12 Alasan Memilih Jurusan IPA di Jenjang SMA

Quipperian, apa sih yang terlintas di benakmu tentang anak Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)? Belajar terus? Banyak tugas? Hmmm, meskipun demikian, ternyata masuk jurusan IPA memiliki banyak keuntungan tersendiri, lho, khususnya untuk mendukung masa depanmu. Nggak percaya? Yuk, simak alasan kenapa kamu harus memilih jurusan IPA di bawah ini!

Alasan Memilih Jurusan IPA

Jurusan IPA di Sekolah Menengah Atas (SMA) merupakan jurusan yang mempelajari ilmu-ilmu eksakta yang bersifat konkret, nyata, dan dapat dibuktikan dengan berbagai percobaan dan penelitian. Sesuai namanya, materi yang akan kamu pelajari di jurusan ini nggak jauh-jauh dari lingkungan dan ekosistem, alam dan cara kerjanya, serta hukum-hukum yang berlaku di dalamnya.

Materi-materi di atas akan dikaji dalam mata pelajaran Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. Makanya, jurusan ini cocok banget untuk kamu yang ingin mendalami ilmu-ilmu tersebut. Selain itu, terdapat beberapa alasan yang bisa kamu pertimbangkan sebelum masuk ke jurusan ini, di antaranya adalah:

1. Melatih kamu untuk berpikir logis

Di jurusan IPA, kamu akan bertemu dengan berbagai mata pelajaran yang berkaitan dengan logika, seperti Matematika dan Fisika. Oleh karena itu, di jurusan ini, kamu bisa melatih diri untuk berpikir logis. Berpikir logis sendiri merupakan kemampuan menarik kesimpulan dengan tepat berdasarkan logika dan dapat dibuktikan sesuai dengan ilmu yang sudah ada.

2. Membuat kamu lebih mencintai alam sekitar

Selain Matematika dan Fisika, tentunya kamu akan bertemu dengan pelajaran Biologi yang membuat kamu lebih mencintai alam sekitar. Kenapa? Yup, sebab, pada mata pelajaran ini, kamu akan memahami segala hal yang berkaitan dengan makhluk hidup, mulai dari manusia, hewan, sampai tumbuhan.

Misalnya, dengan mempelajari anatomi tubuh manusia dan fungsi organ-organnya, kamu akan mengetahui apa yang terjadi di dalam tubuh dan memahami cara menjaga kesehatannya. Kemudian, kamu juga akan memahami proses pertumbuhan hewan maupun tumbuhan, sehingga bisa memeliharanya dengan baik.

3. Banyak melakukan eksperimen

Nggak cuma bertemu dengan materi hitung-hitungan yang menantang,kamu juga akan banyak melakukan eksperimen pada beberapa mata pelajaran di jurusan IPA.

Contohnya, pada mata pelajaran Kimia, kamu akan mempelajari beberapa bahan kimia, mencampurkan larutan, membuat sabun mandi, bahkan menciptakan roket air kecil-kecilan dari bahan sederhana. Lalu, pada mata pelajaran Biologi, kamu pun akan mempelajari struktur anatomi bunga menggunakan mikroskop. Seru banget ya!

4. Memiliki skill dalam berhitung

Hampir seluruh mata pelajaran di jurusan IPA berhubungan dengan hitung-hitungan, mulai dari Matematika, Fisika, dan juga Kimia. Makanya, buat kamu yang haus akan tantangan, jurusan ini bisa menjadi pilihanmu.

Selain itu, di jurusan ini, pastinya kamu akan belajar Matematika dasar yang dapat membantu kariermu di masa depan. Hal itu disebabkan karena ujian masuk di beberapa perusahaan atau ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) banyak menyertakan materi Matematika dasar.

5. Membangkitkan rasa ingin tahu

Dengan menjadi anak IPA, kamu akan banyak belajar hal baru yang sebelumnya nggak pernah kamu pikirkan. Biasanya, setelah mempelajari sebuah materi, akan muncul pertanyaan-pertanyaan baru di benakmu. Hal tersebut membuat kamu lebih kreatif, sehingga timbul keinginan untuk melakukan berbagai macam ide eksperimen.

6. Membuat lebih peka terhadap fenomena sekitar

Sebagai anak IPA, kamu juga akan lebih peka terhadap suatu fenomena yang terjadi pada kehidupan sehari-hari serta menemukan solusinya. Hal tersebut disebabkan karena, di jurusan ini, kamu dituntut untuk melakukan banyak observasi. Misalnya pada pembelajaran Biologi, kamu akan banyak mengobservasi tanaman, hewan, maupun lingkungan sekitar.

7. Mendapatkan banyak pembelajaran praktikum

Hampir seluruh mata pelajaran di jurusan ini membutuhkan praktikum, mulai dari Biologi, Kimia, dan Fisika. Makanya, dibandingkan jurusan lain, jurusan IPA lebih banyak melakukan praktikum. Tujuan praktikum sendiri adalah untuk memahami teori yang telah dipelajari sebelumnya. Selain itu, dengan praktikum, pembelajaran pun terasa lebih menyenangkan dan mudah dipahami.

Contohnya, pada mata pelajaran Fisika, kamu akan diajak untuk memahami sifat-sifat benda yang terdapat di bumi melalui praktikum. Kemudian, pada pelajaran Kimia, kamu akan mengamati perubahan wujud zat dan mencampurkan larutan.

8. Mempelajari ilmu yang bermanfaat

Quipperian tahu nggak sih, semua yang kamu pelajari di jurusan IPA sangat berguna bagi kehidupan sehari-hari, lho. Misalnya saja mata pelajaran Fisika. Yup, sebab kamu dapat memahami konsep-konsep Fisika yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, seperti gaya penggunaan headphone/earphone, fungsi lensa pada kamera, penggunaan setrika uap, dan masih banyak lagi.

Nggak cuma itu, dalam pembelajaran Biologi, kamu juga akan diajarkan untuk membuat pupuk organik. Jika ilmu tersebut dapat diterapkan dengan baik, kamu bisa mengurangi pencemaran lingkungan dengan mengurangi penggunaan pupuk kimia.

9. Menemui beragam jurusan kuliah

Dengan berbekal ilmu-ilmu IPA yang kamu pelajari di sekolah, terdapat beragam jurusan kuliah yang bisa kamu pilih. Misalnya saja, kamu sangat menyukai pelajaran Biologi, maka saat kuliah nanti kamu bisa mengambil Jurusan Biologi, Pendidikan Dokter, Pendidikan Dokter Hewan, Keperawatan, Pertanian, dan masih banyak lagi.

Sementara itu, jika kamu tertarik untuk mendalami ilmu Fisika, kamu bisa mengambil Jurusan Fisika, Geofisika, Teknik Mesin, Teknik Sipil, Teknik Alat Berat, dan lain-lain. Nah, kalau kamu suka pelajaran Matematika, artinya kamu sangat bisa memilih Jurusan Matematika, Statistika, Arsitektur, maupun Teknik Informatika.

Terus, buat kamu yang suka bereksperimen di pelajaran Kimia, terdapat Jurusan Kimia, Farmasi, Ilmu Gizi, Teknologi Pangan, Biokimia, dan sebagainya.

10. Memiliki banyak pilihan perguruan tinggi

Sebagai lulusan IPA, terdapat banyak pilihan perguruan tinggi yang bisa kamu pilih. Bahkan, jika kamu memutuskan untuk mengambil jurusan di luar IPA, tetap ada universitas yang akan menerima kamu.

Contohnya, di Institut Teknologi Bandung (ITB), siswa jurusan IPA diperbolehkan mengambil program studi Sosial dan Humaniora (Soshum) melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

11. Mudah survive di perguruan tinggi

Karena terbiasa dengan pekerjaan di bawah tekanan, seperti mengerjakan tugas dan laporan praktikum yang menggunung, anak IPA akan cepat beradaptasi di perguruan tinggi. Oleh karena itu, anak IPA nggak akan terlalu terkejut saat menjumpai tugas-tugas yang diberikan dosen di perkuliahan. Bahkan, mereka sudah terbiasa dengan kondisi seperti ini.

12. Cepat mendapat pekerjaan

Saat terjun ke dunia kerja nanti, jangan kaget jika banyak perusahaan mencari calon pekerja yang berasal dari jurusan IPA. Sebab, biasanya anak IPA memiliki kemampuan Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) yang dapat membantu perusahaan dalam berkembang. Misalnya, dalam hal memecahkan masalah dan memberikan ide-ide inovasi terbaru.

Itulah beberapa alasan memilih jurusan IPA yang bisa kamu jadikan sebagai bahan pertimbangan. Oh ya, selain dengan mempertimbangkan alasan-alasan di atas, jangan lupa untuk mengutamakan minat dan bakat kamu ya, Quipperian!

Lainya Untuk Anda

20 Universitas dengan Jurusan Ilmu Komunikasi Terbaik di Indonesia

Kenali Ciri-Ciri Orang yang Cocok Masuk Jurusan Hukum, Seperti Apa Ya?

12 Rekomendasi Universitas Swasta di Medan, Ada Kampus Incaranmu?