Contoh Ungkapan Permintaan Maaf (Apologizing) dalam Bahasa Inggris

Halo, Quipperian!

Bertemu lagi di pelajaran bahasa Inggris dan kali ini Quipper Blog mau memberi materi tentang apologizing atau meminta maaf. Saat kita melakukan kesalahan, hal yang seharusnya dilakukan ialah meminta maaf. Kata-kata apa yang sering kamu gunakan? Mungkin “I’m sorry” atau “Sorry, ya”. 

Nah, ternyata ungkapan minta maaf enggak hanya dua itu saja, Quipperian. Ada berbagai ungkapan untuk meminta maaf atau apologizing lainnya, lho. 

Yuk, simak pembahasan materi apologizing Quipper Blog di bawah ini dan bagaimana caranya jika kamu harus merespon permintaan maaf seseorang. 

Struktur Permintaan Maaf yang Baik

Dalam menyampaikan permintaan maaf, sebaiknya kamu menggunakan struktur yang baik seperti dengan memberikan alasan dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi. Berikut contoh struktur yang bisa kamu gunakan:

Asking for forgiveness + Reason + Promise

Dari struktur di atas, kamu mengetahui bahwa alur permintaan maaf yang baik adalah meminta maaf, menjelaskan alasannya, dan berjanji.

Berikut contoh penggunaan strukturnya.

  • “I’m sorry for breaking your vase, <om, because I didn’t see it, I promise to be more careful.”

Saya meminta maaf karena telah memecahkan vas mama karena saya tidak melihatnya, saya berjanji untuk lebih hati-hati.

  • “I do apologize for coming late, Sir, because I woke up late, I promise I’ll wake up earlier tomorrow.”

Saya meminta maaf karena datang terlambat Pak karena saya bangun terlambat, saya berjanji untuk bangun lebih pagi besok.

Rumus Kalimat Apologizing

Jika kamu perhatikan pada contoh-contoh di atas, ada penggunaan gerund atau verb+ing yaitu kata kerja yang ditambahkan akhiran -ing sehingga menjadi sebuah noun atau kata benda. Sehingga, rumusnya menjadi:

I am sorry for + gerund (verb+ing)

Contoh: I’m sorry for breaking your vase.”

Kamu juga dapat menggunakan rumus lainnya:

I am sorry that + verb

Contoh: I am sorry that I didn’t reply to your text.”

Berbagai Ungkapan Permintaan Maaf

Tahukah kamu, meminta maaf kepada teman dan meminta maaf kepada orang tua atau guru ternyata memiliki ungkapan yang berbeda, lho. Berikut macam-macam ungkapannya.

  • Sorry.
  • I’m (so) sorry (for).
  • I’m sorry. I didn’t mean it.
  • I really am sorry.
  • I’m so very sorry.
  • I’m terribly sorry.
  • I’m sorry to hear that.
  • I do apologize.
  • Please accept my apology.

Semakin ke bawah, maka ungkapan tersebut semakin formal. Jadi, ketika kamu melakukan salah kepada guru di kelasmu kamu dapat mengungkapkan seperti ini;

“Please accept my apology Ms. Tina for not doing my homework because I forgot, I promise I’ll do better next time.”

Jika kamu melakukan kesalahan kepada teman sebaya, kamu bisa menggunakan ungkapan yang informal seperti ini;

“I’m so sorry for not coming to your birthday party because I had to accompany my grandma, I promise I will buy you a special gift.”

Nah, ada juga penggunaan ungkapan yang menunjukkan rasa belasungkawa atau simpati. Saat kerabat dari temanmu meninggal, kamu bisa memberikan ungkapan seperti berikut;

  • “I’m sorry for your loss.”

Aku turut berduka cita atas kehilanganmu.

  • “I’m so sorry to hear that. I hope you get better soon.”

Aku turut sedih mendengarnya. Aku berharap kamu segera sembuh.

Merespons Permintaan Maaf

Lalu, bagaimana jika tiba giliran kamu yang menerima permintaan maaf? Bagaimana biasanya kamu merespons permintaan maaf seseorang? Kalau kamu sering menggunakan ungkapan “it’s okay” atau “no problem”, tandanya kamu sudah hampir menguasai berbagai respons permintaan maaf. Tapi, ada beberapa ungkapan lain yang bisa kamu gunakan, Quipperian.

  • No worries.
  • That’s alright. I forgive you.
  • Don’t worry about it.
  • Well, let’s just forget it.
  • There’s no need to apologize. Let’s forget it.
  • I accept your apology, so don’t you worry.
  • Yes, we should let bygones be bygones.

    Sama seperti ungkapan permintaan maaf, semakin ke bawah, maka respons permintaan maaf di atas semakin formal, ya. Mungkin kamu baru mendengar ungkapan “let bygones be bygones”, atau kamu sudah tahu artinya? Yup, artinya adalah “yang lalu biarlah berlalu”.

    Sekian pembelajaran kita hari ini tentang apologizing, Quipperian. Semoga dapat membantu kamu agar semakin fasih berbahasa Inggris, ya! Jangan lupa subscribe Quipper Video supaya belajar bahasa Inggris kamu makin seru dan tidak membosankan. Quipper Video menyediakan ribuan video pembelajaran dengan rangkuman dan latihan soal yang bisa kamu akses di manapun dan kapanpun. Buruan daftar!

    Lainya Untuk Anda

    Mengenal Bahasa Jaksel untuk Tingkatkan Kosakata Bahasa Inggris

    16 Contoh Greeting Card untuk Berbagai Momen Penting

    Contoh Percakapan dan Penggunaan Kalimat Asking for Attention