Home » Tips & Trick » Your Life » Tanpa Sadar Kamu Sudah Menerapkan Ilmu Kimia pada 4 Hal ini!

Tanpa Sadar Kamu Sudah Menerapkan Ilmu Kimia pada 4 Hal ini!

Hai, Quipperian!

Saat mendengar kata ‘Kimia’, mungkin kamu akan terbayang-bayang tentang senyawa-senyawa yang sulit dihafalkan itu. Meskipun tidak dapat dikatakan sebagai pelajaran yang mudah, tapi nyatanya pelajaran satu ini amat berguna untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, lho, Quipperian.

Di bawah ini, Quipper Video Blog telah merangkum empat aplikasi kimia yang mungkin kamu jumpai dalam keseharianmu. Yuk, disimak!

1. Tubuh Kita

 

Bicara tentang kegiatan sehari-hari, tentu saja kamu menggunakan tubuhmu setiap hari, kan? Pertanyaannya adalah, apakah kamu mengerti apa saja yang terjadi dalam tubuhmu dan elemen apa saja yang menyusunnya?

Tubuh manusia terdiri dari sebagian besar air, yang berupa hidrogen dan oksigen. Hampir 99% massa tubuh manusia terdiri dari enam elemen berbeda, yaitu oksigen, karbon, hidrogen, nitrogen, kalsium, serta fosfor. Sementara itu, hanya sekitar 0.85% dari massa tubuh manusia terdiri atas lima elemen berbeda lainnya, yaitu potasium, sulfur, sodium, klorin, dan magnesium. Seluruh elemen yang disebutkan barusan memiliki peran yang amat sangat penting bagi kehidupan seorang manusia.

2. Perasaan Kita

 

Selain aplikasi kimia yang terjadi di dalam tubuh kita, pastinya kamu juga pernah mengalami berbagai perubahan perasaan yang berbeda mengikuti kondisi-kondisi tertentu, kan? Mulai dari perasaan bahagia saat berhasil memecahkan soal Kimia sulit bersama Quipper Video, perasaan takut sehabis nonton film horor, hingga perasaan berbunga-bunga setelah si dia menghubungi lewat chat. Ciee…

Perasaan yang berbeda-beda tersebut bukanlah timbul secara tiba-tiba. Sebaliknya, memang telah dirancang khusus lengkap dengan molekul kimia yang berupa hormon di dalam dirimu, lho. Baik itu perasaan cinta, bahagia, cemburu, iri hati, takut, hingga sakit, semuanya memiliki porsi kimiawi yang sama. Misalnya, telapak tangan yang berkeringat dan hati yang berdebar-debar disebabkan oleh tingginya level norepinephrine serta bulu kuduk yang merinding disebabkan oleh tingginya level adrenalin. Pssst, hormon dopamine yang memberikan rangsangan kepada otak saat kamu sedang bahagia ternyata punya rumus kimia yang hampir serupa dengan obat-obatan terlarang yaitu morfin, lho.

3. Tabir Surya

 

Pagi ini, sebelum mengawali aktivitasmu, apakah kamu sudah menggunakan tabir surya untuk melindungi kulitmu? Penggunaan tabir surya bukan hanya untuk orang-orang yang takut kulitnya menghitam, lho. Bahkan, kamu bukan hanya perlu menggunakannya saat akan beraktivitas di luar ruangan saja, karena UVA bisa menembus kaca dan memberikan efek buruk bagi kulitmu bila dibiarkan begitu saja dalam waktu lama.

Tidak hanya digunakan untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari, tabir surya juga mampu memberikan banyak manfaat lainnya, mulai dari memperbarui dan mempertahankan kondisi kesehatan kolagen dan keratin di dalam kulit, memperbaiki jaringan kulit terdalam, hingga mencegah dan menekan pertumbuhan sel kanker kulit!

Begitu pentingnya untuk digunakan sehari-hari, tabir surya terbuat dari kombinasi bahan kimia organik dan anorganik untuk menangkal sinar matahari agar hanya sedikit saja yang mampu meresap ke dalam kulitmu. Ada pula tipe tabir surya lainnya yang benar-benar menghalangi kulit dari sinar matahari dengan memantulkan sinar tersebut. Biasanya, tabir surya tipe ini menggunakan zinc oksida atau titanium oksida.

4. Air Mineral dalam Kemasan

 

Hal ini bukanlah hal yang asing lagi dalam kehidupan sehari-hari. Di kantin sekolahmu, pastinya kamu pernah membeli air mineral dalam kemasan. Meskipun kurang ramah lingkungan dibandingkan membawa minuman sendiri dari rumah dengan botol plastik yang dapat digunakan berkali-kali, permintaan atas air mineral dalam kemasan masih sangat besar. Bagaimana denganmu, Quipperian? Bawa air dari rumah atau beli di kantin, nih?

Nah, kembali lagi ke air mineral dalam kemasan, ya. Meskipun air mineral dalam kemasan memiliki tanggal kadaluarsa, sebetulnya air di dalamnya tidak akan rusak, lho. Tanggal kadaluarsa tersebut hanya dipergunakan pada kemasannya untuk mempermudah standarisasi kemasan saja.

Meski demikian, air mineral bisa berubah rasa dalam waktu tertentu apabila telah menyerap bahan kimia dari kemasannya. Walaupun rasa yang dimaksud bukanlah sebuah rasa yang sangat buruk, namun kamu bisa merasakan perbedaannya. Algae dan bakteri tidak akan muncul pada air mineral dengan kemasan yang masih tersegel. Namun, akan beda lagi ceritanya bila kemasannya sudah tidak lagi tersegel, lho.

Wah, ternyata ilmu dalam Kimia dapat diterapkan pada hal-hal sederhana seperti keempat hal barusan, ya! Apakah kamu tahu aplikasi kimia dalam kehidupan sehari-hari yang lainnya? Jangan sungkan-sungkan untuk membagikan pendapatmu di kolom komentar agar bisa belajar bersama-sama, ya! Sampai jumpa di lain kesempatan.

Ingin melihat lebih banyak pembahasan-pembahasan ilmiah seru seperti artikel ini? Follow juga akun Instagram Quipper Video, ya!

Penulis: Evita

Lainya untuk Anda