
Quipperian, saat melewati gedung-gedung tinggi, jalan tol, jembatan, maupun bangunan lainnya, kamu suka penasaran nggak sih sama proses pembangunannya? Kira-kira, siapa saja ya yang berperan di dalamnya? Yup, salah satu profesi yang memiliki peran penting dalam pembangunan tersebut adalah insinyur sipil.
Perlu kamu ketahui, insinyur sipil adalah ahli di bidang teknik sipil. Mereka bertanggung jawab terhadap proyek pembangunan yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat sipil, seperti jalan kereta api, jembatan, bandara, fly over, atau penyimpanan air. Berdasarkan hal tersebut, dapat diketahui bahwa profesi ini merupakan profesi yang sangat penting dan untuk mendalaminya kamu harus memiliki keahlian yang mumpuni. Oleh karena itu, yuk kita gali profesi insinyur sipil lebih jauh, mulai dari tugas hingga jenjang kariernya!
Tugas Insinyur Sipil
Sebagai insinyur sipil, tentunya kamu harus bisa menjamin keselamatan bangunan sarana dan prasarana untuk masyarakat. Di samping itu, kamu juga harus pintar-pintar dalam menekan biaya pembangunan serta pemeliharaannya. Agar semakin jelas, berikut adalah tugas-tugas dari insinyur sipil:
- Melakukan evaluasi terhadap lokasi pembangunan dan kondisi di sekitarnya
- Melakukan studi tanah untuk memastikan keamanan bangunan
- Memastikan proyek dapat berjalan lancar dengan mengikuti regulasi yang berlaku
- Meminimalisir kemungkinan terjadinya masalah seputar perancangan dan pembangunan
- Menyusun anggaran biaya untuk pembelian material dan penyewaan alat-alat tertentu
- Mengerjakan proyek dengan berkolaborasi bersama ahli lainnya, seperti arsitektur dan kontraktor
- Mengurus izin yang berkaitan dengan pelaksanaan proyek
- Melakukan evaluasi terhadap dampak yang dihasilkan oleh bangunan pada lingkungan serta kehidupan masyarakat sekitar
Dengan tanggung jawabnya yang begitu besar, tentu untuk menjadi seorang insinyur sipil kamu harus memiliki keahlian tertentu. Kira-kira keahlian apa saja ya yang perlu kamu kembangkan?
Keahlian yang Dibutuhkan
Seperti yang telah dijelaskan, insinyur sipil bertanggung jawab terhadap pembangunan yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Oleh karena itu, insinyur sipil harus menguasai keterampilan tertentu, yaitu:
1. Pemahaman teknik
Insinyur sipil merupakan salah satu pekerjaan di bidang teknik, sehingga penting bagi kamu untuk menguasai berbagai hal yang berkaitan dengan teknik, termasuk ilmu fisika, matematika, kimia, biologi, dan komputer.
2. Keterampilan matematika
Saat mengerjakan tugas-tugasnya, insinyur sipil akan banyak bersinggungan dengan prinsip-prinsip matematika. Oleh karena itu, untuk mendalami profesi ini, kamu wajib memahami aljabar, kalkulus, trigonometri, dan geometri.
3. Kemampuan manajemen proyek
Di dalam suatu proyek, insinyur sipil dipercaya untuk memberi arahan dan memecahkan suatu masalah. Hal inilah yang membuat kamu perlu memiliki kemampuan manajemen proyek. Selain itu, kemampuan ini juga mencakup kemampuan mengelola biaya, mengelola sumber daya manusia, dan sebagainya.
4. Keterampilan berkomunikasi
Keterampilan yang satu ini sangat dibutuhkan oleh seorang insinyur sipil, sebab profesi ini akan sering berhubungan dengan klien, pejabat, dan para pekerja. Melalui keterampilan komunikasi, kamu pun dapat menjelaskan secara ringkas dan jelas mengenai teknis yang berkaitan dengan proyek pembangunan.
5. Kemampuan berpikir kritis
Berpikir kritis adalah berpikir secara logis dan sistematis dalam membuat keputusan atau menyelesaikan permasalahan yang ada. Kemampuan ini dibutuhkan insinyur sipil untuk menghadapi berbagai permasalahan proyek, sehingga dapat terselesaikan dengan lebih efisien.
Setelah menguasai berbagai keterampilan di atas, tentunya kamu berkesempatan untuk menjadi seorang insinyur sipil. Kemudian, setelah berhasil mendalami profesi ini, kamu pun memiliki peluang untuk naik ke jenjang berikutnya. Simak penjelasannya di bawah ini ya!
Jenjang Karier Insinyur Sipil
Selain merupakan profesi yang sangat penting, insinyur sipil memiliki jenjang karier yang menjanjikan lho. Jika kamu sudah kompeten, kamu berkesempatan untuk melanjutkan karier menjadi seorang construction manager atau manajer konstruksi.
Manajer konstruksi sendiri merupakan seseorang yang bertugas untuk mengawasi dan mengelola seluruh kegiatan dan proses konstruksi pada suatu proyek. Kemudian, di posisi ini kamu juga bertanggung jawab untuk menyampaikan perkembangan proyek kepada pemilik proyek.
Selain itu, kamu juga bertugas untuk memeriksa shop drawing dari kontraktor sebelum melaksanakan proyek. FYI, shop drawing merupakan gambar yang digunakan sebagai acuan teknis di lapangan. Tak lupa, kamu pun harus memastikan seluruh pekerja agar mematuhi Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Lingkungan, Mutu, dan Pengamanan (K3LMP).
Wah, sepertinya seru ya berkarier menjadi manajer konstruksi. Eits, tetapi sebelumnya kamu harus mendalami profesi insinyur sipil dulu ya, Quipperian. Lalu, setelah memahami seluk-beluk tentang profesi ini, kamu penasaran nggak sih dengan gajinya?
Gaji Insinyur Sipil
Sebagai tenaga ahli di bidang teknik sipil, tentunya kamu memiliki peluang besar untuk bekerja di berbagai bidang, mulai dari konstruksi, properti, energi, listrik, dan sebagainya. Beberapa contoh perusahaan yang banyak membutuhkan tenaga insinyur sipil adalah PT Brantas Abipraya, PT Jasa Marga, PT Nindya Karya, Shimizu Corporation, serta masih banyak lagi.
Dengan banyaknya perusahaan yang membutuhkan, gaji insinyur sipil bisa mencapai Rp5.000.000 setiap bulannya. Sementara jika kamu bekerja di proyek besar, kamu bisa memperoleh gaji mulai dari Rp10.000.000 hingga Rp30.000.000. Wow, sangat fantastis bukan?
Nggak heran kalau profesi ini termasuk salah satu yang menjanjikan ya. Nah, untuk menjadi seorang insinyur sipil, kamu dapat mewujudkannya dengan berkuliah di Jurusan Teknik Sipil yang tersedia di berbagai universitas, salah satunya di Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY).
Dengan berkuliah di Teknik Sipil UAJY, kamu akan dibekali dengan berbagai ilmu sehingga mampu merencanakan, merancang, mengawasi, serta mengendalikan pelaksanaan konstruksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Selain itu, di jurusan ini, kamu juga bisa mengembangkan soft skill, seperti keterampilan leadership, komunikasi, dan bekerja sama melalui berbagai kegiatan kokurikuler yang tersedia. Kegiatan kokurikuler yang dimaksud antara lain mengunjungi proyek konstruksi, kegiatan Sipil Mengajar, magang di kontraktor atau konsultan, dan pelatihan software ketekniksipilan.
Menariknya lagi, Teknik Sipil UAJY telah bekerja sama dengan universitas di Taiwan, yaitu National Cheng Kung University dan National United University. Bentuk kerja samanya yakni berupa program 3+2, yang artinya mahasiswa belajar 3 tahun di UAJY dan 2 tahun di Taiwan, kemudian di akhir studi akan mendapatkan gelar S2. Kamu juga berkesempatan untuk menempuh magang di luar negeri dalam program The International Association for the Exchange of Students for Technical Experience Program (IAESTE) dan Daisan. Di samping magang, kamu pun bisa mengikuti program student exchange yang dilakukan dengan University of Lille di Perancis. Keren ya! Tunggu apa lagi, yuk kuliah di Teknik Sipil UAJY!
Penulis: Amelia Istighrafah
Editor: Tisyrin Naufalty Tsani