Quipperian ada yang suka menulis dan bertemu orang-orang baru? Atau ada yang bercita-cita ingin menjadi jurnalis? Bergabung dengan pers mahasiswa adalah jawabannya. Jurnalis merupakan salah satu profesi yang mulia, sama seperti dokter, perawat, dan guru. Beraktivitas sebagai jurnalis kampus membuatmu secara langsung menjalankan salah satu Tri Dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian pada masyarakat. Mengabdi untuk teman-teman di kampus dan memberitakan informasi yang berguna bagi kepentingan publik.
Pers Mahasiswa SUARA USU merupakan salah satu pilihan unit kegiatan mahasiswa (UKM) yang ada di USU. Banyak mahasiswa USU, khususnya yang punya passion dalam menulis, desain, dan fotografi berminat masuk menjadi anggota organisasi kampus ini. Terbukti, setiap SUARA USU mengadakan rekrutmen terbuka, lebih dari 50 mahasiswa yang mendaftar.
Ketika kamu berhasil bertahan di pers kampus, ada beberapa hal yang bisa kamu dapatkan. Selain pengalaman, kamu juga harus turut berbangga hati karena telah menjadi salah satu agent of change di kampusmu. Berikut Quipper Video uraikan beberapa poin penting yang patut kamu banggakan ketika bergabung menjadi jurnalis kampus. Simak yuk, Quipperian.
Belajar Menjadi Mahasiswa yang Peka Terhadap Lingkungan Sekitar
Menjadi seorang jurnalis tak hanya memerlukan skill dan pengetahuan saja, lho. Jurnalis dituntut untuk selalu peka terhadap lingkungan. Peka di sini maksudnya peduli dan ingin tahu tentang segala hal yang terjadi di kampus. Dengan rasa ingin tahu ini, kamu akan mendapatkan banyak informasi yang bisa kamu liput agar diketahui mahasiswa USU. Selain peka, kamu juga akan dilatih menjadi mahasiswa yang berani karena hampir setiap hari jurnalis kampus bertemu orang-orang baru dan berbeda.
Kenal Orang-Orang Penting di Kampus
Keuntungan lainnya menjadi jurnalis kampus adalah bisa mengenal orang-orang penting di kampus. Mulai dari gubernur fakultas, dekan, rektor, wakil rektor, mahasiswa berprestasi, hingga mahasiswa dari fakultas yang lain. Selain kenal orang-orang penting di kampus, kamu juga bisa kenal orang-orang penting dari luar kampus. Bertemu pemilik perusahaan besar, pejabat-pejabat di instansi Sumatera Utara, bahkan bisa bertemu gubernur dan wali kota. Paling beruntungnya, kamu tak akan dipersulit jika ingin bertemu pejabat-pejabat USU karena kamu hanya perlu memperlihatkan kartu pers agar dapat bertemu langsung.
Serba Tahu dan Berwawasan Luas
Kamu juga akan jadi mahasiswa yang lebih up to date tentang segala hal yang terjadi di USU. Kamu akan menjadi tempat bertanya teman-temanmu jika ada event baru di kampus. Jurnalis kampus juga mengerti dengan isu-isu politik yang berkembang, baik di fakultas, universitas, maupun Indonesia,. Misalnya perkembangan pemerintahan, mahasiswa, UKT, dan info-info beasiswa. Dengan kenal banyak orang-orang berdedikasi tinggi di USU akan membuat pengetahuanmu lebih luas.
Terbiasa Menghadapi Tekanan dan Gampang Menyelesaikan Masalah
Kehidupan jurnalis kampus tidak selamanya mulus seperti mahasiswa pada umumnya. Kamu akan menemukan banyak masalah saat liputan, misalnya ditolak narasumber, dimarahi oleh mahasiswa yang apatis, hingga mengalami kejadian tak terduga seperti demo mahasiswa. Dihadapi tekanan, seperti diancam oleh mahasiswa atau rektorat yang tidak setuju dengan pemberitaan kampus. Di saat-saat seperti itu kamu dituntut untuk lebih cepat menyelesaikan masalah dan harus tahan dengan tekanan yang menghadang. Meski awalnya berat, pada akhirnya kamu akan terbiasa menghadapi tekanan dan masalah serta tahu bagaimana menyelesaikannya.
Menjadi Perpanjangan Tangan Mahasiswa
Pasti rasanya senang ketika Quipperian bisa membantu teman-teman yang sedang dalam kesulitan. Sebagai jurnalis kalian juga bisa membantu mahasiswa yang punya keluhan ataupun pertanyaan mengenai kampus. Misalnya saja membantu teman-teman yang ingin menurunkan biaya UKT, mahasiswa yang mengeluh tentang sarana prasarana, hingga kurangnya pelayanan pegawai kampus atau dosen. Fungsi pers juga bisa menjadi mediator advokasi antara mahasiswa dan rektorat.
Belajar Berorganisasi dan Manajemen Diri
Hal yang tak pernah luput dengan bergabung di organisasi adalah mendapatkan pelajaran berorganisasi dan manajemen diri. Di Pers Mahasiswa (Persma) SUARA USU kamu akan diajarkan bagaimana manajemen diri dan membagi waktu, karena anak Persma punya banyak kesibukan setiap hari. Mulai dari kuliah, bertemu narasumber, kegiatan internal di organisasi, menulis, mengambil foto, hingga ikut berbagai pelatihan. Selain ilmu manajemen diri, kamu juga dapat pengalaman berorganisasi yang baik, karena SUARA USU salah satu organisasi yang bersifat semi-profesional. Pengalaman ini nantinya akan berguna bagimu saat menghadapi dunia kerja.
Bisa Jalan-Jalan ke Banyak Tempat
Bagi kamu yang senang jalan-jalan, ada baiknya mempertimbangkan untuk masuk ke UKM Pers Mahasiswa SUARA USU. Karena jurnalis kampus sering kali liputan ke luar kampus baik di Medan maupun luar kota seperti Binjai, Berastagi, Langkat, dan Nias. Seperti ungkapan; sambil menyelam minum air. Sambil meliput kamu juga bisa merasakan asiknya melakukan perjalanan ke tempat-tempat baru. Tak hanya di Sumatera Utara saja, kamu juga bisa pergi ke Jawa, Bali, ataupun Makassar dengan berbekal ilmu yang kamu dapatkan dari SUARA USU.
Berprestasi dan Eksis di Kampus
Ini adalah hal paling membanggakan yang kamu dapatkan jika menjadi jurnalis kampus. Ketika mahasiswa lain sibuk dengan tugas dan bersenang-senang menghabiskan uang pemberian orang tua, jurnalis kampus bisa dua langkah lebih maju dari yang lainnya. Kamu bisa dapat uang dan hadiah dengan gampang karena sering mengikuti lomba-lomba jurnalistik seperti lomba menulis, fotografi, video, dan yang lainnya. Kamu juga bisa kerja part time sebagai penulis lepas ataupun kontributor di beberapa media Sumatera Utara.
Dengan prestasi-prestasi membanggakan seperti itu akan membuatmu semakin eksis di kampus. Dengan pencapaianmu sebagai mahasiswa, kamu bisa jadi motivator bagi mahasiswa lain agar bisa lebih maju dan mendapat pengalaman sepertimu. Bagaimana Quipperian? Asik kan, jadi jurnalis kampus.
Penulis: Tantry Ika Adriati
Sumber:
Halaman Persembahan Tabloid SUARA USU Edisi 109
Wawancara dengan pegiat pers mahasiswa:
Dewi Annisa Putri, Mahasiwa Ilmu Komunikasi 2014, sebagai Pemimpin Redaksi Pers Mahasiswa SUARA USU 2017
Yulien Lovenny Ester Gultom, Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat 2013, sebagai Pemimpin Umum Pers Mahasiswa SUARA USU 2016
