akan diterima olehmu setiap bulannya. Dengan begitu, kamu akan mendapat bantuan untuk menjalani perkuliahanmu.
Setidaknya, tiga bantuan itu yang akan diberikan negara padamu. Dengan begitu, saat kamu lulus untuk menerima Bidikmisi, kamu tidak akan terganggu pikirannya terkait biaya kuliah ataupun biaya hidup. Kamu bisa lebih fokus dalam belajar, Quipperian.
Jangka Waktu Pemberian Bidikmisi
Jangka waktu pemberian Bidikmisi kepada penerimanya disesuaikan dengan jenjang tingkat pendidikannya.
- Program Diploma I, bantuan Bidikmisi akan diberikan selama maksimal dua semester.
- Program Diploma II, Bidikmisi akan diberikan maksimal empat semester.
- Program Diploma III, penerimanya akan menerima bantuan Bidikmisi maksimal enam semester.
- Program Diploma IV dan program Sarjana, penerima Bidikmisi akan menerima bantuan maksimal delapan semester.
Program profesi pun memiliki jangka waktu yang berbeda-beda, bergantung jenis profesinya.
- Program profesi dokter maksimal mendapat bantuan Bidikmisi selama empat semester.
- Profesi dokter gigi, maksimal empat semester.
- Program profesi dokter hewan, bantuan Bidikmisi diterima maksimal selama empat semester.
- Program ners, penerima Bidikmisi akan menerima bantuan maksimal dua semester.
- Program apoteker, akan menerima bantuan Bidikmisi maksimal dua semester.
- Profesi guru maksimal akan menerima bantuan Bidikmisi selama dua semester.
Dari paparan itu terlihat jelas perbedaannya ya, Quipperian. Jangan sampai, ketika kamu sudah menerima bantuan Bidikmisi, kamu menyia-nyiakan waktu belajarmu. Bisa-bisa, percuma bantuan dari negara melalui Bidikmisi yang kamu terima. Jadi, jangan sampai terjadi demikian, ya.
Alur Pendaftaran Bidikmisi
Alur pendaftaran Bidikmisi pada dasarnya tidak terlalu rumit. Hanya saja, tiap jenjang pendaftaran harus diikuti dengan seksama dan ketelitian. Jangan sampai ada satu bagian yang terlewatkan. Berikut paparan singkat bagaimana alur pendaftaran Bidikmisi:
Bila melalui diagram tersebut kamu masih bingung akan alur pendaftarannya, maka kamu bisa langsung akses laman https://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id/ untuk memperoleh informasi yang lengkap.
Beberapa Hal yang Harus Diketahui sebagai Penerima Bidikmisi
Quipperian, bila kamu ingin menjadi salah seorang penerima bantuan Bidikmisi, ada beberapa hal yang harus kamu ketahui. Pertama, kamu harus jaga nilai Indeks Prestasi (IP) dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di tiap semester.
Pentingnya menjaga hal itu agar hak kamu sebagai penerima Bidikmisi tidak dicabut. Meski tidak ada aturan baku dan kaku perihal itu, tapi Pemerintah menyerahkan soal penilaian IP dan IPK kepada pihak perguruan tinggi. Artinya, bisa saja standar nilai yang ditetapkan perguruan tinggi tempatmu kuliah tinggi sehingga saat kamu tak mencapainya maka kamu akan dicabut sebagai penerima Bidikmisi.
Lalu, jangan gunakan uang Bidikmisi-mu untuk kegiatan yang sembrono. Baiknya, uang bantuan hidup dari Bidikmisi digunakan untuk keperluan bermanfaat, seperti membeli buku dan keperluan kuliah.
Ingat, selalu untuk tidak melakukan hal-hal yang melanggar hukum. Sekali saja kamu ketahuan, maka bantuan Bidikmisimu akan langsung dicabut. So, jangan sembrono, ya, selama kuliah, Quipperian!
Itulah informasi mengenai Bidikmisi. Semoga, melalui informasi singkat ini, Bisa membantu Quipperian memahami bantuan pendidikan Bidikmisi. Jika memang ingin informasi yang lebih lengkap terkait Bidikmisi, kamu bisa akses laman resminya di sini.
Tetap semangat dalam mengejar mimpi. Semoga ikhtiarmu meraih Bidikmisi terwujud, Quipperian! Jangan lupa mampir ke Quipper Blog untuk baca artikel menarik lainnya, ya.
Penulis: Muhammad Khairil Haesy