Unit Kegiatan Mahasiswa atau UKM adalah kegiatan di luar perkuliahan untuk mengasah minat kamu. Yap! Berbagai UKM yang ada di universitas tentunya lebih banyak pilihan supaya kamu bisa mengeksplorasi kemampuan minat dan bakat kamu. Quipperian, jangan sampai jadi mahasiswa kupu-kupu (red. kuliah-pulang kuliah pulang) karena kamu tidak akan mendapatkan yang namanya soft skill.
Soft skill ini bisa kamu dapatkan saat mengikuti kegiatan UKM atau organisasi. Salah satu UKM yang ada di kampus adalah Teater. UKM teater UNIPA termasuk salah satu UKM yang digandrungi dan cukup popular karena sering eksis dengan setiap pementasan dan pertunjukannya.
Kenapa teater?
Ada anggapan kalau jadi anggota UKM Teater, kamu harus jago akting. Tidak juga sebetulnya karena ketika sudah bergabung di teater kamu bukan cuma belajar acting, tapi juga belajar tentang manajemen pementasan. Bergabung dengan UKM ini, kamu juga akan belajar mengenal karya-karya dramawan terkemuka, yang naskahnya sering dipentaskan di kampus-kampus. Kamu bisa mengikuti Festival Teater Kampus yang menghidupkan kembali geliat seni teater di kampus.
Anggota UKM Teater akan cenderung jadi mahasiswa yang “hits” karena sering tampil di atas panggung saat pementasan di kampusnya. Tahukah kamu, nilai positif apa saja sih yang didapat dengan bergabung dengan UKM ini?
Belajar disiplin
Memerankan tokoh dalam lakon pementasan tidak mudah. Kamu harus mencari jati diri lakon dengan cara observasi. Belum lagi menghafal dialog yang sangat banyak. Itu semua bisa terwujud apabila kamu punya niat yang kuat dan disiplin. Bahasa dalam naskah sangat sastrawi dan memerlukan pemahaman khusus. Bahasa pertunjukan inilah yang harus dikuasai baik secara teks dan isinya, karena dialog adalah nyawa sebuah pementasan.
Saat membaca naskah teater, kita harus latihan secara berkelanjutan, sampai hafal. Semua itu juga memerlukan kedisiplinan yang tinggi. Waktu latihan yang kadang sering mepet dengan jadwal penampilan, mengharuskan kamu sering-sering berlatih dan mencari waktu kosong diantara jadwal kuliah. Selain itu kamu juga harus disiplin untuk tidak makan sembarangan karena akan memengaruhi performa suara agar kamu saat menjadi penampil.
Latihan kerjasama tim
Suatu produksi pertunjukan teater pastinya melibatkan banyak orang, mulai dari pimpinan produksi, sutradara, penata kostum, penata artistik, penata cahaya, penata musik, pelakon, dan lain sebagainya. Di sini kamu akan dilatih untuk bekerja sama dengan banyak unit produksi dan saling membantu agar produksi pementasan dapat berjalan dengan baik.
Kerja sama tim sangat penting lho guys dalam sebuah pertunjukkan teater, karena semua unit produksinya tidak bisa berdiri sendiri dan bergantung dengan unit lain. Sebagai contoh, tidak mungkin penata musik bisa membuat music pengiring kalau tidak mengerti suasana di dalam fragmen yang sedang dibawakan, oleh karena itu tim musik butuh beekordinasi dengan dengan art director dan sutradara pementasan. Quipperian, dengan mengikuti UKM ini, kamu yang mungkin sebelumnya kurang terbiasa bekerja dengan orang lain, akan terlatih berkoordinasi dengan tim untuk tujuan pementasan.
Terbiasa dengan kondisi waktu kapanpun
Mereka yang menjadi anggota UKM Teater adalah orang-orang “militan” yang siap dan terbiasa dengan kondisi waktu kapanpun untuk latihan. Kadang latihan sampai malam, bagi orang teater ini bukan masalah, karena itu justru menunjukkan totalitas dalam latihan. Jika pagi sampai sore ada kesibukan kuliah, tidak jarang waktu malam menjadi pilihan untuk latihan. Kadang mereka latihan di luar kampus, latihan di garasi, di ruang-ruang terbuka. UKM Teater Akana melatih kamu agar terbiasa dengan waktu yang fleksibel, dan tentunya mengasyikkan, karena kamu gak sendirian.
Melatih keberanian
Bisa jadi kamu yang tadinya cenderung pemalu, setelah masuk UKM ini kamu tidak akan lagi pemalu. Kenapa? Menjadi pemeran atau aktor harus bisa tampil dengan berbagai watak atau karakter, kejelasan suara harus jelas. Jadi urusan malu-malu, bakalan nggak lagi deh Quipperian. Contohnya, kamu memerankan naskah yang karakternya garang, maka kamu dituntut supaya bisa menjadi garang. Kamu akan belajar penokohan dan perwatakan, yang seiring prosesnya akan melatih keberanian kamu juga.
Memiliki banyak teman
UKM Teater pasti terdiri dari berbagai jurusan dan lintas fakultas, ini adalah ajang yang mengasikkan karena kamu akan bekerja sama dengan banyak orang, sekaligus memilki banyak teman. Kekompakkan mahasiswa teater sangat solid. Tak jarang jika UKM Teater dari kampus kota A sedang pentas di kampusnya, mengundang teater kampus di kota lain. So, teater yang pentas sebagai tuan rumah menyediakan akomodasi menginap bagi teman-temannya yang di luar kota, pun sebaliknya. Seru ya!
Networking luas
Sudah pasti saat kamu punya banyak teman, jaringan kamu pun akan semakin luas. Misalnya saat akan pentas, kamu sebagai panitia akan dibagi ke dalam beberapa tim. Ada yang menghubungi pihak penyedia gedung pertunjukan, sponsor, penyedia jasa make up, penyedia penyewaan kostum, katering, hingga media partner yang pastinya sangat berguna sebagai networking kamu nantinya setelah lulus kuliah. Hal ini sangat membantu kamu lho, Quipperian.
Teater tak melulu tampil di atas panggung
Anggapan teater yang selalu identik dengan pementasan, tidak selalu benar karena berteater kita belajar banyak hal, seperti persiapan pra produksi yang menyiapkan konten leaflet pertunjukan, mendesain konsep pertunjukan, tata artistik, yang intinya melatih kreativitas kamu sebagai mahasiswa. Nah, itulah keunggulannya jika kamu bergabung dengan UKM ini. Tertarik, Quipperian?
Penulis: Syahrizal Sidik
Referensi:
Putu Wijaya. 2013. Bertolak dari Yang Ada. Jakarta: Teater Mandiri.