Sudah Siap Masuk Kuliah? Kenali Dulu 11 Istilah di Dunia Kampusmu!


Quipperian! Selamat untuk kamu yang telah berhasil telah masuk ke kampus impian ya! Kegiatan belajar mengajar semester awal di PTN akan segera dimulai. Untuk mahasiswa baru mungkin masih bingung dengan istilah-istilah di perkuliahan. Wajar kok istilah-istilah sistem pendidikan SMA memang berbeda dengan dunia perkuliahan

Nah! Kali ini Quipper Video Blog akan memberikan informasi tentang istilah-istilah di perguruan tinggi yang belum kamu ketahui, seperti: KTM, KRS, SKS, dan lain lain. Yuk simak!

1. KTM (Kartu Tanda Mahasiswa)

KTM berfungsi sebagai tanda pengenal bahwa kamu adalah mahasiswa di perguruan tinggi tersebut. Misalnya, mahasiswa di Univesitas Indonesia dapat menggunakan KTM untuk memperoleh fasilitas-fasilitas kampus, seperti meminjam buku, meminjam sepeda,syarat memperoleh beasiswa, dan dapat menggunakan KTM sebagai akses transportasi umum untuk Comuterline dan Busway.

2. KRS (Kartu Rencana Studi)

Perguruan tinggi di Indonesia umumnya menggunakan istilah KRS, namun ada juga yang menyebutkan KPSM (Kartu Perencanaan Studi Mahasiswa) atau FRS (Formulir Rencana Studi). KRS adalah rekaman mata kuliah yang diambil dalam satu semester.

Kamu memang dapat merencanakan studi kamu sendiri, tapi baiknya sebelum memilih mata kuliah konsultasikan terlebih dahulu dengan Pembimbing Akademik atau Dosen Wali. Pengisian KRS dapat dilakukan secara manual maupun secara online.

3. SKS (Satuan Kredit Semester)

Di sekolah semua pelajaran sudah dipaketkan hingga lulus. Kalau di perguruan tinggi dengan SKS mahasiswa dapat memilih mata kuliah yang diinginkan dalam satu semester. Hanya untuk semester pertama, mahasiswa sudah diberikan satu paket mata kuliah untuk satu semester, antara 18-21 SKS, tergantung kampus dan program studi.

Untuk lulus hingga S-1, kamu membutuhkan sekiranya 144-160 SKS. Untuk program diploma (D-3) diperlukan 110-120 SKS. Setiap mata kuliah memiliki jumlah bobot SKS ynag berbeda-beda. Ada yang berbobot satu SKS hingga paling banyak empat SKS.

Mau Kuliah di Luar Negeri? Kampus Kece di Asia ini Bisa Jadi Pilihan!

4. IPS (Indeks Prestasi Semester)

IPS atau biasanya dikenal IP merupakan hasil rata-rata nilai prestasi dalam satu semester. IP dapat dilihat secara online maupun konvensional, seperti Kartu Hasil Studi (KHS). KHS mirip dengan raport SMA, hanya saja bentuknya berbeda berupa selembar kertas. Nilai yang diberikan berupa huruf, A sebagai nilai tertinggi, sedangkan E nilai terendah.

5. IPK (Indeks Prestasi Kumulatif)

IPK itu berisi catatan tiap-tiap mata kuliah dari semester satu hingga semester akhir. Nilai IPK dimulai dari Skala 1,00 (satu koma nol nol) hingga 4,00 empat koma nol nol). Jika kamu konsisten memiliki IPK 3.50 (tiga koma lima nol) dari awal semester hingga akhir semester, kamu akan dinobatkan sebagai mahasiswa berprestasi dengan predikat cumlaude.

6. PA (Pembimbing Akademik)/ Dosen Wali

Di SMA kamu mengenal istilah Wali Kelas, nah kalau di kampus namanya PA (Pembimbing Akademik/Penasehat Akademik) atau Dosen Wali. Tuganya sama dengan Wali Kelas, yaitu memberikan arahan, membimbing, dan membantu mahasiswanya dalam permasalahan yang dihadapi selama aktif studi.

7. SP (Semester Pendek)

SP merupakan program perkuliahan yang dilaksanakan pada saat liburan semester genap. Program ini bertujuan untuk akselerasi (memperpendek masa studi) atau memberikan kesempatan mahasiswa untuk memperbaiki nilai yang tidak mencapai standarisasi. Misalnya di Universitas Indonesia untuk program SP, mahasiswa harus membayar Rp 250.000 per SKS.

8. UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa)

UKM sama dengan istilah ekskul atau extra kurikuler yang kamu kenal di sekolah. Kegiatan ini sangat diminati oleh mahasiswa karena UKM yang ditawarkan sangat beragam. Kamu dapat memilih UKM sesuai dengan hobi dan minat kamu Quipperian.

9. KKN (Kuliah Kerja Nyata)

KKN adalah kegiatan untuk memberikan kontribusi ke daerah atau desa tertentu yang telah ditentukan oleh pihak kampus. Biasanya, mahasiswa diberikan waktu sebulan untuk tinggal di suatu desa untuk mengabdi, misalnya mengajar. Tidak semua Universitas memberikan jadwal untuk KKN.

10. SKRIPSI

Pada akhir studi untuk S-1 mahasiswa diwajibkan untuk menyusun tugas akhir (Skripsi). Dalam proses penyusunan skripsi, mahasiswa akan didampingi oleh dosen pembimbing. Tidak semua Universitas mewajibkan mahasiswanya untuk membuat skripsi. Untuk memperoleh gelar S-1 mahasiswa diwajibkan untuk membuat jurnal atau karya ilmiah lainnya sebagai pengganti skripsi. Misalnya, pada tahun 2013 Mahasiswa Program Studi Sastra Daerah Untuk Sastra Jawa, Universitas Indonesia mewajibkan mahasiswanya untuk menyusun skripsi.

Kamu Anak Sekolah yang Mau Jadi Anak Kuliahan? Jangan Takutkan Mitos Ini!

11. PLAGIARISME

Di dunia perkuliahan kamu akan sering mendengar istilah plagiarisme atau plagiat. Plagiat adalah mengutip atau mengambil karangan orang lain tanpa memberikan sumbernya. Bahasa mudahnya yaitu menjiblak karya orang lain. Perlu kamu tahu Quipperian, sanksi terberat jika ketahuan plagiat adalah DO alias Drop Out.

Nah itulah istilah-istilah dasar di dunia perkuliahan yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat ya Quipperian. Selamat belajar dan selamat memperoleh ilmu pengetahuan.

Penulis: Ayu Lestari

Lainya Untuk Anda

Skill Leadership: Pengertian, Tipe, Manfaat, dan Cara Mengembangkannya

Menghadapi Ujian: Pentingnya Melakukan Self Care!

Skill Berpikir Kritis: Pengertian, Manfaat, dan Cara Meningkatkannya