“Libur telah tiba, libur telah tiba, hore, hore, hore…” petikan lagu “Libur Telah Tiba” penyanyi cilik Tasya memang terasa pas lantaran sebentar lagi musim liburan tiba. Liburan identik dengan tamasya, vakansi, jalan-jalan, bahkan kalau bisa ke luar kota. Masa sih?
Mungkin benar, namun tak mutlak. Liburan tentu bisa kita isi dengan kegiatan kreatif lainnya. Kegiatan paling kamu sukai dan ingin kamu lakukan. Kapan lagi kalau bukan saat memiliki banyak waktu luang, khususnya pada momen liburan.
Gampang kok, modal kalian cuma satu; kemauan. Jangan banyak mager alias males gerak. Kegiatan ini bisa kamu lakukan seorang diri, atau mengajak teman-teman lainnya. Lakukan kegiatan memang sesuai dengan kemauanmu dan teman-teman, jangan karena terpaksa bahkan menjadi sebuah kewajiban.
Kali ini, akan kami sajikan beberapa alternatif kegiatan seru-seruan di musim liburan selain bertamasya.
Belajar Memasak
Bagi kalian pecinta kuliner, atau gemar nonton acara masak-memasak a la Ibu Sisca Soewitomo (Jadul parah), maksudnya Master Chef, kenapa enggak coba langsung praktik memasak. Mumpung libur guys.
Kegiatan tersebut tak hanya terpaku bagi anak perempuan, laki-laki pun boleh,dan banyak chef-chef hebat justru laki-laki. Nah, saatnya kalian memutuskan, mau praktik sendiri atau bareng-bareng. Dua-duanya punya risiko masing-masing.
Ini Tips Bagi kamu yang Bingung Kasih Hadiah Kece untuk Liburan Akhir Tahun!
Pertama-tama kalian harus punya pendamping, seseorang nan mahir atau mengerti cara mengoperasikan piranti masak-memasak seperti kompor dan lainnya. Guru kalian bisa ibu, kakak, teman, saudara, bahkan tetangga atau gebetan, juga bisa via streaming Youtube, artikel, dan berbagai media lainnya.
Jangan takut kalau rasanya bakal tak karuan. Gagal itu biasa. Membohongi kegagalan itu justru fatal. Ingat kegiatan ini harus fun, jadi hasilnya pun akan maksimal. Setelah masakan matang dan sudah disajikan, jangan lupa foto atau swafoto lalu upload, biar teman-teman lain banjir air liur.
Mencoba Wirausaha
Nah, kan sudah sedikit-banyak mengerti cara memasak. Gimana kalau kalian tingkatkan kegiatan seru-seruan selama liburan. Mencoba menjadi wirausahan-wirausahwati. Menjadi entrepreuneur.
Lagi-lagi kalian butuh sedikit kegilaan dan nyali. Mungkin dari hal-hal kecil. Kan tadi sudah diunggah foto hasil masakan ke media sosial. Pasti ada komentar teman-teman, semisal “ih lucu nih, kok kamu bisa sih. Mauu…” atau “kirim keleus. Ngiler nihh..”. Dari situ kalian musti keluar jiwa entrepreuneurnya, coba dengan membalas, “Boleh kok, ini enak banget, mau berapa? Satunya 10 ribu”.
Kalau tanggapannya positif, berarti kalian sudah mendapat pasar, atau target penjualan. Lantas usaha bergulir. Dan enggak cuma kuliner lho guys, apa saja, terpenting sesuai keinginanmu. Kamu banget!
Produk atau bentuk usaha bebas kamu tentukan. Tinggal kamu mulai kok.
Menjadi Sukarelawan
Tentu bukan bermaksud jadi relawan atau sukarelawan politik. Tapi sukarelawan untuk kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan. Quipperian ternyata perlu mengasah jiwa sosial dan mengasah interaksi dengan berbagai macam orang. Salah satu usahanya melalui menjadi sukarelawan.
Dimulai dari hal-hal kecil, bahkan tidak terikat kebakuan berorganisasi. Misalnya, tempat ibadah di sekitar rumahmu membutuhkan bantuan untuk membersihkan seluruh area, barang-barang, serta memperbaiki beberapa fasilitas. Tanpa pikir panjang, tentu itu kesempatan emas. Ajukan diri.
Dari situ, setidaknya kalian akan berinteraksi, kenal dengan pengurus tempat ibadah, tetangga dan lainnya. Tidak ada ruginya kok guys. Asal kamu rela dan ikhlas melakukannya, apa pun bentuk gawainya.
Liburan Akhir Tahun di Luar Negeri? Ini Tips untuk Menghemat Paket Data Kamu!
Ikut Komunitas
Sangat apik bila kalian mengisi liburan dengan bergabung pada sebuah komunitas, entah berbasi hobi, kegemaran, profesi, dan lain-lain.Tapi jangan masuk komunitas terlarang dan sesat, serta ekstrem.
Paling fun, masuk ke sebuah komunitas berlandaskan kesamaan hobi. Misalnya berkutat pada fauna, atau fotografi, dan lainnya. Setidaknya, satu hari dalam seminggu pasti ada kegiatan rutin, semisal kopi darat atau pertemuan rutin. Kalian bisa bertukar informasi dan menambah pertemanan.
Ikut komunitas tertenut merangsang jiwa sosial kalian. Manusia pada dasarnya merupakan mahluk sosial, dan perlu bersosialisasi. Komunitas merupakan salah satu wadah untuk manusia bersosialisasi dan memupuk hoby.
Dengan bergabung pada satu komunitas, kalian akan mendapat manfaat dan pencerahan, baik terhadap objek komunitas misalnya komunitas bersepeda, beroleh informasi mengenai sepeda, atau jaringan (network).
Liburan tak selamanya harus diterjemahkan menjadi vakansi, tamasya, atau bepergian, namun bagaimana kalian mengelola kegiatan. Segala bentuk kegiatan selam masa liburan harus didasari pada kesenangan, dan harus berfaedah.
Penulis: Rahmat Ali