Manajemen dalam dunia bisnis merupakan bagian yang tak dapat dipisahkan. Perkembangan dan kemajuan suatu bisnis adalah hasil dari peran manajemen yang baik. So, penting banget buat Quipperian untuk memahami peran dan fungsi manajemen terlebih dahulu jika ingin terjun ke dunia bisnis secara profesional.
Sebelum lebih lanjut membahas tentang fungsi penting manajemen, akan lebih baik jika Quipperian memahami penjelasan tentang manajemen terlebih dahulu. Untuk itu, Quipper Blog sudah merangkum beberapa definisi manajemen dari para ahli.
Pengertian Manajemen dari Para Ahli
Menurut Robbins dan Coulter, manajemen berarti mengkoordinasi dan mengawasi kegiatan kerja sehingga kegiatan pekerjaan yang dilakukan dapat diselesaikan secara efisien dalam hal mengerjakan dan efisien dalam hal mencapai tujuan.
Sedangkan menurut George R. Terry, manajemen merupakan suatu proses yang khas yang terdiri dari tindakan perencanaan, pengarahan, dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya.
Selain kedua pendapat tersebut, ada juga pendapat lain tentang manajemen yang dijelaskan oleh Stoner dan Freeman. Menurut mereka, manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya anggota organisasi dan proses penggunaan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditentukan.
Berdasarkan penjelasan dari para ahli tersebut, maka dapat disimpulkan bahwasanya manajemen adalah suatu rangkaian proses yang dilakukan secara simultan guna mencapai suatu tujuan, entah itu organisasi maupun tujuan individu. Rangkaian kegiatan tersebut dimulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian, dan pengawasan.
Dari beberapa pandangan ahli tentang manajemen, selalu ada rangkaian proses yang disebutkan dari tiap-tiap definisi. Proses-proses tersebut menunjukkan fungsi manajemen yang sebenarnya, maksudnya manajemen berperan pada setiap rangkaian proses yang dilakukan untuk pencapaian suatu tujuan.
Pembahasan lebih lengkap terkait peran atau fungsi manajemen adalah sebagai berikut.
Fungsi Manajemen
Peran atau fungsi manajemen yang paling sering kita dengar atau kita baca yaitu Planning, Organization, Action, dan Control yang sering disingkat dengan POAC. Tahu nggak Quipperian, bahwa sebenarnya penjelasan fungsi manajemen tersebut merupakan pendapat dari salah satu ahli yang bernama George R. Terry.
Selanjutnya, para ahli lainnya pun memberikan pandangan lain yang berhubungan dengan fungsi manajemen, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
Fungsi Manajemen Menurut Henry Fayol
Henry Fayol adalah seorang pakar bidang manajemen asal Prancis yang cukup banyak berkontribusi pada pengembangan konsep manajemen dan ilmu administrasi modern.
Menurut Henry Fayol, setidaknya ada lima fungsi manajemen yaitu :
- Planning (perencanaan), yaitu membuat perencanaan terkait tujuan dan target perusahaan atau organisasi serta perencanaan strategi yang digunakan dalam pencapaian tersebut menggunakan sumber daya yang ada.
- Organizing (pengorganisasian), yaitu mensinkronkan sumber daya manusia, sumber daya alam, sumber daya fisik, dan sumber daya modal guna mencapai target organisasi.
- Commanding (pengarahan), yaitu mengarahkan para anggota agar mengerjakan tugas masing-masing sesuai dengan yang telah ditentukan.
- Controlling (pengendalian), yaitu mengamati dan memberi arahan mengenai tugas masing-masing anggota agar sesuai dengan standar yang telah ditentukan.
- Coordinating (pengkoordinasian) yaitu, menghubungkan dan menyesuaikan pekerjaan dan pengerjaan agar bisa saling bersinergi satu sama lain menghindari terjadinya kekacauan, bentrok, maupun kekosongan kegiatan.
Fungsi Manajemen Menurut Luther Gullick
Luther Gullick merupakan seorang ahli politik dan administrasi publik dari Amerika. Menurutnya ada tujuh fungsi manajemen, antara lain :
- Planning (perencanaan), yaitu memilih serta menentukan aktivitas yang akan dilakukan berdasarkan skala prioritas dan menetapkan sumber daya yang akan digunakan untuk menunjang tercapainya tujuan dan cita-cita perusahaan.
- Organizing (pengorganisasian), yaitu pembagian tugas kepada para anggota yang terlibat sesuai kapasitas dan keahlian masing-masing.
- Staffing (penempatan), yaitu menentukan, memilih, mengangkat dan membimbing sumber daya manusia sehingga tercapainya tujuan organisasi atau perusahaan.
- Directing (pengarahan), yaitu memberi penjelasan dan pembinaan kepada para anggota yang terlibat agar tugas yang diberikan dapat dilaksanakan dengan baik sesuai dengan standar yang ditentukan perusahaan.
- Coordinating (pengkoordinasian), yaitu melakukan kegiatan agar tidak terjadi kekosongan jadwal dan kekacauan dalam pekerjaan dengan menyelaraskan pekerjaan-pekerjaan yang ada.
- Reporting (pelaporan), yaitu memberi informasi kepada manager agar pihak yang bersangkutan dapat mengetahui dan mengikuti perkembangan dalam kinerja perusahaan.
- Budgeting (perancangan anggaran), yaitu mengendalikan organisasi dengan cara merencanakan akuntansi dan fiskal mengenai anggaran yang dibutuhkan organisasi atau perusahaan.
Fungsi Manajemen Menurut Lyndall F. Urwick
Lyndall F. Urwick adalah seorang ahli ekonomi dan manajemen dari Inggris, salah satu karyanya adalah buku yang berjudul The Elements of Administration. Menurutnya, fungsi manajemen terdiri dari staffing (penempatan), planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), controlling (pengendalian), commanding (pengarahan), dan coordinating (pengkoordinasian).
Berdasarkan penjelasan beberapa ahli mengenai fungsi manajemen, setidaknya kita bisa memahami bahwasanya peran manajemen ternyata cukup luas, bukan sebatas POAC. Sangat mungkin jika kedepannya akan lahir teori-teori baru yang menunjukkan perkembangan fungsi manajemen. Hal ini juga yang membuat ilmu manajemen menjadi salah satu bidang yang paling menyenangkan untuk dipelajari.
Belajar Ilmu Manajemen
Quipperian tertarik belajar manajemen? Nah, salah satu kampus yang bisa jadi pilihan Quipperian adalah Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS). UKWMS memiliki Fakultas Bisnis yang mengelola Program Studi Manajemen dan sudah terakreditasi UNGGUL.
Perkuliahan dikembangkan secara spesifik melalui pola pembelajaran alternative learning, leadership learning, workplace learning, creativity learning, learning to serve, learning to care, dan learning across cultures, sehingga lulusan UKWMS memiliki pengetahuan yang menyeluruh, baik soft skill maupun hard skill. Misalnya, mampu mengembangkan strategic planning dan mengimplementasikannya dalam rencana operasional pada berbagai jenis bisnis dan organisasi.
Untuk menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0, studi ilmu Manajemen juga dikembangkan ke arah International Business Management (IBM) dan Digital Business Management.
FYI, selain studi Manajemen, di Fakultas Bisnis dipelajari pula studi Akuntansi dan International Business Accounting dengan kurikulum yang sudah mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), Outcome Based Curriculum, dan International Education Standard (IES) dari International Accounting Education Standards Board, yang merupakan bagian dari International Federation of Accountants (IFAC).
Quipperian, pengetahuan tentang ilmu Manajemen dan ilmu Akuntansi yang kuat menjadi dasar untuk menjalankan serta mengembangkan suatu bisnis. So, memilih studi Manajemen atau Akuntansi di bangku kuliah adalah langkah yang tepat buat kamu yang ingin memahami tentang dunia bisnis.
Penulis: Mawardi Janitra
Editor: Tisyrin Naufalty T