Seperti apa ya kehidupan mahasiswa Universitas Indonesia (UI) sehari-hari, Quipperian? Pernah tidak pertanyaan seperti ini tebersit olehmu? Nah Quipperian yang penasaran dengan kehidupan ‘anak UI’, bisa membayangkan dari fasilitasnya lho, mulai dari di mana mahasiswa tinggal, makan, bepergian, beraktivitas, bahkan bersantai. Bayangkan kalau dalam sehari Quipperian menjadi mahasiswa UI dan menikmati semua fasilitasnya, apa saja ya yang bisa dilakukan? Hmm….
Asrama UI Foto Oleh: Mohamad Sani
Asrama, Penginapan, dan Wisma
Tentang fasilitas ini, mereka tidak perlu terburu-buru menuju kampus karena UI menyediakan asrama mahasiswa untuk mereka yang berasal dari luar Jakarta atau Depok nih, Quipperian. Tinggal di asrama UI adalah pengalaman yang sangat berkesan karena di sana Quipperian bisa mengenal mahasiswa dari berbagai penjuru Nusantara dan ada kebersamaan kuat yang terbentuk dari pertemuan berbagai budaya.
Di dalam asrama sendiri pun banyak komunitas daerah yang menyatukan perantau-perantau dari asal yang sama. Jadi kalau tinggal di sini, kamu tidak perlu khawatir merasakan homesick karena banyak teman untuk diajak ngobrol bersama tentang kampung halaman. Mungkin Quipperian juga bakal menemukan teman sekota atau sekabupaten yang justru baru kenal di asrama ini.
Selain asrama untuk mahasiswa, ada juga penginapan sementara di Gedung Pusat Studi Jepang yang memiliki 25 kamar yang menghadap ke danau, lengkap dengan teras masing-masing. Di samping itu, ada juga Wisma Makara dengan kapasitas lebih besar yang dianggap salah satu akomodasi terbaik di Depok. Tempat-tempat ini sangat cocok digunakan untuk mereka yang berasal dari luar kota dan sedang menghadiri konferensi, seminar, atau bahkan untuk orangtua Quipperian yang mau menginap saat menghadiri wisuda kamu nanti.
Angkutan Umum dalam Kampus
Quipperian tak perlu khawatir, ada banyak pilihan transportasi di dalam kampus UI yang semuanya gratis. Dengan hanya menunjukkan kartu mahasiswa, kamu dapat menggunakan ratusan sepeda kuning yang tersedia di berbagai penjuru kampus UI. Sepeda ini selalu tersedia di pos sepeda dekat gedung-gedung tujuan. Kampus UI memiliki jalur sepeda tersendiri lho! Jalur ini terpisah dari jalan utama untuk menjamin keamanan dan kenyamanan bersepeda di kampus. Sudah gratis, sehat pula, kurang apa lagi nih, Quipperian?
Selain itu, UI juga menyediakan puluhan bus kuning yang beroperasi setiap saat. Rute bus ini meliputi semua wilayah kampus dan selalu menjadi sarana transportasi utama mahasiswa dari satu tempat ke tempat lain di kampus. Mulai dari asrama, stasiun, gedung kuliah, masjid, perpustakaan, dan gedung-gedung lainnya, bus kuning selalu menjadi andalan semua orang yang berkunjung ke UI. Quipperian juga bisa coba naik bus ini untuk berkeliling melihat-lihat kampus UI lho!
Perpustakaan
Dalam perkuliahan, dosen memberikan tugas besar yang harus mulai dikerjakan saat ini dan tugas ini membutuhkan banyak referensi terkini….
Di antara semua fasilitas kampus mana pun, perpus alias perpustakaan pastilah menjadi primadona yang pasti bakal dicari para mahasiswa, iya ‘kan Quipperian? Nah begitu juga di UI. Perpustakaan UI tidak pernah sepi dari pengunjung, baik mahasiswa maupun umum. Fasilitas ini tak hanya memberikan koleksi buku, jurnal, dan referensi yang lengkap, melainkan juga memberikan ruang belajar dan diskusi kelompok yang nyaman.
Perpustakaan pusat yang punya nama lain “Crystal of Knowledge” dan berdiri megah di tengah-tengah kampus ini konon katanya adalah “mal pribadi” mahasiswa UI karena di dalamnya dilengkapi dengan kafe, restoran, toko buku, kantor pos, minimarket, dan bahkan gimnasium! Bisa jadi pilihan tempat hangout juga nih, Quipperian!
Info bahwa perpustakaan UI merupakan perpustakaan terbesar se-Asia Tenggara pasti sudah Quipperian ketahui ‘kan? Yup, memang keren ya! Gedungnya yang tersusun dari 4 lantai dengan daya tampung 10.000 pengunjung ini tidak hanya menjadi rujukan utama mahasiswa UI, namun banyak mahasiswa dari universitas lain bisa menikmati fasilitas ini. Quipperian juga bisa coba masuk dan tersesat di jutaan buku-bukunya lho!
Poliklinik dan Badan Konseling
Menjelang sore setelah sibuk dengan buku-buku dan menulis belasan halaman, sepertinya tubuh mulai meriang dan mata berkunang-kunang, rasanya harus segera periksa ke klinik terdekat….
Dengan menjadi mahasiswa UI, kesehatan Quipperian akan mendapatkan perhatian khusus. Di dalam kampus ada poliklinik yang tidak membebankan biaya bagi mahasiswa maupun staf akademis UI. Poliklinik ini juga dilengkapi farmasi yang menyediakan obat-obatan umum.
Menariknya, UI tidak hanya memperhatikan kesehatan fisik lho, ada juga Badan Konseling Mahasiswa (BKM) yang melayani konsultasi psikologis bagi mahasiswa yang memiliki permasalahan akademis, pribadi, maupun keluarga dengan jaminan privasi. Sama seperti poliklinik, BKM juga tidak memungut biaya sepeser pun dari mahasiswanya.
Lembaga Bahasa Internasional
Di sore hari aktivitas mulai lengang, tidak ada salahnya mencoba hal baru seperti belajar bahasa asing…
Buat Quipperian yang mau menambah kemampuan berbahasa asing, UI menyediakan Lembaga Bahasa Internasional yang berlokasi di dalam Fakultas Ilmu Budaya. Sama seperti perpustakaan, lembaga ini juga terbuka untuk masyarakat umum yang ingin mengikuti kursus bahasa dan layanan kebahasaan lainnya. Untuk pelayanan umum yang biasa dicari oleh masyarakat, LBI sering mengadakan tes prediksi TOEFL.
Di samping itu, LBI juga memiliki program-program unggulan lain seperti pelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), Program Pelayanan Bahasa, dan Program Pengembangan Penerjemahan. Kabarnya, program ini telah berhasil mendidik mahasiswa-mahasiswa dari berbagai negara untuk mampu berbahasa Indonesia dengan lancar. Wah, pasti seru ya kalau Quipperian bisa saling berbagi dan belajar bahasa bersama mahasiswa-mahasiswa mancanegara!
Sistem Informasi
Malam pun tiba, kampus menjadi sepi dan mahasiswa kembali ke tempat tinggalnya masing-masing. Tapi, ternyata baru teringat kalau ada beberapa jurnal yang masih kurang untuk tugas besar pagi tadi.
Tidak perlu khawatir, dengan jaringan WiFi di seluruh wilayah kampus dengan Single Sign On (SSO), mahasiswa dapat mengakses internet dari mana pun ia mau. Jurnal-jurnal internasional yang dilanggan UI pun dapat diakses melalu portal tersebut bahkan dapat diakses juga dari luar wilayah kampus sehingga mahasiswa dapat mengakses perpustakaan elektronik UI 24 jam sehari.
Universitas Indonesia juga memudahkan mahasiswanya memantau semua administrasi kemahasiswaan melalui SIAK-NG (Sistem Informasi Akademik Next Generation). SIAK-NG adalah fasilitas online yang dimiliki civitas Universitas Indonesia. Dari sini mahasiswa dapat mengakses jadwal kelas mata kuliah, status pembayaran biaya pendidikan, kalender akademis, dan nilai. Setiap mahasiswa pun mendapatkan satu alamat surel universitas dengan domain @ui.ac.id untuk berinteraksi secara resmi dengan dunia akademis internasional maupun untuk urusan perkuliahan lokal.
Nah Quipperian, begitulah gambaran kehidupan sehari menikmati fasilitas-fasilitas yang disediakan Universitas Indonesia yang selalu siap melayani. Bagaimana? Tertarik untuk langsung menikmatinya di dunia nyata?
Penulis: Naufal Umam
Referensi:
Booklet Profil Universitas Indonesia
Booklet Buku Panduan Iniversitas Indonesia
ui.ac.id
