
Profesi penunjang pasar modal – Quipperian, istilah pasar modal mungkin terdengar ‘berat’ ya? Namun, apakah ada di antara kalian yang sudah mulai kepo dengan pasar modal dan aneka profesi yang berkaitan dengan bidang ini?
Pasar modal merupakan tempat bertransaksi atau penghubung antara investor dengan perusahaan terbuka. Nah, perusahaan terbuka ini apa sih? Perusahaan terbuka merupakan perusahaan yang menerima investasi dari publik lewat berbagai instrumen pendanaan seperti saham, obligasi, dan lain-lain.
Pasar modal hadir atas dasar upaya meningkatkan produksi sekaligus memberikan kesempatan kepada para investor untuk berkontribusi pada pembangunan. Sebagai imbalannya, investor juga menerima dividen atau bagi hasil dari investasinya. Hal-hal yang berhubungan dengan tata pelaksanaan hingga bagi hasil itu diatur dalam peraturan pemerintah dan perundang-undangan.
Seiring berjalannya waktu, pasar modal terus berkembang dan saat ini pasar modal Indonesia berada dalam tahap pertumbuhan. Meski sempat goyah karena kondisi pandemi sejak 2 tahun terakhir, tetapi akhirnya pasar modal bisa kembali memperlihatkan pertumbuhan positif kok!
Berdasarkan keterangan yang dirilis Kustodian Sentral Efek Indonesia, terlihat kenaikan jumlah investor pasar modal sekitar 5% sejak akhir Desember 2021 sampai Januari 2022. Instrumen investasinya juga bermacam-macam, ada saham, surat berharga negara, maupun reksa dana.
Kenaikan angka investasi tersebut tentunya tidak terjadi begitu saja ya! Soalnya dalam dunia investasi itu, setiap keputusan yang diambil harus berdasarkan data-data dan analisis yang mendalam. Artinya, ada pihak-pihak yang bekerja ‘di balik layar’ untuk memberikan penilaian dan masukan terhadap kegiatan investasi. Mereka juga bisa bekerja untuk meningkatkan keuntungan perusahaan.
So, pada artikel ini kita akan membahas orang-orang ‘di balik layar’ tersebut atau yang kita sebut dengan profesi penunjang pasar modal.
Pilihan Profesi Penunjang Pasar Modal
Ada beberapa jenis profesi yang berperan sebagai penunjang pasar modal, antara lain:
1. Akuntan publik
Peran akuntan publik di pasar modal yakni sebagai auditor laporan keuangan. Secara umum, akuntan publik bertugas memeriksa dan memberikan pendapat terkait laporan keuangan. Di bidang pasar modal, akuntan publik berperan memberikan penilaian wajar atau tidaknya suatu laporan keuangan dari perusahaan yang akan menerbitkan saham baru atau ingin go public. Hasil penilaian tersebut kemudian disampaikan kepada pemangku kebijakan dan diterbitkan secara berkala lewat media massa.
2. Konsultan hukum
Konsultan hukum adalah ahli hukum yang memberikan jasa konsultasi kepada pihak lain yang membutuhkan pendapat hukum atas suatu permasalahan ataupun perencanaan. Nah, terkait dengan pasar modal, konsultan hukum juga terlibat dalam penerbitan saham untuk memastikan dan memberikan pendapat terkait aspek-aspek hukum dari perusahaan secara independen.
Baca Juga: Lembaga Penunjang Pasar Modal
3. Penilai
Penilai adalah pihak atau orang yang memberikan jasa profesional dalam menentukan nilai wajar aktiva suatu perusahaan. Dalam menjalani tugas tersebut, penilai menerbitkan dan menandatangani laporan penilai sebagai pendapat atas nilai wajar aktiva dari suatu perusahaan.
4. Notaris
Notaris adalah pejabat yang berwenang dalam membuat akta perubahan anggaran dasar emiten (pihak utama yang menerbitkan saham). Notaris pasar modal juga menghadiri setiap Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan oleh emiten. Dalam kegiatan tersebut, notaris menyiapkan berita acara RUPS, menyiapkan naskah perjanjian, menyiapkan naskah perubahan anggaran dasar, serta memastikan seluruh materi anggaran dasar tidak bertentangan dengan aturan perundang-undangan.
5. Profesi lain
Profesi lain yang dimaksud adalah profesi yang berperan memberikan jasa penilaian atau pendapat terkait dengan perkembangan pasar modal di masa yang akan datang.
Quipperian, itulah 5 profesi yang bisa kamu pilih jika ingin berkarier di dunia pasar modal. Tentunya, untuk memilih salah satu profesi tersebut, kamu perlu memiliki bekal ilmu yang cukup dan relevan dengan kebutuhan pekerjaan.
Salah satu pilihan jurusan yang sesuai untuk kamu apabila tertarik dengan bidang investasi dan pasar modal adalah Jurusan Akuntansi. Dari 5 pilihan profesi penunjang pasar modal di atas, lulusan Jurusan Akuntansi setidaknya memiliki 2 peluang yaitu menjadi akuntan publik dan penilai. Selain itu, lulusan Akuntansi juga punya peluang menjalani beberapa profesi lain yang berhubungan dengan dunia pasar modal, misalnya advisor investasi.
So, buat kamu yang ingin mendalami ilmu Akuntansi, kamu bisa bergabung dengan Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama).
Program Studi Akuntansi Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)
Program Studi Akuntansi di UPDM(B) merupakan salah satu pilihan jurusan yang ada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UPDM(B). Saat ini, Prodi Akuntansi UPDM(B) menyediakan 3 pilihan konsentrasi yaitu Akuntansi Keuangan, Akuntansi Manajemen, dan Akuntansi Perpajakan.
Pada Program Studi Akuntansi, kamu akan mendapatkan pengetahuan teoritis sekaligus praktik kerja lapangan. Penerapan perkuliahan berbasis teori dan praktik ini guna penyelarasan kurikulum sebelumnya yakni Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) menjadi kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Dengan begitu, lulusan Prodi Akuntansi UPDM(B) diharapkan mampu menjadi profesional yang unggul dan memberi kontribusi lewat beberapa pilihan profesi, antara lain auditor eksternal, auditor internal, akuntan, konsultan pajak, dan lain-lain.
Apakah kamu tertarik dengan salah satu profesi yang dibahas di artikel ini?
Penulis: Mawardi Janitra
Editor: Tisyrin Naufalty Tsani