Quipperian, kemampuan sebuah kampus dalam mencetak orang-orang yang berkualitas bisa tampak dari kesuksesan yang dimiliki oleh alumni kampus tersebut. Jika ‘sepak terjang’ alumni dari sebuah kampus tidak menggema hingga sampai ke telinga masyarakat, maka kredibilitas kampus tentu akan dipertanyakan. Sebaliknya, jika banyak alumni dari sebuah kampus mampu menampilkan kesuksesannya di depan publik, maka kepercayaan orang untuk memilih kampus itu juga akan menjadi tinggi.
Kamu bisa lihat nama-nama yang sering muncul di dunia internasional. Mulai dari politisi, penulis, ilmuwan, bahkan public figure di dunia hiburan pun kerap kali menyebut nama kampus tempat mereka pernah berkuliah sebagai bagian yang mengantarkan mereka pada kesuksesan. Alhasil, kampus-kampus yang dulu pernah ‘disinggahi’ orang-orang sukses ini dikenal banyak orang sebagai kampus yang berkualitas.
Misalnya saja Columbia University. Kampus yang terletak di benua Amerika ini terkenal mampu mencetak orang-orang dengan kualitas yang mumpuni. Sebut saja mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama. Selain itu, ada nama Mark Zuckerberg, pemilik media sosial nomor satu di Indonesia yang dulunya sempat berkuliah di Harvard University. Kamu tentunya juga mengenal Bill Gates, pendiri Microsoft yang juga pernah kuliah di kampus yang sama dengan Mark Zuckerberg.
Bahkan, saat ini Bill Gates dikenal sebagai mantan mahasiswa Harvard terkaya di dunia. Bagi Quipperian yang menyukai sastra, tentunya kamu juga akrab dengan penulis peraih penghargaan Pulitzer, VS Naipaul. Penulis kelahiran India ini adalah alumnus dari Oxford Univesity. Karier gemilang yang dimiliki orang-orang ini tentunya mampu mengharumkan nama kampus yang dulu menjadi tempat bagi mereka untuk menajamkan pemikian dan meningkatkan pengetahuan.
Jika kamu memutuskan untuk bergabung dengan UPN Veteran Jakarta, kamu bisa sedikita berbangga, Quipperian. Dalam hal ini, UPN Veteran Jakarta juga memiliki sederet alumni yang mampu menggaungkan nama-nama mereka di kancah nasional. Kebanyakan alumni dari UPN Veteran Jakarta ini sukses berkarir di dunia politik. Namun ada juga alumni-alumni yang malah terkenal sebagai seorang konsultan politik. Salah satunya adalah Popon Lingga Geni, alumnus UPN Veteran Jakarta yang kerap dikejar wartawan untuk dimintai pendapatnya terhadap keberhasilan para politikus dalam memenangkan pemilihan kepala daerah.
Malang-Melintang di Berbagai Lembaga Indonesia
Di dunia maya, nama Popon Lingga Geni akan sangat mudah ditemukan. Intensitas kemunculan Popon di dunia maya akan menjadi lebih tinggi ketika musim Pemilihan Umum dan Pemilihan Kepala Daerah. Ini bukan dikarenakan Popon adalah seorang pelaku politik, Quipperian. Akan tetapi hal ini lebih dikarenakan Popon merupakan orang-orang yang ada dibalik survei politik yang sering muncul ketika masa pemilihan umum dan kepala daerah.
Popon merupakan salah satus sosok alumnus berprestasi yang menjadi kebanggaan UPN Veteran Jakarta. Bagi sivitas akademika UPN Veteran Jakarta angkatan 1994, nama Popon pasti tak asing lagi. Di salah satu tahun kuliahnya, yaitu 1997, Popon berhasil menjadi Ketua Senat Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta. Satu tahun sebelumnya, Popon sempat menjabat sebagai Ketua Senat Ekonomi.
Dilahirkan di Depok, 30 April 1976, Popon memang dikenal sebagai mahasiswa yang aktif di kampus. Latar belakang pendidikannya yang berasal dari Fakultas Ekonomi pada akhirnya menggiring Popon untuk bekerja di perusahaan. Akan tetapi, bukan perusahaan komersil yang diincar Popon. Sebagai seorang mahasiswa yang aktif berorganisasi dan menjadi aktivis kampus, Popon melabuhkan pekerjaannya pada lembaga-lembaga survei politik Indonesia. Alhasil, sekarang Popon dikenal sebagai pimpinan di salah satu perusahaan konsultan politik dan survei.
Semenjak tahun 2015, Jaringan Suara Indonesia (JSI) menjadi ‘rumah baru’ Popon. Sekarang, lelaki kurus ini sudah menjadi Wakil Direktur Eksekutif JSI. Berbeda dengan LSI yang melakukan survei terhadap pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah, JSI adalah lembaga yang menjadi konsultan bagi pasangan yang akan bertarung di kancah pemilihan umum maupun pemilihan kepala daerah. JSI dikenal sebagai lembaga yang handal dan berhasil mendamping pasangan politikus untuk memenangkan pemilihan.
Jika Quipperian sering membaca berita politik, maka kamu akan sering menemukan nama Popon sebagai narasumber yang diwawancara oleh pers. Argumen-argumen Popon memang menjadi incaran para ‘kuli tinta’ terkait dengan pasangan yang didampinginya dalam pemilihan. Berkat kerja keras Popon, saat ini JSI berhasil dikenal sebagai lembaga konsultan dan survei terdepan di Indonesia.
Popon Lingga Geni dan Ikatan Alumni UPN Veteran Jakarta
Meski tidak lagi menjadi mahasiswa aktif di UPN Veteran Jakarta, namun Popon Lingga Geni masih menaruh perhatian yang tinggi pada kampus bela negara ini. Hal tersebut ditunjukkannya dengan berperan aktif dalam ikatan alumni UPN Veteran Jakarta. Popon memang memiliki keinginan besar untuk membangun ikatan alumni yang kokoh di lingkungan UPN Veteran Jakarta. Pentingnya kesuksesan alumni untuk meningkatkan kualitas kampus benar-benar disadari Popon. Maka, tak jarang wajah Popon tampak dalam kegiatan-kegiatan yang diusung oleh Ikatan Alumni UPN Veteran Jakarta.
Bahkan, pada periode kepengurusannya di Ikatan Alumni (IKA) UPN Veteran Jakarta periode 2011-2014, Popon menjabat sebagai staf ahli. Oleh karena itu, tak heran jika Popon dipercayai menjadi ketua IKA UPN Veteran Jakarta untuk periode 2014-2017. Sebagai ketua IKA UPN Veteran Jakarta, Popon begitu berkeinginan untuk menjalin link yang kuat dengan alumni UPN Veteran Jakarta agar kelak bisa bersama-sama membuat kampus yang pernah berperan dalam ‘membesarkan’ nama mereka lebih berkembang.
Penulis: Sari Fitria