Home » Mapel » Biar Dapat Nilai Bagus, Yuk Pelajari 5 Contoh Soal UTS Sosiologi Bab Kelompok Sosial Ini!

Biar Dapat Nilai Bagus, Yuk Pelajari 5 Contoh Soal UTS Sosiologi Bab Kelompok Sosial Ini!

Biar Dapat Nilai Bagus, Yuk Pelajari 5 Contoh Soal UTS Sosiologi Bab Kelompok Sosial Ini!

Menjelang UTS pastinya Quipperian semua sibuk belajar, ya kan? Biar belajarmu semakin afdol, Quipper Video Blog akan membantu dengan menyediakan beberapa contoh soal UTS. Kali ini, contoh soal UTS yang akan dibahas dari pelajaran sosiologi, khususnya bab kelompok sosial. Apa saja contoh soal itu? Yuk, disimak artikelnya!

Pengantar

Materi ini sebenarnya bagian dari bab Bentuk-Bentuk Struktur Sosial. Kemunculan soal materi kelompok sosial ini biasanya berbentuk pengertian dasar hingga contoh kasus untuk kamu identifikasi. Untuk dapat memahami materi tersebut, maka kamu perlu memahami konsep-konsep dan teori dasar dari kelompok sosial. Berikut contoh soalnya:

1. Di bawah ini, manakah definisi kelompok sosial menurut Robert Bierstedt:

A) Kumpulan orang yang memiliki kesadaaran bersama terhadap keanggotaannya dan saling berinteraksi.
B) Suatu unit yang terdiri atas dua orang atau lebih yang saling berinteraksi atau saling berkomunikasi.
C) Sejumlah orang yang satu sama lain memiliki hubungan sebagai sebuah struktur untuk memunuhi kepentingan bersama.
D) Kelompok yang terdiri atas dua atau lebih manusia dan di antara mereka terdapat beberapa pola interaksi yang dapat dihamai oleh anggota atau orang lain secara keseluruhan.
E) Suatu pergaulan hidup manusia yang meliputi berbagai tipe kelompok yang terjadi dari banyak orang dan lembaga-lembaga di mana orang-orang tersebut ambil bagian.

Soal di atas termasuk ke dalam tipe soal pengertian atau definisi. Untuk dapat menjawab soal semacam ini, kamu harus memahami betul apa pengertian dari kelompok sosial. Tentunya, pengertian tersebut muncul dari berbagai ahli sosiologi.

Sekedar pengetahuan singkat, Robert Bierstedt adalah seorang sosiolog asal Amerika Serikat. Dia merupakan salah satu dari sekian banyak sosiolog kenamaan Amerika yang pandangannya diamini dan digunakan oleh banyak sosiolog di dunia.

Perihal kelompok sosial, Bierstedt memahaminya sebagai kumpulan orang yang memiliki kesadaran bersama terhadap keanggotaannya dan saling berinteraksi. Dia pun beranggapan kalau kelompok sosial memiliki ragam jenis yang bisa diklasifikasi. Pengklasifikasian Bierstedt didasari ada atau tidak adanya organisasi hubungan sosial antar kelompok dan jenis kesadaran.

Nah, dari penjelasan singkat tersebut sudah dapat kamu ketahui bukan jawaban untuk contoh soal di atas? Ya, jawaban yang tepat untuk soal di atas adalah A.

Belajar 9 Contoh Soal UTS Sosiologi Kelas X Semester 1, Yuk!

2. Di bawah ini yang bukan syarat-syarat kelompok sosial adalah:

A) Adanya kesadaran dari anggota kelompok bahwa mereka merupakan bagian dari kelompok.
B) Adanya hubungan timbal balik antaranggota kelompok.
C) Adanya kesamaan tujuan yang dimiliki anggota kelompok.
D) Adanya struktur, kaidah, dan pola perilaku.
E) Adanya ketua kelompok beserta jajaran kepengurusan kelompok.

Soerjono Soekanto pernah berpendapat, kelompok manusia baru dikatakan sebagai kelompok sosial harus memenuhi beberapa syarat. Pertama, harus ada kesadaran dari anggota kelompok bahwa tiap individu mereka merupakan bagian dari kelompok. Kedua, adanya hubungan timbal balik antaranggota satu dengan lainnya di dalam kelompok tersebut. Tiga, adanya tujuan yang sama dari masing-masing anggota kelompok. Dan, terakhir, adanya struktur, kaidah, dan pola perilaku di dalam kelompok tersebut.

Berdasarkan pendapat Soekanto itu, maka jawaban yang tepat untuk soal di atas adalah E. Sebab, dalam suatu kelompok sosial terkadang tidak membutuhkan struktur baku kepengurusan atau keorganisasiannya. Ada kelompok sosial lain yang terbentuk spontan dan tidak memiliki kebakuan interaksi sosial.

3. Kumpulan orang di pasar tradisional bukan merupakan kelompok sosial karena…

A) Tidak ada interaksi antara penjual dan pembeli.
B) Memiliki kepentingan bersama.
C) Adanya faktor yang dimiliki bersama.
D) Tidak adanya kesadaran anggota merupakan bagian dari kelompok.
E) Memiliki struktur.

Tipe soal contoh kasus ini cukup mudah kamu jawab bila kamu paham konsep syarat-syarat terbentuknya kelompok sosial. Bila merujuk pada penjelasan soal sebelumnya, kumpulan orang di pasar tradisional tidak memenuhi kriteria-kriteria terbentuknya kelompok sosial.

Sebab, kumpulan orang tersebut masing-masing tidak memiliki kesadaran bahwa mereka bagian dari suatu kelompok. Selain itu, mereka tidak memiliki tujuan bersama, dan tiap individunya memiliki agenda masing-masing. Jadi, jawaban yang tepat untuk soal di atas ialah D.

4. Wishnu merupakan keturunan dari Sultan Hamengkubuwono II. Wishnu pun tergabung ke dalam kumpulan Trah Sultan Hamengkubuwono II.

Dari kasus di atas, kumpulan Trah Sultan Hamengkubuwono II termasuk:

A) Gemeinschaft of place.
B) Gemeinschaft by blood.
C) Gemeinschaft of mind.
D) Gesselschaft.
E) Keturunan raja.

Contoh kasus di atas merupakan jenis kelompok sosial yang disebut dengan Gemeinschaft. Secara sederhana, Gemeinschaft adalah bentuk kehidupan bersama yang anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni, bersifat alamiah, dan kekal.

Gemeinschaft terbagi menjadi tiga, yakni Gemeinschaft of place, Gemeinschaft by blood, dan Gemeinschaft of mind. Gemeinaschaft of place ialah bentuk kehidupan bersama didasari atas kedekatan tempat tinggalnya sehingga saling tolong menolong. Lalu, Gemeinschaft by blood adalah bentuk kehidupan bersama yang anggotanya diikat oleh hubungan darah dan persaudaraan. Sedangkan, Gemeinschaft of mind adalah bentuk kehidupan bersama yang terjadi lantaran mempunyai jiwa dan pikirian atau ideologi yang sama.

Bila menilik pada contoh kasus soal tersebut, maka Trah Hamengkubuwono II termasuk ke dalam Gemeinschaft of blood. Jadi, jawaban yang tepat ialah B.

6 Contoh Soal UAS Sosiologi Kelas 11 Semester 1 Bab Struktur Sosial

5. Orang-orang yang mengamankan diri dari kebakaran termasuk ke dalam:

A) Formal audience.
B) Planned expressive group.
C) Panic causal crowds.
D) Inconvenient causal crowds.
E) Spectator causal crowds.

Contoh kasus di atas termasuk jenis kelompok sosial semu yang disebut kerumunan. Untuk menjawab soal tersebut, sebenarnya cukup mudah. Sebab ada kata kuncinya, yakni ‘mengamankan diri dari kebakaran.

Secara situasional, kondisi mengamankan diri itu merupakan bagian dari kerumunan atas kepanikan. Kerumunan itu menjadi suatu kelompok tersendiri yang disebut panic causal crowds. Dari penjelasan itu, maka jawaban yang tepat untuk soal tersebut ialah C.

Itulah beberapa contoh soal UTS sosiologi bab kelompok sosial. Masih ingin contoh soal lainnya untuk latihan? Tenang saja, masih banyak contoh soal lainnya. Kamu cukup mengakses Quipper Video. Di situ banyak ragam contoh soal untuk pelajaran sosiologi ataupun pelajaran lainnya.

Agar kamu dapat nilai bagus di UTS nanti, jangan patah semangat belajar ya! Ingat, keberhasilanmu bukan ditentukan dari banyaknya contekan, melainkan seberapa paham kamu terhadap pelajaran yang kamu pelajari.

Penulis: Muhammad Khairil

Lainya untuk Anda