Quipperian mungkin masih menganggap sebelah mata kala mendengar jurusan Ilmu Perpustakaan. Mungkin di benak kamu sepintas terbesit, “ngapain ambil jurusan remeh-temeh?”
Guys, coba pikir ulang deh. Kamu belum tahu kalau jurusan Ilmu Perpustakaan sangat strategis. Mau contoh?
Coba kalian buka seluruh lowongan PNS, di semua kementerian, lembaga, BUMN, dan BUMD, hampir pasti terdapat penerimaan bagi pustakawan atau arsiparis dan posisi sesuai keahlian lulusan Ilmu Perpustakaan.
Gimana guys, masih berpikir jurusan Ilmu Perpustakaan remeh-temeh? Hayoo gimana? Justru tertarik kan?
Nah, jangan asal tertarik lho Quipperian. Kamu juga harus tahu seluk-beluk studi Ilmu Perpustakaan. Simak informasi lengkapnya berikut ini:
Prodi Ilmu Perpustakaan
Prodi Ilmu Perpustakaan mengarahkan peserta didik menjadi tenaga ahli bagi semua jenis perpustakaan dan lembaga informasi, lembaga arsip, lembaga manajemen rekod, serta lembaga dokumentasi.
Jelas kan, bila kamu bersungguh-sungguh studi Ilmu Perpustakaan, akan berkutat dengan dunia pustaka, manajemen, dokumentasi, dan kearsipan.
Lantas, apa saja mata kuliahnya?
Kalian akan mendapat materi mengenai administrasi arsip, bibliografi, pengkatalogan, manajemen perpustakaan, manajemen digital library, dan aplikasi teknologi pengelolaan informasi.
Di Universitas Mana?
Jurusan atau Prodi Ilmu Perpustakaan membuka program untuk jenjang Sarjana dan Diploma. Lalu, universitas mana saja membuka Prodi Ilmu Perpustakaan?
Sependek penelusuran kami, terdapat 30 PTN di Indonesia telah membuka Prodi Ilmu Perpustakaan.
- Universitas Indonesia,Depok, untuk jenjang D3/S1/S2
- Universitas Padjadjaran, Bandung, untuk jenjang D3/S1/S2
- Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta, untuk jenjang D3/S1/S2
- Universitas Sebelas Maret, Surakarta, untuk jenjang D3
- Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, untuk jenjang S1
- Universitas Brawijaya, Malang, untuk jenjang S1
- Universitas Airlangga, Surabaya, untuk jenjang D3/S1
- Universitas Yarsi, Jakarta, untuk jenjang D3/S1
- Universitas Diponegoro, Semarang, untuk jenjang D3/S1
- Universitas Lancar Kuning, Pekanbaru, untuk jenjang S1
- Institut Agama Islam Negeri Imam Bonjol, Padang, untuk jenjang D3
- Universitas Sumatera Utara, Medan, untuk jenjang D3/S1
- Universitas Wijaya Kusuma, Surabaya, untuk jenjang S1
- Institut Agama Islam Negeri Ar-Raniry, Aceh, untuk jenjang D3/S1
- Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, untuk jenjang S1
- Universitas Negeri Padang, Sumatera Barat, untuk jenjang D3
- Universitas Islam Negeri Alaudin, Makassar, untuk jenjang S1
- Universitas Islam Nusantara, Bandung, untuk jenjang D3/S1
- Universitas Muhammadiyah, Mataram, untuk jenjang D3
- Universitas Bengkulu, untuk jenjang D3
- Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, untuk jenjang S2/S3
- STISIPOL Petta Baringeng Soppeng, Sulsel, untuk jenjang S1
- Universitas Sam Ratulangi, Manado, untuk jenjang S1
- Universitas Negeri Malang, untuk jenjang D3
- Universitas Haluoleo, Kendari, untuk jenjang S1
- IAIN Antasari, Banjarmasin, untuk jenjang S1/D3
- Institut Pertanian Bogor, untuk jenjang S2
- Universitas Terbuka, Tangerang, untuk jenjang D2/S1
- Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga, untuk jenjang S1
- Universitas Lampung, untuk jenjang D3
- Universitas Islam Negara (UIN) Sumatera Utara, untuk jenjang S1
Tujuan Ilmu Perpustakaan
Quipperian, setelah kalian mengetahui apa saja mata kuliah, dan PTN mana saja terdapat Jurusan Ilmu Perpustakaan, saatnya kalian mengetahui tujuan kalian berkuliah di sana.
Prodi Ilmu Perpustakan menghasilkan lulusan berkemampuan menganalisis fenomena bidang Ilmu Perpustakaan dan informasi dengan mendalam, dan mampu mengelola serta mempreservasi informasi secara profesional dan bertanggung jawab, untuk mendukung terwujudnya masyarakat berbasis informasi dan pengetahuan.
Canggih kan Quipperian. Masih ragu? Kalau masih ragu, coba simak mengapa instansi pemerintah dan swasta begitu menginginkan lulusan Prodi Ilmu Perpustakaan.
Mengapa Instansi Pemerintah & Swasta Butuh Lulusan Prodi Ilmu Perpustakaan?
Coba kalian bayangkan, di sebuah instansi, entah kementerian, lembaga, maupun perusahaan swasta, pasti dan senantiasa berkaitan dengan dokumen.
Dokumen menjadi urat nadi kehidupan sebuah instansi. Di dalam dokumen terdapat disposisi, surat perintah, surat keputusan, dan beragam hal berkait laju perusahan semuanya terekam pada dokumen.
Dari situ, tentu setiap instansi atau perusahaan membutuhkan para profesional di bidang manajemen arsip, pendokumentasian, dan teknologi pengelolaan dokumentasi.
Jelas kebutuhan akan hal tersebut meninggi seiring semakin berkembangnya teknologi dokumentasi dan kearsipan.
Dari ilustrasi di atas, kalian pasti mengerti mengapa lulusan Jurusan Ilmu Perpustakaan begitu dibutuhkan di tiap instansi pemerintah dan swasta!
Peluang Karier Lainnya
Seperti yang telah disebutkan tadi, bahwa lulusan Ilmu Perpustakaan pada dasarnya tidak hanya bekerja di perpustakaan ya. Terlebih lagi, di zaman teknologi seperti ini, data menjadi salah satu aset yang paling berharga. Kemampuan seseorang untuk bisa mendokumentasikan setiap data yang ada secara rapi, dan mengembangkannya menjadi sumber informasi utama sangatlah dibutuhkan. Hal ini turut membuka peluang pekerjaan baru bagi mahasiswa jurusan Ilmu Perpustakaan.
Berikut adalah beberapa pilihan karier yang bisa kamu geluti sebagai lulusan Ilmu Perpustakaan.
Pustakawan
Pustakawan merupakan sebutan untuk orang-orang yang punya kompetensi dari pendidikan dan/atau pelatihan kepustakawanan. Seorang pustakawan diberi tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan pengelolaan dan pelayanan perpustakaan. Tanggung jawab utamanya adalah pada pengelolaan koleksi perpustakaan, baik buku, jurnal, majalah, buletin, maupun dokumen lainnya seperti CD dan DVD.
Arsiparis
Masih terkait pada pengelolaan data. Arsiparis merupakan sebutan untuk orang yang memiliki kompetensi dalam bidang kearsipan. Kompetensi tersebut bisa didapatkan dari pendidikan formal dan/atau pendidikan dan pelatihan kearsipan. Tugas pokok seorang arsiparis adalah pengelolaan arsip dinamis dan arsip statis, pembinaan kearsipan, serta pengelolaan dan penyajian arsip menjadi informasi.
Tata Usaha (Admin)
Urusan pendataan tentu menjadi tugas utama dari seorang admin ya Quipperian. Meskipun begitu, admin ternyata juga memiliki beberapa tanggung jawab lainnya, seperti memasukkan data ke dalam komputer, membuat dokumen dan data, menjadi perantara komunikasi di dalam lingkungan perusahaan dan pengarsipan, dll.
Penulis (Content Writer)
Seorang lulusan Jurusan Ilmu Perpustakaan tentu dekat dengan kebiasaan membaca. Tidak heran kalau lulusannya pun mempunyai peluang sebagai penulis buku itu sendiri. Seperti kita ketahui, penulis merupakan pelaku kreatif yang menciptakan suatu karya tulis baik berupa karya fiksi (novel, cerpen, puisi) maupun non-fiksi (karya ilmiah, makalah, jurnal, artikel). Karya-karya yang diciptakan biasanya mewakili ide, pikiran, dan perasaan. Bidang pekerjaan penulis tidak hanya sebatas buku dan teks saja ya, melainkan bisa juga terlibat pada penulisan naskah.
Data Scientist
Selama kuliah, kamu akan belajar pula mengenai sistem informasi, database, multimedia, ilmu komputer, dan lain-lain. Oleh karena itu, lulusan Ilmu Perpustakaan juga bisa banget bekerja menjadi seorang data scientist, yang berperan pada kendali teknologi pengolahan data. Tanggung jawabnya meliputi kegiatan analisis sampai mendapatkan insight atau rekomendasi untuk pengembangan bisnis. Data scientist bertugas menganalisis berbagai macam data dalam jumlah besar (big data) yang terakumulasi di perusahaan.
Research and Development (RnD)
Staf Research and Development (R&D) dikenal juga dengan istilah staf penelitian dan pengembangan (Litbang). Aktivitas yang dilakukan biasanya berorientasi ke masa yang akan datang dan jangka panjang baik dalam dalam kaitannya dengan riset ilmiah murni maupun pengembangan aplikatif di bidang teknologi. Seorang lulusan Ilmu Perpustakaan juga memiliki peluang untuk bekerja di bidang RnD ini.
Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bawah lulusan Ilmu Perpustakaan sangat dibutuhkan di instansi pemerintahan. Jadi nggak heran ya kalau kamu juga bisa berkarier sebagai PNS atau Pegawai negeri sipil. Perlu kamu ketahui Quipperian, PNS memiliki tugas yang mulia, sebagai penopang pemerintahan suatu negara. PNS juga berperan menciptakan sistem pada suatu negara dengan tujuan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Penulis: Rahmat Ali
Diperbarui oleh: Fatia Qanitat
[sc name=”qc-top-articles-banner” ]