Pahami Pentingnya Problem Solving dan Ketahui Cara Meningkatkannya

Apakah kamu pernah mendengar kata problem solving? Kalau dilihat dari artinya yaitu pemecahan masalah. Disadari atau tidak, pemecahan masalah itu sangat berkaitan dengan kehidupan sehari-hari dan ternyata ini merupakan kemampuan yang sebaiknya dimiliki oleh setiap orang apapun profesinya. Berikut ini akan dijelaskan lebih detail mengenai seluk beluk problem solving.

Pengertian dan Cara Meningkatkan Kemampuan Problem Solving 

Inilah beberapa hal yang harus kamu pahami tentang problem solving dan bagaimana cara meningkatkan kemampuan untuk memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. 

Pengertian Problem Solving

Problem Solving adalah kemampuan untuk menganalisis masalah serta menemukan solusi yang efektif untuk memecahkan masalah tersebut. Kemampuan ini sangat diperlukan di dalam dunia kerja. Keahlian ini sangat penting disaat kamu mengambil keputusan dan juga mengatasi masalah di dunia kerja, baik untuk masalah yang terduga maupun tidak terduga.

Pentingnya Memiliki Kemampuan Problem Solving

Penting sekali untuk memiliki kemampuan problem solving ini, entah sebagai pelajar, mahasiswa, karyawan, apalagi sebagai pimpinan di dalam suatu perusahaan. Kemampuan pemecahan masalah berhubungan erat dengan berbagai keahlian lainnya, yaitu seperti kemampuan mendengar, meneliti, kreativitas, menganalisa, komunikasi, kerja tim, dan pengambilan keputusan.

Apakah Diri Kita Telah Memiliki Kemampuan Pemecahan Masalah?

Mungkin kamu pernah berpikir, apakah kamu sudah memiliki kemampuan problem solving atau belum? Cara untuk mengatasinya adalah dengan merefleksikan kepada diri kamu, apakah kamu selama ini sudah mampu mengatasi masalah-masalah yang ada di keseharianmu? Ataukah kamu masih membutuhkan bantuan orang lain untuk mengatasi masalahmu?

Berikut ini ada beberapa tahapan yang didasarkan ke dalam proses pemecahan masalah dan pahami kembali apakah setiap proses pengambilan keputusan dari masalah yang kamu hadapi telah sesuai dengan tahapan yang semestinya atau belum.

Tahapan dalam Proses Problem Solving 

1. Mendefinisikan masalah

Apakah kamu telah menerapkan pemecahan masalah dengan mendefinisikan masalah yang ada? Caranya adalah dengan menganalisa masalah yang terjadi, bahwa ada banyak hal yang bisa melatarbelakangi dan mempengaruhi sebuah masalah.

2. Mengembangkan solusi alternatif 

Setelah kamu mengetahui sumber masalah, maka tahapan yang selanjutnya yaitu adalah mengembangkan dan memikirkan alternatif solusi yang ada. Dalam hal ini kamu haruslah kreatif dan memiliki kemampuan untuk berpikir logis dan kritis. Cari tahu dan bandingkan berbagai alternatif dan pertimbangkan berbagai kemungkinan yang ada. 

3. Menentukan solusi terbaik 

Tujuan utama dari problem solving adalah menemukan solusi terbaik dari suatu permasalahan. Oleh sebab itu setelah memikirkan alternatif yang ada, cobalah tentukan solusi mana yang paling tepat. Untuk menentukan solusi yang paling tepat, pertimbangkanlah solusi mana yang tidak berpotensi menyebabkan masalah lainnya.

4. Menerapkan solusi dan mengevaluasi

Berikut ini adalah tahapan akhir yang paling menentukan dari proses problem solving. Yaitu  kamu akan menyusun strategi, mengatakannya dengan anggota tim dan menerapkan solusi yang telah dipilih.

Setelah pengambilan keputusan atas solusi yang kamu pilih, maka kamu juga harus tetap mencari hasilnya dan masukan dari berbagai pihak yang terlibat lalu mengevaluasi hasil jangka panjang dari penyelesaian tersebut.

Cara Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah 

Mengingat begitu pentingnya kemampuan problem solving ini, maka ada baiknya jika kamu dapat terus meningkatkan kemampuan tersebut. Nah, berikut ini ada beberapa tips yang bisa kamu coba untuk meningkatkan kemampuan problem solving.

1. Perbanyak pengetahuan 

Perbanyaklah wawasan dan pengetahuan teknis di bidang yang sedang kamu tekuni. Mempunyai pengetahuan yang cukup banyak, maka kamu tentu akan lebih mudah dalam mengatasi masalah yang kamu hadapi. 

Ada beberapa cara yang bisa dicoba yaitu misalnya mengikuti tren di bidang yang kamu pilih dan kursus-kursus tambahan untuk terus memperdalam keahlian dan pengetahuan. Selain itu, kamu juga bisa meningkatkan kemampuan tersebut dengan aktif berdiskusi dan mendengarkan nasehat dari orang-orang yang lebih berpengalaman. Dengan begitu, kamu tidak harus merasakan kegagalan yang sama dengan mereka untuk menemukan solusi yang efektif.

2. Latihan menyelesaikan masalah 

Setelah memperbaiki pola pikir, kamu juga harus rutin berlatih untuk memaksimalkan kemampuanmu dalam penyelesaian masalah, caranya yaitu dengan membaca buku-buku praktik profesional atau mencari beberapa skenario kasus problem solving secara online

Berlatihlah untuk menyelesaikan kasus, terutama yang masih berhubungan dengan profesi atau mungkin tempat kerjamu, kemudian tentukan solusi seperti apa yang paling tepat.  Contoh kasus problem solving misalnya, bagaimana mempertahankan IPK di tengah kegiatan kuliah yang sangat menyita waktu? Atau jika di perusahaan, contoh kasusnya misalnya bagaimana mengatasi klien yang banyak permintaan? Dan lain sebagainya.

3. Ubah pola pikir 

Untuk dapat meningkatkan keahlian dalam problem solving, ubahlah pola pikir yang kamu miliki. Pandanglah bahwa masalah bukanlah suatu beban, melainkan tantangan yang diperlukan untuk dapat bertumbuh. Dengan begitu kamu tidak akan merasakan stres dalam menghadapi masalah dan lebih mudah menganalisa dan menemukan solusi yang tepat. 

4. Gunakan metode mind mapping

Berlatihlah menggunakan metode mind mapping  dalam menangani suatu masalah. Metode ini sangat bermanfaat dalam menjelaskan bagian-bagian berbagai informasi yang kamu miliki sehingga dengan mudah kamu dapat mengerti inti permasalahannya. Mind map juga sangat bagus untuk merangsang otak, meningkatkan kemampuan berpikir kreatif,  membantu memfokuskan pikiran, dan membantumu menemukan beragam ide.

5. Lihat bagaimana strategi orang lain menyelesaikan masalah

Dalam keseharian, cobalah perhatikan rekan dalam menyelesaikan masalah. Jika perlu kamu bisa bertanya pengalaman dengan senior kamu. Pada umumnya seorang senior akan memiliki pengalaman dan kemampuan problem solving yang baik pula. Sehingga kamu dapat menjadikan inspirasi dan juga informasi bagi kamu

6. Bermain game asah otak 

Di dalam waktu senggang tidak ada salahnya kamu bermain game yang mengasah otak. Bermain game asah otak juga dapat meningkatkan daya ingat dan kemampuan dalam problem solving. Contoh game asah otak yang bisa kamu coba seperti sudoku, rubik’s cube, catur, atau game-game asah otak online lainnya.

7. Fokuslah pada solusi

Jika kamu mendapat suatu masalah, jangan biarkan pikiranmu terjebak ke dalam masalah yang ada. Ketika kamu hanya fokus pada masalah tersebut, kamu akan memberi rangsangan negatif pada otak dan dapat menimbulkan emosi negatif yang nantinya dapat  menghambatmu dalam menemukan solusi. So, ubahlah caramu dalam menyikapi masalah tersebut dengan tidak panik,  tetap tenang, analisislah masalah yang ada, dan fokuskan pikiran pada solusi apa yang tepat.

8. Tingkatkan kemampuan komunikasi 

Untuk meningkatkan kemampuan problem solving, sangat penting untuk melatih kemampuan komunikasi kamu sendiri. Mempunyai kemampuan komunikasi yang baik akan sangat diperlukan dalam menangani masalah terutama bila melibatkan orang lain.

Demikianlah hal yang harus diperhatikan terutama bila ingin meningkatkan kemampuan problem solving yang kamu miliki. Kemampuan ini memang sebaiknya kamu miliki untuk bisa meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah di sekolah, di dunia kerja, dan juga dalam kehidupan sehari-hari. Lalu, bagi kamu yang ingin mengetahui sejauh mana sih kemampuan kamu dalam urusan problem solving? Quipper Campus menyediakan fasilitas tes yang bisa kamu akses secara gratis dan kapanpun dengan mengunjungi link https://campus.quipper.com/tests, lalu klik tes kemampuan pemecahan. Pastikan sebelum mengisi tes tersebut kamu sudah memiliki akun Quipper Campus ya! Untuk membuat akunnya gratis juga kok. Semoga semua masalah bisa teratasi dengan baik dan semoga informasi ini bisa bermanfaat untukmu. 

Lainya Untuk Anda

Skill Leadership: Pengertian, Tipe, Manfaat, dan Cara Mengembangkannya

Serba-serbi Jurusan Teknik Telekomunikasi

15 Jurusan Kuliah yang Tidak Ada Matematika, Apa Saja Pilihannya?