
Pandemi yang terjadi pada beberapa waktu belakangan ini, seakan mengubah sebagian besar tatanan kehidupan manusia, entah itu di bidang pendidikan, kesehatan, terlebih di bidang bisnis. Salah satu sektor bisnis yang paling merasakan dampak pandemi adalah industri pariwisata dan perhotelan. Apakah Quipperian tertarik untuk berkarier di bidang ini tapi ragu-ragu karena memikirkan dampak pandemi? Pahami dulu yuk bagaimana kondisinya di era new normal!
Pengaruh Pandemi terhadap Industri Perhotelan dan Pariwisata
Pelaku industri perhotelan dan pariwisata pada awal-awal pandemi mengaku mengalami penurunan omzet yang drastis, bahkan bisa mencapai 100%, alias tidak ada pemasukan sama sekali karena harus ditutup. Hal tersebut tentunya menjadi pukulan telak bagi dunia bisnis perhotelan dan pariwisata Indonesia. Dengan dampak yang seperti itu, bahkan para pemilik bisnis terpaksa harus merumahkan karyawannya.
Selanjutnya, kondisi mulai sedikit membaik ketika masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi diberlakukan. Beberapa kegiatan masyarakat yang menggunakan fasilitas perhotelan mulai berjalan lagi, seperti acara pernikahan ataupun seremonial tertentu yang diselenggarakan dengan protokol kesehatan yang ketat tentunya.
Kondisi tersebut masih berlangsung hingga saat ini, tetapi bukan berarti pemerintah tidak melakukan upaya apapun demi percepatan pemulihan ekonomi nasional ya! Yang berarti bahwa, harapan untuk bangkitnya bisnis pariwisata dan perhotelan itu selalu ada.
Peluang Bangkitnya Sektor Pariwisata dan Perhotelan
Pemerintah sudah mengupayakan beberapa komitmen yang bermaksud untuk mendukung bangkitnya sektor pariwisata, antara lain program perlindungan sosial pekerja pariwisata, pemberian stimulus ekonomi bagi pelaku usaha di sektor ini, dan relokasi anggaran di Kementerian Pariwisata.
Di bidang perhotelan sendiri, pemerintah memberikan dukungan berupa pembiayaan minimum untuk pemeliharaan agar hotel tetap layak beroperasi, kemudian penyediaan kredit modal kerja dengan bunga rendah untuk pemeliharaan hotel, dan juga dukungan dari pemerintah daerah. Selain itu, sebagai bentuk bantuan pemerintah juga terhadap bidang perhotelan, pemerintah menggunakan hotel-hotel yang memenuhi kriteria tertentu sebagai fasilitas untuk melakukan isolasi mandiri bagi kelompok tertentu.
Selanjutnya, untuk membantu meningkatkan kunjungan ke spot-spot pariwisata tanah air, pemerintah juga sudah menyiapkan beberapa program. Program yang dimaksud seperti paket wisata untuk tenaga kesehatan dan juga kolaborasi dengan perusahaan penyelenggara vaksin gotong royong untuk memberikan paket wisata kepada karyawan.
Semua usaha yang sudah dipersiapkan tersebut tentunya tidak akan berjalan baik tanpa kesadaran masyarakat untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku. Antara lain menggunakan masker, cuci tangan, dan menjaga jarak. Selain itu yang tidak kalah penting adalah mengikuti program vaksinasi demi tercapainya herd immunity.
Tentunya dengan semua usaha tersebut kita tetap optimis bahwa kita bisa melewati krisis ini dengan baik. Selain itu, Quipperian tentunya bisa tetap konsisten mempersiapkan pencapaian masa depan. Sepakat? Pastinya dong!
Baca juga: Seperti Apa Prospek Kerja Lulusan Ilmu Komunikasi di Era Digital?
Peluang Karier di Industri Perhotelan
So, dengan demikian kesempatan untuk Quipperian yang ingin berkarier di industri perhotelan dan pariwisata masih terbuka lebar nih. Nah, sejatinya ada banyak pilihan profesi yang bisa kamu pilih jika ingin berkarier di industri perhotelan. Beberapa di antaranya mungkin kamu sudah tahu ya, seperti manager, chef, receptionist, room boy, dan cleaning service. Namun, tahu nggak sih kalau masih ada lagi lho profesi lainnya? Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Room sales manager
Room sales manager adalah orang yang bertanggung jawab dalam memaksimalkan peluang penjualan kamar tidur termasuk ruang-ruang lainnya untuk keperluan rapat, konferensi, maupun pernikahan. Untuk mencapai hal tersebut, seorang room sales manager perlu mempersiapkan strategi penjualan yang efektif, terus mengupayakan penambahan pelanggan, dan melatih serta mengembangkan staf yang dimiliki.
2. Guest relation officer
Guest Relation officer merupakan bagian dari departemen front office yang bertanggung jawab memberikan kenyamanan kepada para tamu mulai dari menyambut dan mempersiapkan reservasi.
Selain itu, guest relation officer juga memiliki kewajiban memberikan segala informasi yang diinginkan tamu, memastikan keamanan informasi privasi tamu, dan memberikan penawaran harga terbaik.
3. Steward
Steward adalah orang yang bertanggung jawab terhadap ketersediaan peralatan dapur dan kebersihan dapur. Fokus utamanya adalah memastikan kebersihan dan kesehatan lingkungan dapur, termasuk memastikan masakan terhindar dari segala bentuk kontaminasi yang membahayakan.
4. Expeditor
Expeditor adalah orang yang berperan dalam menjalin relasi dengan para vendor. Dalam menjalankan tugasnya, seorang expeditor harus memastikan kualitas dan kuantitas barang yang diterima dari vendor sudah sesuai. Peran expeditor di perhotelan yakni memastikan suplai makanan yang dibutuhkan tetap tersedia termasuk mengorganisir para waiters.
Hmm, ternyata banyak banget ya pilihan karier di industri perhotelan? Sepertinya kamu harus cek kembali nih profesi mana yang paling kamu inginkan. Lalu, untuk semakin memperbesar peluang kesuksesanmu berkarier di industri ini, tentunya harus didukung dengan background pendidikan dan pengalaman yang baik juga kan?
So, kamu juga harus memilih kampus yang sudah bereputasi baik dalam menjalankan program pendidikan perhotelan, salah satunya adalah Universitas BSI (Bina Sarana Informatika).
Baca juga: Cari Tahu tentang Jurusan Universitas BSI dan Fakta Menarik Lainnya
Universitas BSI bertekad menghasilkan lulusan berkualitas dan profesional di bidang perhotelan. Hal ini ditunjukkan dengan penyelenggaraan kegiatan belajar yang didukung oleh para pengajar profesional dan juga fasilitas belajar yang baik.
Hasilnya, sudah banyak lulusan jurusan ini yang berkarier sesuai passion mereka di industri perhotelan baik di dalam maupun di luar negeri, bahkan ada juga yang memilih bekerja di kapal pesiar.
Saat ini pilihan Jurusan Perhotelan di Universitas BSI ada pada jenjang D3, hal ini dikarenakan Universitas BSI memfokuskan lulusan jurusan ini bisa lebih cepat terserap di dunia kerja. Sekalipun demikian, tidak menutup kemungkinan jika kedepannya akan tersedia program S1 untuk jurusan ini.
Untuk mengetahui info kampus terlengkap dan berkualitas, cek di campus.quipper.com
Penulis: Mawardi Janitra
Editor: Tisyrin Naufalty T
