Kira-kira, Quipperian mau enggak, kuliah tapi biayanya ditanggung oleh negara? Pasti mau banget kan?
Kalau begitu, kamu harus mencoba mengajukan beasiswa dari Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Republik Indonesia. Kalau kamu lolos seleksinya, kamu bisa kuliah tanpa harus memusingkan perihal biaya kuliah.
Tertarik untuk mengajukan beasiswa LPDP? Kalau begitu, kamu harus simak ulasan beasiswa LPDP berikut dengan saksama!
Apa Itu Beasiswa LPDP?
Beasiswa LPDP merupakan program beasiswa yang diselenggarakan oleh Pemerintah Indonesia melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, Kemenkeu dalam rangka menghasilkan sumber daya manusia Indonesia yang berkarakter pemimpin, profesional, saintis, dan teknokrat.
Jadi, beasiswa LPDP ini bisa berlaku bagi kalian yang ingin kuliah di dalam ataupun di luar negeri lho, Quipperian. Tentunya, kalian harus mendaftarkan diri dulu dengan menyerahkan syarat-syarat yang telah ditentukan.
Apa Saja Beasiswa yang Ditawarkan?
Kamu harus tahu ini Quipperian, LPDP memiliki beberapa program beasiswa yang mereka tawarkan mulai dari beasiswa D4/S1 (sarjana terapan/sarjana), S2 (magister), sampai S3 (doktoral). Berikut ini merupakan beberapa program yang ditawarkan:
1. Beasiswa Reguler;
2. Beasiswa Disertasi;
3. Beasiswa Dokter Spesialis;
4. Beasiswa Afirmasi:
- Beasiswa Daerah Tertinggal
- Beasiswa Alumni Bidikmisi Berprestasi
- Beasiswa Individu Berprestasi dari Keluarga Miskin/Prasejahtera
- Beasiswa Prestasi Olahraga, Seni, Kebudayaan, dan Keagamaan
- Beasiswa Penyandang Disabilitas
- Beasiswa PNS/TNI/POLRI
- Beasiswa Santri
- Beasiswa Prestasi Olimpiade Bidang Sains, Teknologi, dan Keterampilan / Talent Scouting
5. Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia (BUDI)*; dan
6. Program Co-Funding
Dengan banyaknya program beasiswa yang ditawarkan, kalian harus dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan benar, ya. Ingat, usaha tidak akan mengkhianati hasil.
Mulai tahun 2021, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan LPDP bahkan bekerja sama memperluas ruang lingkup dan sasaran untuk program-program LPDP.
Ada 6 jenis program baru yang meliputi Kampus Merdeka, Program Dosen dan Tenaga Kependidikan, Program Guru dan Tenaga Kependidikan, Program Vokasi, Program Prestasi, dan Program Kebudayaan.
- Kampus Merdeka
Untuk Kampus Merdeka, terdapat 4 program yang didukung LPDP di tahun 2021, yaitu Kampus Mengajar, Magang dan Studi Independen Bersertifikat (microcredentials), Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA), serta Pertukaran Mahasiswa Merdeka. Program tersebut akan dimulai pada bulan Agustus/September 2021.
- Program Dosen dan Tenaga Kependidikan
Program yang ditujukan bagi dosen dan tenaga kependidikan antara lain beasiswa dosen regular S2 dan S3, riset keilmuan, serta magang di industri dan di perguruan tinggi.
- Program Guru dan Tenaga Kependidikan
Program yang ditujukan bagi guru dan tenaga kependidikan termasuk adalah beasiswa S2 guru untuk berkuliah di perguruan tinggi dalam negeri maupun luar negeri. Selain itu ada sertifikasi guru (microcredentials) serta beasiswa S3 bagi guru untuk berkuliah di perguruan tinggi di dalam negeri.
- Program Vokasi
Pengembangan program vokasi juga semakin diperluas, antara lain magang di industri untuk guru SMK; beasiswa S1 untuk guru SMK; praktik kerja lapangan untuk siswa SMK; beasiswa kegiatan dosen vokasi di luar kampus; sertifikasi, magang, dan pelatihan dosen dan tenaga kependidikan vokasi; beasiswa dosen vokasi S2 dan S3 di dalam dan luar negeri; serta penguatan riset dan riset-riset keilmuan dosen vokasi.
- Program Prestasi
Program yang ditawarkan untuk siswa SMA berprestasi adalah beasiswa S1 penuh untuk siswa berprestasi dan siswa non prestasi yang diterima di perguruan tinggi terbaik dunia. Selanjutnya ada pula beasiswa S2 bagi mahasiswa berprestasi yang berkuliah di perguruan tinggi dalam dan luar negeri.
- Program Kebudayaan
Program ini juga memberikan beasiswa kebudayaan untuk para pelaku budaya dan seni tanah air. Terdapat beasiswa S1 kebudayaan di dalam negeri, serta beasiswa S2 dan kebudayaan di dalam maupun luar negeri.
Nah, pendaftaran semua beasiswa LPDP dibuka tanggal 2 Mei 2021. Apakah kamu berminat?
Syarat Mendaftarkan Diri pada Beasiswa LPDP
Nah, tadi kan kamu sudah tahu program-program dari LPDP, kali ini adalah syarat-syarat umum untuk mengajukan beasiswa LPDP.
Bagi kalian yang ingin melanjutkan studi magister dengan beasiswa LPDP, berikut syarat yang diperlukan:
1. Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah lulus sarjana atau sarjana terapan (S1/D4) yang memenuhi kualifikasi untuk program magister;
2. Memiliki Surat Keterangan yang dikeluarkan oleh dokter dari Rumah Sakit Pemerintah; Puskesmas; atau Klinik Pemerintah dengan masa berlaku paling lama 6 (enam) bulan sebelum penutupan pendaftaran di setiap periode pendaftaran dengan ketentuan:
- a. Surat keterangan berbadan sehat dan bebas dari narkoba, berlaku untuk semua pendaftar BPI Reguler.
- b. Surat keterangan bebas TBC, hanya untuk pendaftar BPI Reguler tujuan luar negeri.
3. Mendapatkan rekomendasi dari tokoh masyarakat bagi yang belum/tidak sedang bekerja, atau rekomendasi dari atasan bagi yang sedang bekerja;
4. Khusus pendaftar dari PNS, TNI, dan POLRI harus mendapatkan surat izin dari unit yang menangani SDM atau Kepegawaian untuk mengikuti seleksi beasiswa LPDP.
5. Memiliki dan memilih bidang keilmuan, program studi, dan perguruan tinggi tujuan yang sesuai dengan ketentuan LPDP;
6. Bersedia menandatangani surat pernyataan yang menyatakan bahwa pendaftar:
- a. Bersedia kembali ke Indonesia setelah selesai studi;
- b. Tidak sedang menerima atau akan menerima beasiswa dari sumber lain;
- c. Tidak terlibat dalam aktivitas atau tindakan yang melanggar hukum, atau mengikuti organisasi yang bertentangan dengan ideologi Pancasila;
- d. Tidak pernah atau akan terlibat dalam aktivitas atau tindakan yang melanggar kode etik Akademik;
- e. Selalu mengabdi untuk kepentingan Bangsa Indonesia;
- f. Selalu setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia;
- g. Sanggup memenuhi ketentuan beasiswa yang ditetapkan LPDP;
- h. Tidak mengajukan perpindahan dari Perguruan Tinggi dalam negeri ke Perguruan Tinggi luar Negeri jika mendaftar program beasiswa magister atau doktoral di dalam negeri;
- i. Menyampaikan data dan dokumen yang benar, sesuai aslinya, apabila ternyata tidak sah, bersedia menerima sanksi hukum yang berlaku dan dimasukkan ke dalam daftar hitam (blacklist) sebagai pendaftar LPDP.
7. Memenuhi ketentuan batas usia pendaftar pada 31 Desember di tahun pendaftaran yaitu paling tinggi berusia 35 (tiga puluh lima) tahun.
8. Telah menyelesaikan studi pada program sarjana atau sarjana terapan dibuktikan dengan ijazah atau surat keterangan lulus.
9. Tidak sedang atau telah menempuh studi degree/non degree (on going) program magister baik di Perguruan Tinggi dalam negeri atau Perguruan Tinggi di luar negeri.
10. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dari jenjang studi sebelumnya sekurang-kurangnya 3,0 pada skala 4 yang dibuktikan dengan melampirkan transkrip nilai.
11. Pendaftar Magister Dalam Negeri harus memiliki dokumen resmi bukti penguasaan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS (www.ets.org) atau IELTS (www.ielts.org) dengan skor sekurang-kurangnya TOEFL ITP® 500; TOEFL iBT® 61; IELTS™ 6,0; TOEIC® 650;atau TOAFL 500 bagi program studi dan/atau Perguruan Tinggi Islam yang mensyaratkan TOAFL sebagai syarat masuk.
12. Pendaftar Magister Luar Negeri harus memiliki dokumen resmi bukti penguasaan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS (www.ets.org) atau IELTS (www.ielts.org) dengan skor sekurang-kurangnya TOEFL iBT® 80; IELTS™ 6,5; TOEIC® 800;atau TOAFL 550 bagi program studi dan/atau Perguruan Tinggi Islam yang mensyaratkan TOAFL sebagai syarat masuk.
13. Pendaftar BPI Program Magister yang menyelesaikan studi dari Perguruan Tinggi Luar Negeri dengan menggunakan bahasa pengantar yang diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dikecualikan dari persyaratan sebagaimana dimaksud pada angka 10 dan angka 11, serta dibuktikan dengan salinan ijazah dengan masa berlaku 2 (dua) tahun sejak ijazah diterbitkan.
14. Ketentuan pada angka 12, diperuntukkan bagi pendaftar yang menyelesaikan studi dari Perguruan Tinggi Luar Negeri dengan bahasa resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dengan kriteria sebagai berikut:
- a. Bahasa Inggris untuk semua perguruan tinggi tujuan LPDP di negara-negara dengan Bahasa Inggris sebagai bahasa resmi negara tersebut;
- b. Bahasa Arab untuk semua perguruan tinggi tujuan LPDP di negara-negara dengan Bahasa Arab sebagai bahasa resmi negara tersebut;
- c. Bahasa Perancis hanya untuk perguruan tinggi tujuan LPDP di negara Perancis;
- d. Bahasa Rusia hanya untuk perguruan tinggi tujuan LPDP di negara Rusia;
- e. Bahasa Spanyol hanya untuk perguruan tinggi tujuan LPDP di negara Spanyol;
- f. Bahasa Cina/Mandarin untuk semua perguruan tinggi tujuan LPDP di negara-negara dengan Bahasa Cina/Mandarin sebagai bahasa resmi negara tersebut;
15. Pendaftar BPI Magister dari Perguruan Tinggi Luar Negeri yang tidak menggunakan bahasa pengantar sebagaimana dimaksud pada angka 12 dan angka 13 harus mengikuti persyaratan kemampuan bahasa yang berlaku di negara Perguruan Tinggi Tujuan dan daftar persyaratan kompetensi bahasa asing sebagaimana terlampir.
16. Pendaftar yang telah ditetapkan menjadi Penerima Beasiswa wajib menyelesaikan masa studi sesuai yang tertuang dalam LoA Unconditional dengan ketentuan paling lama 24 (dua puluh empat) bulan.
17. Apabila Penerima Beasiswa menyelesaikan studi lebih dari 24 (dua puluh empat) bulan harus mendapatkan izin tertulis dari LPDP dan pendanaan beasiswa ditanggung oleh Penerima Beasiswa
18. Pendaftar BPI Program Magister hanya diperbolehkan untuk jenis kelas reguler dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas berikut:
- a. Kelas Eksekutif;
- b. Kelas Karyawan;
- c. Kelas Jarak Jauh;
- d. Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk;
- e. Kelas internasional khusus untuk Magister Dalam Negeri; atau
- f. Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 negara.
19. Menulis rencana studi sesuai program studi magister pada perguruan tinggi tujuan.
20. Menulis Statement of Purpose paling banyak 1.000 kata yang menjelaskan rencana kontribusi yang telah, sedang dan akan dilakukan untuk masyarakat, lembaga, instansi, profesi, atau komunitas.
Manfaat Beasiswa LPDP
Manfaat utama dari beasiswa LPDP tentunya ialah biaya kuliah ditanggung oleh negara. Namun, ada beberapa manfaat lainnya yang bisa kamu rasakan, lho!
Pertama, kamu memperluas jaringan. Setiap pelaksanaan programnya, para penerima beasiswa LPDP akan mendapat beberapa kegiatan yang wajib diikuti. Kegiatan-kegiatan itu membuat kamu memiliki kesempatan besar untuk memperluas jaringan.
Kedua, penerima beasiswa LPDP memiliki kesempatan diterima kerja lebih besar. Hal itu disebabkan begitu bergengsinya program ini sehingga banyak perusahaan yang mengantri untuk mendapatkan alumni-alumni beasiswa tersebut. So, kamu tidak perlu khawatir menjadi pengangguran begitu lulus dengan program beasiswa LPDP.
Ketiga, meningkatkan kemampuan diri. Seperti yang sudah disinggung Quipper Blog pada poin manfaat pertama, setiap penerima beasiswa ini wajib mengikuti serangkaian kegiatan wajib. Kegiatan-kegiatan itu pastinya menambah wawasanmu sekaligus meningkatkan kemampuan-kemampuan lain. Dengan begitu, kamu menjadi memiliki berbagai kemampuan yang bisa menjadi modal untuk mendapatkan pekerjaan.
Selain tiga manfaat itu, sebenarnya masih banyak manfaat lainnya bila kamu mendapatkan beasiswa LPDP. Tapi, Quipper Blog akan bahas pada lain kesempatan ya, Quipperian.
Bagaimana penjelasan Quipper Blog tentang beasiswa LPDP? Cukup jelas bukan? Kalau kamu ingin lebih jelas lagi, baiknya kamu buka laman resmi beasiswa LPDP di sini atau kamu juga bisa cek laman scholarship Quipper Campus yang mengulas tentang beasiswa LPDP dengan klik di sini. Carilah informasi sebanyak-banyaknya lalu ajukan diri untuk mengikuti proses seleksi beasiswa tersebut.
Quipper Blog pasti mendoakan yang terbaik untuk Quipperian yang mencoba mengikuti seleksi beasiswa LPDP. Semoga saja, kamu bisa lolos dan dapat berkuliah tanpa harus dipusingkan oleh perintilan biaya kuliah. Jangan lupa kunjungi Quipper Blog untuk artikel menarik lainnya!
Sumber:
- https://www.lpdp.kemenkeu.go.id/pembukaan-beasiswa-lpdp-tahun-2018/
- https://www.lpdp.kemenkeu.go.id/beasiswa-reguler/
- https://www.simonev.lpdp.kemenkeu.go.id/assets2/file/Buku-Panduan-Penerima-Beasiswa-LPDP.pdf
- https://gaya.tempo.co/read/1086820/beasiswa-lpdp-digelar-tak-hanya-gratis-intip-4-manfaat-lainnya
- https://setkab.go.id/merdeka-belajar-episode-10-kolaborasi-ciptakan-sdm-unggul-melalui-perluasan-program-beasiswa/
Penulis: Muhammad Khairil
Diperbarui oleh: Tisyrin Naufalty T