Ikuti 7 Langkah Ini untuk Membuat Esai Beasiswa yang Jitu!

Quipperian, jika kamu ingin kuliah dan ingin sekali mendapatkan beasiswa, artikel sangat tepat untuk kamu baca! Karena artikel ini membahas bagaimana kamu mendapat beasiswa. Jadi, siapa sih yang nggak mau dapat beasiswa? Apalagi jaman sekarang dengan biaya kuliah yang begitu mahal.

Beasiswa merupakan cara yang sangat populer untuk membiayai pendidikan bagi sebagian besar mahasiswa. Tapi, karena sangat populer, sering kali sulit untuk mendapatkan program beasiswa. Kamu harus benar-benar berkesan dan meyakinkan pemberi beasiswa bahwa kamu orang yang tepat untuk mendapatkan dukungan finansial dari mereka. Dengan esai lamaran bagus yang ditulis dan dipikirkan dengan baik, kamu dapat meraih itu.

1. Kulik informasi sebanyak mungkin

Sebelum melakukan hal apapun, kamu harus cari tahu tentang yayasan/sekolah/dll sebelum mulai menulis esai. Yayasan, sekolah, dan organisasi lain pemberi beasiswa sering kali memiliki nilai-nilai pokok yang menyetir perusahaan mereka.

Jika kamu ingin membuat mereka terkesan, cari dan temukan beberapa istilah kunci dan nilai pokok yang mereka gunakan secara konsisten dan gunakan ide dan istilah tersebut di dalam esai kamu.

2. Analisis pertanyaan esai

Jika sudah menemukan esai seperti apa yang harus dikerjakan, pastikan bahwa kamu memahami pertanyaan esai sebelum mulai menulis. Tetapi ini bukan hanya sekadar tentang memahami pertanyaan atau petunjuk itu sendiri. Tapi, kamu juga perlu memahami mengapa mereka menanyakan itu.

Apa yang berusaha mereka cari tahu tentang kamudengan menanyakan itu? Analisis pertanyaan dan cobalah menemukan apa yang mereka cari sehingga kamudapat merespon dengan tepat.

Misalnya, pertanyaan tentang area minat kamu sebenarnya, sebenarnya kamu juga harus berusaha mengukur minat kamu terhadap subjek itu dan seberapa baik kamu mengetahuinya. Pertanyaan tentang kejadian-kejadian terbaru kemungkinan berusaha mengukur seberapa kenal kamu dengan dunia sekitar dan seberapa baik kamu memahami isu-isu kompleks.

3. Buat inti atau garis besar esai sebelum kamu menulis

Garis besar adalah peta jalan untuk menulis esai dan tanpa peta jalan, kamu akan tersesat. Tuliskan setiap poin yang ingin kamu sampaikan untuk menjawab pertanyaan, dengan beberapa catatan tentang bagaimana kamu akan menyampaikan poin yang akan kamu gunakan. Temukan urutan terbaik untuk semua paragraf kamu.

Pertimbangkan juga untuk membuat catatan tentang bagaimana kamu akan memberi kata transisi di antara paragraf-paragraf. Kata transisi yang tepat akan membantu pembaca mengikuti dan memahami alur pikiran kamu, sehingga penting untuk melakukan ini dengan baik ya Quipperian.

4. Menjawab pertanyaan

Pastikan bahwa saat kamu menulis esai, kamu benar-benar menjawab pertanyaan yang ditanyakan. Ini adalah hal terpenting: jangan menjawab pertanyaan yang menurut kamu akan mereka tanyakan, jawab pertanyaan yang memang pasti sudah tanyakan. Terkadang, terutama saat membaca dengan cepat atau tanpa cukup mendalami, kita cenderung mengambil pesan yang keliru dari sesuatu hal. Pastikan bahwa apa yang kamu tulis adalah apa yang ingin mereka ketahui.

5. Perhatikan kisaran batas jumlah kata

Tetap berada dalam kisaran batas jumlah kata akan mencegah kamu kehilangan banyak poin. Terlalu panjang, dan tidak akan ada yang ingin membacanya. Tapi jika terlalu pendek, kamu akan tampak tidak kompeten. Usahakan untuk tetap berada dalam 20% atas dari kisaran batas jumlah kata.

6. Gunakan bahasa yang tegas dan nada yang bersemangat

Saat menjawab pertanyaan, kamu harus terdengar seperti seseorang yang melakukan hal-hal dengan tujuan dan keyakinan 100%. Hal ini akan menegaskan kamu seperti orang yang ingin diberi beasiswa oleh orang-orang.

Jangan gunakan kata dan frasa seperti “mungkin, kurang-lebih, saya mencoba, atau saya harap. Gunakan kata dan frasa seperti saya yakin, saya bisa, dan saya akan.

7. Ceritakan kisah menarik dirimu

Berikan esai mengenai cerita sukses tentang kamu. Esai tersebut menyampaikan cerita menarik kamu, bukan cerita yang dapat menjadi milik orang lain. Temukan apa yang membuat kamu sebagai pribadi unik dan upayakan itu ke dalam esai. Bisa dari pengalaman pribadi sampai minat pribadi, dan apa pun lainnya yang dapat kamu pikirkan.

Semangat ya Quipperian dalam menulis esai untuk mendapat beasiswa. Sukses dan rajin menulis esai ini!

Sritopia

Lainya Untuk Anda

Apa Itu Generasi Milenial dan Perbedaannya dengan Generasi X dan Z?

6 Tips Tenang dan Fokus saat Ujian supaya Lancar Mengerjakan Soal!

Ragam Pidato Bertemakan Pendidikan untuk Memperingati Hardiknas