Quipperian, siapa di antara kalian yang senang belajar Biologi? Kalau kamu sudah berlangganan Quipper Video, tentu tak asing lagi dengan sosok Pratita Atinirmala atau yang akrab kalian panggil Bu Tita ini, ya.
Yup, Bu Tita merupakan salah satu super teacher yang ada di Quipper Video. Gaya mengajar Bu Tita yang ceria dan bersemangat membuat kita jadi enggak ngantuk dan malah makin excited belajar Biologi.
Lalu, sebenarnya gimana sih ceritanya kok Bu Tita bisa jadi pengajar di Quipper Video? Penasaran dengan kisah inspiratifnya? Yuk, simak di bawah ini!
Keluarga sebagai Pendukung
Tahu enggak, Quipperian, ternyata guru Biologi cantik yang sudah dua tahun mengajar di Quipper Video ini merupakan anak kembar! Wah, unik ya? Ia bercerita ketika kecil, sekitar usia 3 sampai 8 tahun, ia pernah ikut ayahnya pindah kota ke Pamekasan, Madura karena sang ayah bertugas di sana.
“Tetapi karena alasan lingkungan pendidikan yang kurang memadai, akhirnya ayah saya memindahkan saya lagi ke Tulungagung sampai saya lulus SMA,” tutur Bu Tita. Ya, sebelum pindah ke Pamekasan, Bu Tita memang lahir dan besar di Tulungagung, Jawa Timur.
Ternyata, bagi keluarga Bu Tita pendidikan merupakan hal yang sangat penting. Terlihat dari cerita Bu Tita yang menyatakan bahwa banyak anggotanya yang juga berprofesi sebagai guru. Seperti kedua eyangnya, pakde, bahkan ibunya Bu Tita sendiri.
Tak heran ya, Quipperian, kalau sekarang Bu Tita pun bisa menjadi super teacher di Quipper Video, sebab lingkungan keluarga pun sangat mendukung.
Masuk UGM Lewat Jalur PMDK
Kamu tahu apa itu PMDK, Quipperian? PMDK merupakan kependekan dari Penelusuran Minat dan Kemampuan. Kalau zaman sekarang, istilah PMDK ini sudah diganti menjadi SNMPTN atau Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Jadi, saat SMA dulu, Bu Tita termasuk salah satu murid berprestasi sehingga bisa masuk universitas favorit pilihannya melalui jalur PMDK. Keren banget, ya, Quipperian!
Senang Belajar Biologi Sejak SD
Apakah ada yang sama seperti Bu Tita, senang belajar Biologi sejak SD? Kalau iya, wah, mungkin kamu bisa mengikuti jejak Bu Tita jadi guru Biologi nih, Quipperian. Kesukaan Bu Tita terhadap Biologi sudah muncul sejak SD. Jadi, enggak heran saat mengisi formulir PMDK, Bu Tita langsung menjadikan Fakultas Biologi sebagai pilihannya.
Kecintaannya terhadap Biologi juga didukung oleh hobinya yang suka membaca majalah National Geographic. Selain itu, saat kuliah dulu Bu Tita pun bergabung dengan kelompok pecinta alam di kampusnya, yakni Matalabiogama. Tujuannya, supaya Bu Tita bisa jalan-jalan di alam bebas sambil melihat objek biologi yang asli. Istilah kerennya, hiking.
Tidak Pernah Terpikirkan Jadi Guru
Meskipun anggota keluarga banyak yang jadi guru, tapi ternyata sedari kecil Bu Tita tidak pernah terpikirkan untuk mengikuti jejak mereka, lho. Bu Tita mengaku, “Waktu kecil cita-cita saya berubah-ubah. Pernah pingin jadi sarjana pertanian kemudian jadi peneliti. Tapi tidak pernah kepikiran menjadi guru.”
Namun, kesukaannya mengajar tanpa disadari sudah ada sejak ia sekolah. Bu Tita bercerita, “Saya memang senang ngasih penjelasan ke teman-teman yang nanya. Dan banyak, lho, teman-teman yang suka dengan penjelasan saya.” Tidak sampai di situ, ketertarikan Bu Tita menjadi seorang pengajar akhirnya disadari setelah ia mencoba jadi asisten dosen di beberapa laboratorium di lingkungan fakultas. Baru setelah itu, Bu Tita mencoba menjadi guru di bimbel.
Sudah Mengajar 20 Tahun
Kalau ditanya berapa lama pengalaman Bu Tita mengajar, sudah tidak usah diragukan lagi, Quipperian. Bu Tita sudah punya pengalaman mengajar selama 20 tahun lebih. Berawal dari menjadi asisten dosen di Fakultas Biologi UGM, kemudian bergabung dengan bimbingan belajar di Yogyakarta, lalu berlanjut lagi mengajar bimbel di Jakarta pada 2002 sampai 2016, hingga akhirnya sampai saat ini mengajar di Quipper Video sambil mengajar privat.
Pengalaman mengajarnya selama 20 tahun membuat Bu Tita sangat sadar akan pentingnya pendidikan. “Bagi saya, pendidikan sangat penting, baik yang diperoleh secara formal melalui bangku sekolah, maupun secara informal dari lingkungan di sekitarnya. Kualitas pendidikan yang diperoleh seseorang akan banyak mempengaruhi pola pikir, pengambilan keputusan, cara bertindak, dan kualitas hidup orang tersebut,” kata Bu Tita.
Pandangan terhadap Kondisi Pendidikan Indonesia
Bu Tita pun punya pendapat sendiri tentang kondisi pendidikan Indonesia. Menurutnya, meskipun kondisi pendidikan saat ini sudah cukup baik, masih ada hal-hal yang harus dibenahi. Contoh, jumlah mata pelajaran yang terlalu banyak sementara materi masing-masing yang harus dipelajari juga banyak.
“Bahkan, ada materi yang menurut saya tidak sesuai untuk diberikan pada jenjang tertentu. Akibatnya, dapat membunuh perkembangan kreativitas anak dan menurunkan fokus atau minat dalam suatu hal. Tentu saja ini akan menurunkan minat belajar siswa,” jelas Bu Tita.
Menurutnya, jika ingin siswa menguasai banyak hal di luar pelajaran, maka jumlah mata pelajaran harus dikurangi atau sebaliknya. Faktor guru pun turut memengaruhi keadaan tersebut.
“Zaman saya dulu sekolah, materi tidak sebanyak sekarang. Tetapi jam pertemuan yang banyak membuat kita lebih bisa menguasai setiap pelajaran, terutama pelajaran yang disukai siswa. Selain itu, guru-guru di zaman saya juga benar-benar mengajar hingga siswanya mengerti,” kenang Bu Tita.
Harapan Bu Tita bagi Quipperian
Sebagai seorang guru, wajar jika Bu Tita menjadikan siswa-siswanya yang merasa terbantu dengan metode pengajarannya sebagai sumber inspirasi. “Saya berharap, siswa-siswa yang saya ajar bisa memahami pelajaran yang saya ajarkan dan mendapatkan hasil yang memuaskan,” tutur Bu Tita.
Ketika tahu dirinya menjadi salah satu guru favorit Quipperian, Bu Tita mengaku semakin terdorong untuk terus mengajar dan memperbaiki diri. Ia berpesan bagi Quipperian agar jadikan ajang belajar sebagai hobi.
“Supaya bisa menguasai suatu pelajaran, berusahalah menyenangi pelajaran tersebut. Jadikan belajar sebagai hobi!” tegas Bu Tita yang punya kutipan favorit ‘Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi pemilik masa lalu. Orang-orang yang masih terus belajar, akan menjadi pemilik masa depan’ dari Mario Teguh ini.
Well, Quipperian, itulah kisah inspiratif salah satu super teacher Quipper Video, yakni Bu Tita. Apakah kamu merasa semakin termotivasi untuk rajin belajar? Jangan lupa, intip super teachers lainnya di sini, ya! Semangat terus, Quipperian!