Home » Quipper Campus » Campus Life » 4 Tempat yang Wajib Kamu Datangi Jika Kuliah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

4 Tempat yang Wajib Kamu Datangi Jika Kuliah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Saat menjadi mahasiswa baru, Quipperian jangan kaget kalau langsung menghadapi tugas kuliah dan kegiatan organisasi yang seabrek. Kamu mungkin berpikir kalau kegiatan perkuliahan nggak ada matinya, padahal kamu tetap manusia biasa yang butuh piknik dan eksis di media sosial meskipun uang pas-pasan sebagai mahasiswa.

Nah, Quipper Video akan beberkan tempat-tempat wisata terjangkau untuk kamu yang kuliah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Yuk, kita cek tempat-tempat yang bisa dikunjungi di waktu senggang.

Belajar Sejarah di Kawasan Wisata Banten Lama

4 Tempat yang Wajib Kamu Datangi Jika Kuliah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Kamu bisa naik angkutan umum atau kendaraan pribadi sekitar setengah jam dari Kampus Untirta ke lokasi ini, tepatnya di Kecamatan Kasemen, Kota Serang. Kamu pasti tahu dari pelajaran Sejarah kalau daerah Banten dulunya merupakan bagian dari wilayah Kesultanan Banten. Jejak-jejak peninggalan kerajaan ini masih bisa dijumpai hingga sekarang di kawasan wisata Banten Lama.

Di sini kamu akan napak tilas sisa-sisa kejayaan Kesultanan Banten di masa lampau yang terdiri dari Keraton Kaibon, Keraton Surosowan, Masjid Agung Banten, Benteng Spellwijk, Museum Kepurbakalaan Banten, Vihara Avalokitesvara, dan Danau Tasikardi. Tempat ini layak dikunjungi untuk mempelajari sejarah kerajaan Islam sekaligus berburu foto heritage, Quipperian.

Selain tempat wisata di atas, masih ada satu lagi spot yang tidak boleh ketinggalan dikunjungi, yaitu Masjid Agung Banten yang sarat akan nilai sejarah dan religi. Masjid Agung Banten merupakan salah satu masjid tertua di Indonesia, lho.

Masjid ini dibangun oleh Sultan Maulana Hasanuddin (1552-1570), sultan pertama dari Kesultanan Banten. Ia adalah putra pertama dari Sunan Gunung Jati. Masjid ini memiliki menara yang mirip dengan mercusuar. Atap bangunan masjid ini pun tak kalah unik karena mengadopsi bentuk pagoda.

Wisata Alam di Pantai Anyer dan TWA Pulau Sangiang

4 Tempat yang Wajib Kamu Datangi Jika Kuliah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Pantai Anyer terletak di Kecamatan Anyer dan telah dilengkapi dengan fasilitas pendukung yang memadai sebagai destinasi wisata. Pantai landai ini menjadi buruan traveler di sekitar Serang. Kamu beruntung kuliah di Untirta. Tidak perlu jauh-juah ke luar kota untuk refreshing. Pantai Anyer saja sudah jadi salah satu tempat liburan terdekat. Kamu tinggal menyeberang pulau beberapa kilometer dari Anyer, kamu sudah bisa menemukan Pulau Sangiang yang cantik.

FYI, Pulau Sangiang itu adalah kawasan Taman Wisata Alam yang berjuluk The Seven Wonders of Banten. Penyeberangan memakan waktu sekitar 1 jam, tapi jerih payah kamu akan terbayarkan dengan perpaduan wisata alam, sejarah dan wisata ilmiah. Pasalnya, pulau ini memiliki panorama alam yang memukau.

Ada pantai indah dengan pasir putih dan air laut jernih, antara lain Tanjung Raden, Batu Mandi, Pasir Panjang dan Legon Waru. Setibanya di lokasi, kamu pasti tidak sabar langsung ingin nyebur ke laut yang jernih dan penuh terumbu karang serta ikan-ikan kecil. Seru, kan, Quipperian?

Wisata Budaya ke Kampung Baduy

4 Tempat yang Wajib Kamu Datangi Jika Kuliah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Mungkin kamu sering mendengar suku Baduy yang hidup di pedalaman Banten. Mereka hidup secara sederhana dan menyatu dengan alam. Berkunjung ke perkampungan tradisional suku Baduy, kamu akan menemukan suasana alami dan budaya kental yang menjadi daya tarik wisata tersendiri bagi daerah ini.

Kampung wisata suku Baduy terletak di Desa Cibeo, Kabupaten Lebak. Sekitar 40 Km dari Rangkasbitung. Kamu bisa mencapai lokasi ini dengan kendaraan umum atau pribadi sekitar 2 jam dari Serang.  Suku Baduy dapat tinggal tanpa intervensi dari dunia luar, tanpa campur tangan dunia luar yang dapat merugikan mereka. Kamu akan belajar kesederhanaan dan kedamaian hidup, jauh dari mumetnya perkuliahan di tempat ini, Quipperian.

Wisata ke kampung Suku Baduy ini sangat cocok untuk kamu yang menginginkan wisata alam dan budaya suku pedalaman. Kamu hanya mengeluarkan biaya yang murah dan jarak yang relatif dekat, Quipperian.

Wisata Kuliner di Kota Serang

Sebagai kota pesisir yang memiliki banyak pelabuhan, Serang sangat kaya dengan aneka makanan olahan yang berbahan dasar ikan. Kamu nggak boleh melewatkan nikmatnya wisata kuliner di Kota Serang, Quipperian. Kamu harus coba sate bandeng, otak-otak, ikan bakar, dan aneka seafood lainnya.

Kalau kamu nggak suka seafood, ada hidangan khas dari daging dan jeroan kambing, yaitu Rabeg. Makanan ini merupakan hasil akulturasi kuliner Arab dan Banten dan dulunya jadi hidangan khas di istana Kesultanan Banten. Rasanya seperti perpaduan antara semur dan tongseng. Harga satu porsi rabeg mulai dari Rp 10.000. Lokasi rumah makan rabeg yang terkenal di Banten ada di daerah Lopang, dekat Pasar Lama, Ciceri dan Magersari. Kapan-kapan kamu mesti ke sana.

Nah, buat kamu yang ingin makan rame-rame dengan banyak menu, lebih baik langsung saja ke Pondok Tiara di deretan Ciceri. Tempat ini semacam foodcourt yang sering disebut dengan Pontir. Di sini kamu bisa menemukan aneka jajanan ringan sampai yang berat, bahkan yang modern ala-ala luar negeri pun ada.

Namun, bukan berarti makanan tradisional tidak ada. Ibaratnya satu kali berhenti di Pontir, segala makanan siap ditaksir dengan modal goceng untuk minuman dan Rp 10-35 ribu rupiah untuk makanan.  Mau nongkrong tiap hari pun di sini nggak bakal menguras isi dompet kita.

Kalau kamu masih ingin mengeksplorasi kawasan wisata di sekitar Serang, sebenarnya masih banyak, Quipperian. Kalau kamu diterima di Untirta, kamu harus explore semua tempat ini.

Penulis: Dwi Pravita Ganatri

Lainya untuk Anda