Home » Quipper Campus » Campus Life » Apa Kata Mereka Tentang Kampus UNIMAL?

Apa Kata Mereka Tentang Kampus UNIMAL?

Dari masa ke masa, Universitas Malikussaleh terus berupaya mengembangkan diri. Kini UNIMAL sudah memiliki 8 Fakultas dengan 25 jurusan untuk tingkat sarjana dan 3 jurusan untuk tingkat pascasarjana. Fasilitas kampus yang cukup baik ditunjang dengan dukungan sejumlah pihak, membuat kampus ini semakin diminati setiap tahunnya. Apalagi, UNIMAL juga memiliki UKM –UKM yang sangat menarik untuk diikuti oleh mahasiswanya.

Lalu, bagaimana ya kesan para mahasiswa tentang UNIMAL? Berikut cerita dari mereka yang telah memilih UNIMAL.

Heru Tesar

Apa Kata Mereka Tentang Kampus UNIMAL?

Keterangan Foto: Heru Tesar (Mahasiswa Ilmu Komunikasi, FISIP)

Mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi, FISIP, yang akrab dipanggil Heru ini adalah salah satu aktivis yang masih menjadi mahasiswa UNIMAL. Saat ini ia sedang menempuh semester akhir perkuliahan di UNIMAL. Kegiatannya cukup beragam. Heru kini dipercaya menjabat sebagai Kepala Bidang Pengembangan dan Penelitian di Himpunan Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNIMAL. Dia juga pernah berperan sebagai Wakil Menteri Kesehatan BEM UNIMAL Periode 2014-2015.

Kiprahnya di bidang internal dan eksternal kampus ternyata tidak luput dari dukungan kampus UNIMAL . “Sebagai mahasiswa yang aktif mengikuti kegiatan kepemudaan di luar kampus, maka tidak menutup kemungkinan saya selalu membutuhkan dekungan kampus untuk memuluskan niat saya, untuk berkembang baik di internal kampus maupun eksternal kampus. Baru-baru ini saya mendapatkan bantuan secara materi oleh pihak kampus, saat saya terpilih menjadi perwakilan Universitas Malikussaleh untuk mengikuti Pelatihan Pemimpin Bangsa ke 10 di Universitas Gadjah Mada. Saya mendapatkan bantuan untuk berkembang di kegiatan yang berskala nasional”, ungkap Heru.

Sangat menarik ya, Quipperrian! Bisa aktif di organisasi dan mendapat dukungan pihak kampus pastinya merupakan keunggulan yang mungkin tak semua kampus bisa mewujudkannya.  Heru juga sudah terlibat di kegiatan-kegiatan berskala nasional lainnya, di antaranya Dream Maker Camp 2015, Green Youth Camp 2016, Gen Peace Indonesia 2015, dan Duta Relawan Muda Indonesia 2016. Harapan Heru yang juga kordinator relawan Turun Tangan Lhokseumawe ini, UNIMAL bisa lebih mempermudah pengurusan administrasi mahasiswa di semester akhir serta terus meningkatkan penghijauan agar tercipta kampus yang lebih hijau.

Intan Hayu

Apa Kata Mereka Tentang Kampus UNIMAL?

Keterangan Foto: Intan Hayu (Mahasiswi Prodi Teknik Informatika, FT)

Cerita lain datang dari Intan Hayu. Mahasiswi angkatan 2013 jurusan Ilmu Teknik Informatika ini mengatakan bahwa  UNIMAL memiliki dosen yang fair dan peduli terhadap mahasiswa. Fasilitasnya yang cukup nyaman membuat suasana kondusif untuk mendukung proses pembelajaran. Fasilitas yang dimaksud antara lain berupa gedung dan ruang kelas yang bagus serta fasilitas laboratorium untuk jurusan juga lengkap.Intan juga merupakan salah satu mahasiswi yang aktif dalam UKM.

Saat ini ia sedang mengikuti UKM Sains dan Robotika. Intan pun menyampaikan bahwa jajaran staf yang membantu proses akademik di UNIMAL sangat perhatian dan membantu dalam pelayanan mahasiswa, asalkan mahasiswa menyampaikan keperluannya sesuai dengan prosedur. Ini nih Quipperian, salah satu hal yang penting bagi mahasiwa.

Seperti halnya Heru, Intan juga mengungkapkan rasa terima kasihnya terhadap UNIMAL yang sangat peduli dengan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan di luar hal-hal akademis. Seperti bagi para mahasiswa berprestasi kampus yang akan endapatkan dukungan untuk ikutan kegiatan bergengsi tingkat nasional seperti KKN Kebangsaan, forum nasional dan perlombaan lainnya. Ini menunjukkan mahasiswa UNIMAL memiliki kesempatan luas untuk berkembang di segala bidang.

Kini Intan berharap di masa mendatang kualitas UNIMAL akan semakin baik, akreditasinya meningkat, dan semakin memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang memang memiliki kompetensi untuk berkembang di berbagai aspek, mulai dari skala lokal bahkan hingga internasional. Yang tidak kalah penting, sivitas akademika UNIMAL juga diharapkan tetap menjaga keharmonisan seperti saat ini, sehingga akan semakin mudah dalam mengembangkan kampus UNIMAL.

Nurul Annisa

Apa Kata Mereka Tentang Kampus UNIMAL?

Keterangan Foto: Nurul Annisa yang berada di tengah (Mahasiswi Jurusan Teknik SIpil, FT)

Nurul Annisa punya kesan yang berbeda saat pertama-tama masuk di UNIMAL, terutama karena lokasi kampusnya sebagai mahasiswi jurusan Teknik Sipil.” Awal-awal tuh sedih kak karena kampus teknik itu agak masuk. Kan ada 4 kampus, tapi jurusan saya ada di daerah Bukit Indah. Tapi lama kelamaan jadi sangat betah bahkan sangat suka, karena memiliki teman yang cukup banyak dan berasal dari seluruh Indonesia” ungkap Nisa.

Salah satu anggota Himpunan Teknik Sipil ini menceritakan fasilitas di jurusan sangat bagus dengan dilengkapi fasilitas Wi-Fi dan kelas yang full AC. UNIMAL juga mendukung perkembangan para mahasiswanya untuk berkembang di organisasi yang diikuti. Seperti di himpunan mahaswa teknik sipil yang Nisa Ikuti. Di himpunan, Nisa pernah mengadakan pelatihan –pelatihan software hingga melakukan kegiatan sosial, seperti memberikan bantuan ke panti asuhan dan lain sebagainya. Nah, untuk kegiatan-kegiatan mahasiswa semacam itu, rupanya UNIMAL akan memberikan bantuan dalam bentuk materil dan formil dengan syarat mahasiswa mengajukan proposalnya.

Nisa memilih UNIMAL berdasarkan referensi lembaga bimbingan belajar yang saat itu ia ikuti. Selain karena faktor kedekatan lokasi Nisa yang berasal dari Medan, UNIMAL juga dinilai sebagai kampus untuk perkembangan Nisa. Ia bahkan pernah mengikuti acara kunjungan universitas ke Universiti Kebangsaan Malaysi. Harapan Nisa, nantinya ada akses yang lebih dekat antar satu kampus dan kampus yang lain, supaya lebih mudah terhubung. Ia juga menginginkan UNIMAL bisa menjadi kampus negeri yang berprestasi lebih tinggi lagi.

Jadi, bagaimana Quipperian? Semakin tertarik, bukan? Meski hanya sebagian kecil pendapat mahasiswa tentang UNIMAL yang sudah kalian lihat, semoga bisa mengurangi kegalauan Quipperian yang ingin memilih universitas untuk persiapan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN).

Penulis: Binti Nikmatul

Sumber :

  1. Wawancara Heru Tesar (Mahasiswa Ilmu Komunikasi – FISIP, angkatan 2013)
  2. Wawancara  Intan Hayu (Mahasiswi Teknik Informatika- FT, angkatan 2013)
  3. Wawancara Nurul Annisa (Mahasiswi Teknik Sipi l- FT, angkatan 2013)

Lainya untuk Anda