Quipperian! Seperti tahun-tahun sebelumnya, bahwa soal UN yang keluar beberapa tahun belakangan ini selalu mirip dengan soal Uji Coba Ujian Nasional (UCUN) DKI Jakarta, lho! Hasilnya, selalu tepat!
Seperti pengalaman di UN SMA 2016, mayoritas soal yang keluar di pelajaran Matematika dan Fisika sangat mirip dengan soal TO UN MKKS DKI 2016. Sama dengan pelajaran lain, tingkat kemiripan bahkan bisa mencapai 95%.
Makanya, bagi kamu anak SMP, yuk belajar Ujian Nasional SMP tahun 2017 dari contoh UCUN DKI Jakarta in
Contoh Soal Ujian Nasional UCUN Tahap 2
Bacalah teks ini untuk soal nomor 1-3
Pengemudi ojek berbasis aplikasi kerap mengangkut penumpang di sembarang tempat. Mereka tanpa mengindahkan rambu lalu lintas. Keberadaan mereka yang kerap mangkal di tempat tak semestinya dikeluhkan masyarakat. Khususnya pejalan kaki kalau kendaraan mereka parkir di trotoar. Pengemudi ojek online sebenarnya memiliki ciri khas terus berpindah atau mobile. Fenomena pengemudi ojek online yang berkumpul di suatu tempat perlu dipertanyakan. Makanya ojek online tidak perlu tempat mangkal. (Republika,21 Desember 2016).
1. Makna kata fenomena pada teks tersebut adalah?
A. komunitas masyarakat
B. kejadian yang luar biasa
C. keberadaan masyarakat
D. tempat yang tidak resmi
2. Pertanyaan yang sesuai dengan teks tersebut adalah?
A. Bagaimana memesan ojek online?
B. Mengapa ojek online tidak perlu tempat mangkal?
C. Bagaimana caranya ojek online mencari penumpang?
D. Mengapa masyarakat sangat membutuhkan keberadaan ojek online?
Jago Matematika? Coba Kerjakan Contoh Soal Ujian Nasional Matematika Ini untuk Lulus UN!
3. Simpulan isi teks tersebut adalah?
A. Pengemudi ojek online harus mempunyai surat-surat lengkap
B. Masyarakat perkotaan sangat terbantu dengan keberadaan ojek online.
C. Keberadaan ojek online saat mencari penumpang perlu ditertibkan.
D. Pengelola ojek online harus menertibkan pengemudinya yang merugikan penumpang.
Bacalah teks berikut, kemudian kerjakan soal nomor 4 clan 5.
Fenomena bus tololet tengah menjadi isu hangat yang mendunia. 121 Rupanya, hal itu menarik perhatian semua kalangan. Bahkan Menteri Perhubungan, Karya Sumadi berencana menggelar kompetensi bunyi klakson tololet. Lomba mi akan dikreasikan dengan musik lamnnya bagi bus-bus atau truk-truk pengangkut barang. Fenomena mi merupakan bagian clan kreativitas masyarakat. Ini bisa menjadi daya tank agar masyarakat menyenangi kembali bus angkutan umum. Pemerintah tidak melarang terkait dengan tololet. 141Namun, pemerintah mengimbau agar hal itu dilakukan secara aman. (Media Indonesia, 23 Desember 20l6).
4. Ide pokok paragraf kedua adalah?
A. tidak ada pelarangan tololet
B. tololet proses kreatif masyarakat
C. imbauan pemerintah atas tololet
D. bus angkutan umum digemari masyarakat
5. Kalimat utama paragraf pertama ditandai nomor?
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
Bacalah teks berikut!
(1) Berbagai kenaikan tarif di awal tahun 2017 membuat masyarakat semakin terbebani. (2) Pasalnya, selain banyak komponen yang naik, ada yang kenaikannya 200% Iebih. (3) Pemerintah memandang perlu kenaikan mi untuk meningkatkan kualitas layanan. 14 Bahkan beberapa tarif sudah lama tidak mengalami kenaikan. (5) Biaya administrasi SINK dan BPKB sudah lama tidak mengalami kenaikan.
6. Pendapat yang menyatakan mendukung pada teks tersebut ditandai nomor?
A. (2)
B. (3)
C. (4)
D. (5)
Bacalah teks berikut!
Cabal ternyata dapat memperlambat pertumbuhan set kanker payudara. ltulah hasil penelitian Universitas Ruhr, Jerman. Hash penelitiannya diterbitkan dalam Breast Cancer: Targets and Therapy. Penilitian dipim pin Hans Hatt dan Lea Weber. Dalam cabal ditemukan bahan aktif yang disebut capsaicin-pada kultursel SUM 149P1. Capsaicin bermanfaat untuk menginduksi kematian dan menghambat pertumbuhan sel kanker. Banyak sel tumor mati dalam jumlah lebih besar dan yang tersisa tidak dapat bergerak secepat sebelumnya. (Koran Sindo, 4 Januari 2017).
7. Ringkasan teks tersebut adalah?
A. Universitas Ruhr menemukan obat anti kanker pada cabai capsaicin.
B. Cabai dapat memperlambat pertumbuhan set kanker payudara karena mengandung capsaicin.
C. Cabai mengandung bahan aktif seperti capsaicin yang dapat membunuh sel kanker payudara yang masih tersisa.
D. Cabai dapat mengobati kanker payudara sehingga para peneliti Universitas Rohr, Jerman, meneliti bahan aktif.
Bacalah kedua teks laporan berikut!
Teks 1
Pukul 06.00 peserta Orientasi Paskibra SMP Angsa Biru sudah tiba di lokasi. Setelah 30 menit mereka berbenah dan mempersiapkan diri upacara pembukaan dimulai. Pukul 08.45 upacara pembukaan selesai. Peserta diberi waktu 30 menit untuk istirahat. Setelah itu acara dilanjutkan dengan latihan baris-berbaris dengan berbagai formasi.
Teks 2
Kempa 18 dipilih sebagai lokasi untuk acara Orientasi Pramuka SMP Angsa Biru. Tempatnya cukup strategis dan mudah terlihat dari pintu utama masuk. Jaraknya kurang Iebih 300 meter dari pos utama. Lokasinya nyaman, bersih, dan MCK-nya berfungsi dengan baik. Begitu pun aliran listrik mudah dijangkau. Aksesjalannya pun baik.
8. Perbedaan pola penyajian kedua teks tersebut adalah?
Bacalah teks berikut!
(1) Buku kumpulan sajak ini memuat 102 judul puisi. Penggunaan bahasa yang lugas, tetapi mengandung makna dalam, misalnya Bunga-bunga Di Halaman. Ini adalah gambaran kehidupan yang dikemukakan nampak ringan, tetapi dalam. (2) Sapardi memang lihai mengeksploitasi alam ke dalam kertas. Alam sekitar seolah-olah berbicara dengan segala keluguan dan keikhlasannya.
(3) Buku ini memang agak sulit dipahami bagi mereka yang kurang mendalami seni sastra terutama puisi. Kata-kata harus dimakanai bukan yang dibunyikan karena simbol dari kata itu jauh lebih dalam. (4) Buku mi ditulis pada kertas koran tetapi cover cukup bagus. Bahkan cover dengan gambar daun berjatuhan dan rinai air hujan sudah menggambarkan isi buku tersebut.
9. Pernyataan yang menyatakan keunggulan buku terdapat pada bagian?
A. (1)dan(2)
B. (1)dan(3)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (4)
Semua yang Ada di Luar Angkasa Berhubungan dengan Fisika, Yuk Belajar Contoh Soal Ujian Nasional Fisika Ini Biar Canggih!
Bacalah teks berikut, kemudian kerjakan soal nomor 10 s.d. 13.
(1) Dahulu, ada seorang kakek yang sangat tua yang matanya telah rabun, pendengarannya hampir tuli, Iututnya gemetaran, dan ketika dia duduk untuk makan, dia hampir tidak bisa memegang sendok sehingga sering menumpahkan kaldu dari sendoknya. Kadang-kadang kaldu pun menetes turun dan mulutnya. (2) Anak dan menantunya menjadi muak dengan keadaan ini, sehingga mereka mendudukkan sang Kakek di sudut dekat dapur sendirian. Mereka memberinya makanan dalam sebuah mangkuk gerabah. Makanan yang diberikan pun selalu sedikit clan tidak cukup. (3) Sambil makan, sang Kakek sering melihat ke arah meja makan dengan berlinang air mata. Suatu ketika, tangannya yang gemetaran tidak bisa menahan mangkuk. Mangkuk itu jatuh ke lantai dan pecah berhamburan. Anaknya beserta menantunya menjadi marah, tetapi sang Kakek tidak bisa berkata apa-apa dan hanya bisa menghela napas panjang. (4) Kemudian mereka membelikan sebuah mangkuk kayu yang murah untuk sang Kakek agar mangkuk itu tidak pecah saat jatuh.
Pada saat mereka duduk di meja untuk makan, cucunya yang masih kecil mulai mengumpulkan beberapa potongan kayu di tanah. “Apa yang kamu lakukan di sana, anakku?” tanya sang Ayah. “Saya akan membuat mangkuk kayu yang kecil,” jawab si Anak untuk ayah dan ibu, untuk nantinya kalian pakai saat makan ketika saya telah dewasa. (5) Laki-laki dan istrinya saling berpandangan selama beberapa saat, dan akhirnya mereka pun menangis karena tersadar dan menyesali perlakuan buruk mereka.
10. Bagian yang menunjukkan penurunan masalah terdapat pada bagian?
A. (2)
B. (3)
C. (4)
D. (5)
11. Bukti tokoh suami istri berwatak tidak menghormati kepada orang tua terdapat pada bagian?
A. (2)
B. (3)
C. (4)
D. (5)
12. Amanat yang terdapat pada teks cerita tersebut adalah?
A. Membiasakan anak berlaku sopan kepada orang tua.
B. Pelajaran hidup dapat diperoleh dari siapa saja.
C. Memilih makanan untuk orang tua harus berhati-hati.
D. Orang tua harus diberi peralatan yang ringan dan tidak mudah pecah.
13. Bukti latar tempat pada teks tersebut terdapat pada bagian?
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (5)
Penulis: Sritopia